110
Membuka Cakrawala Ekonomi untuk Kelas XI
4 Aktiva Tetap Tidak Berwujud Intangible Fixed Assets
Aktiva tetap tidak berwujud, yaitu aktiva yang memiliki masa manfaat lebih dari satu periode akuntansi, tetapi wujud fisiknya tidak
dapat dilihat. Aktiva tetap tidak berwujud, di antaranya goodwill, hak paten, hak cipta, dan merek dagang.
b. Kewajiban Liabilities
Unsur-unsur kewajiban, terdiri atas kewajiban lancar dan ke wajiban jangka panjang.
1 Kewajiban Lancar Current Liabilities
Kewajiban lancar, yaitu kewajiban per usa haan kepada pihak lain yang jangka waktu pelunasannya kurang dari satu tahun satu
periode akuntansi. Kewajiban lancar, di antaranya utang usaha account payable dan wesel bayar notes payable.
2 Kewajiban Jangka Panjang Long Term Liabilities
Kewajiban jangka panjang, yaitu kewajiban perusahaan pada pihak lain yang akan dilunasi dalam jangka waktu lebih dari satu
tahun lebih dari satu periode akuntansi. Misalnya, utang hipotek dan utang bank jangka panjang.
c. Modal Capital
Modal adalah hak atau tuntutan pemilik dalam suatu perusahaan sebagai akibat adanya modal pokok yang diserahkan untuk memulai
suatu usaha. Adapun akun nominal terdiri atas akun pendapatan dan modal.
1 Pendapatan
Pendapatan adalah hasil yang diperoleh perusahaan dari penjualan barang dagangan atau jasa kepada pelanggan. Pendapatan
dapat dikelompokkan menjadi beban usaha dan beban di luar usaha. Pendapatan merupakan komponen penambah modal.
2 Beban
Beban adalah pengorbanan ekonomis untuk memperoleh barang, jasa, atau fasilitas yang digunakan untuk menghasilkan pendapatan
dalam periode akuntansi berjalan. Pencatatan akun aktiva, kewajiban, dan modal tersebut didasarkan
pada sistem pencatatan ganda atau sistem pencatatan berpasangan. Artinya, setiap transaksi paling sedikit akan meme ngaruhi dua akun.
Misalnya, terjadi transaksi pembelian peralatan secara tunai sebesar Rp5.000.000,00. Transaksi tersebut akan menambah akun peralatan dan
akan mengurangi akun kas perusa haan sebesar Rp5.000.000,00.
Pencatatan atas penambahan atau pengurangan suatu akun dapat dilihat pada akun bentuk T berikut.
Nama Akun Sisi Kiri
Debet
Sisi Kanan
Kredit
Logika Ekonomi
Dalam bentuk apa saja modal dapat disetorkan ke perusahaan?
Tulislah jawaban Anda dalam selembar kertas, kemudian
kumpulkan kepada guru Anda.
Sisi kiri disebut sisi debet dan dapat disingkat dengan D. Adapun sisi kanan disebut sisi kredit dapat disingkat dengan K. Semua
penambahan suatu akun akan dicatat pada satu sisi dan semua pengurangan dicatat pada sisi lainnya. Pola pencatatan pada sisi
debet dan kredit, yaitu sebagai berikut.
Di unduh dari : Bukupaket.com
Siklus Akuntansi untuk Perusahaan Jasa
111
Jenis Akun Penambahan
Pengurangan Saldo Normal
Aktiva Debet Kredit Debet Kewajiban
Kredit Debet
Kredit Modal
Kredit Debet
Kredit Pendapatan
Kredit Debet
Kredit Beban
Debet Kredit
Debet
Beban
Debet
Bertambah
Kredit
Berkurang
Pendapatan
Debet
Berkurang
Kredit
Bertambah
Modal
Pendapatan merupakan bagian dari akun modal yang akan menambah jumlah modal. Adapun beban merupakan akun yang
akan menurunkan jumlah modal sehingga penambahan dan pengurangan beban berada di sisi yang berbeda dengan pe nam bahan
dan pengurangan pendapatan. Berikut ringkasan aturan pendebetan, pengkreditan, serta saldo normal untuk setiap akun.
Kewajiban
Sisi Kiri
Debet Berkurang
Sisi Kanan
Kredit Bertambah
Aktiva
Sisi Kiri
Debet Bertambah
Modal
Sisi Kiri
Debet Berkurang
Sisi Kanan
Kredit Bertambah
= +
Sisi Kanan
Kredit Berkurang
Untuk menekankan bahwa kreditor memiliki hak utama atas kekayaan
perusahaan, susunan persamaan dasar akuntansi dapat diubah
sebagai berikut .... a.
kewajiban – aktiva = modal b.
modal – aktiva = kewajiban c.
aktiva – kewajiban = modal d.
modal – kewajiban = aktiva e.
aktiva + modal = kewajiban
Penyelesaian: Persamaan dasar akuntansi:
Harta = Utang + Modal, dapat diubah menjadi
Harta – Utang = Modal atau
Harta – Modal = Utang
Jawaban: c
Sumber: Soal-Soal SPMB 2005
Soal SPMB
Aktiva berada pada sisi yang berlawanan dengan kewajiban dan modal sehingga penambahan dan pengurangan aktiva berbeda
dengan kewajiban dan modal. Pola pencatatan modal berbeda dengan kewajiban dan aktiva karena modal dipengaruhi oleh akun pendapatan
dan beban. Hal ini dapat dilihat pada buku besar berikut.
Interpretasi Individu 5.2
Kerjakan tugas berikut secara individu dalam kertas folio bergaris. Sebuah perusahaan jasa fotografi memiliki akun-akun sebagai berikut.
1. Kas 10. Utang usaha
2. Surat-surat berharga 11. Modal Nyonya Anggi
3. Piutang usaha 12. Pendapatan foto
4. Perlengkapan fotografi 13. Beban bunga
5. Perlengkapan kantor 14. Beban gaji pegawai
6. Asuransi dibayar di muka 15. Beban perlengkapan kantor
7. Peralatan fotografi 16. Beban iklan
8. Peralatan kantor 17. Pendapatan bunga
9. Gedung 18. Pendapatan sewa
Berdasarkan data akun tersebut, lakukanlah hal-hal berikut. 1. Kelompokkan akun-akun tersebut menjadi akun aktiva lancar, aktiva tetap, modal,
kewajiban, pendapatan, dan beban. 2. Selanjutnya, tentukan mekanisme pendebetan, pengkreditan, dan saldo normal
untuk setiap akun seperti tabel berikut.
Aktiva Lancar
1. Kas di debet
di kredit di debet
Kelompok Akun Penambahan
Pengurangan Saldo Normal
Di unduh dari : Bukupaket.com
112
Membuka Cakrawala Ekonomi untuk Kelas XI
2. Pencatatan Transaksi ke Dalam Jurnal Umum