Proses Verifikasi dan Validasi Pada Model Yang Dihasilkan
Lampiran 1.4 Pemasukan Beras Ke Pasar Beras Induk Cipinang Tahun 2008
No BULAN
OPERASI BULOG
PANTURA JAWA BARAT
BANDUNG DSK
SOLO, JAWA TENGAH DSK
JAWA TIMUR, BALI, DSK
LUAR PULAU JAWA
GUDANG JAKARTA
JML Ton
TON TON
TON TON
TON TON
TON 1
Januari 3,481
7.56 26,948 58.51 5,279 11.46 5,962
12.94 2,826 6.14
1,160 2.52 401
0.87 46,057
2 Februari
2,142 5.34 20,075 50.07 4,296
10.71 11,203 27.94 1,681
4.19 449
1.12 248 0.62
40,094 3
Maret 140
0.27 25,201 47.77 6,614 12.54 16,708
31.67 3,299 6.25
315 0.60 483
0.92 52,760
4 April
- -
47,669 61.59 9,918 12.82 15,047
19.44 3,417 4.42
1,085 1.40 257
0.33 77,393
5 M e i
80 0.13 36,606 57.95 8,172
12.94 10,883 17.23 4,724
7.48 574
0.91 2,133 3.38
63,172 6
J u n i -
- 29,219 58.14 4,861
9.67 11,164 22.21 2,468
4.91 64
0.13 2,483 4.94
50,259 7
J u l i -
- 36,673 60.01 5,013
8.20 16,139 26.41 2,377
3.89 119
0.19 788 1.29
61,109 8
Agustus -
- 40,822 56.82 5,817
8.10 19,537 27.19 2,182
3.04 249
0.35 3,241 4.51
71,848 9
September -
- 41,549 66.96 5,178
8.34 12,194
19.65 2,044
3.29 -
- 1,088 1.75
62,053 10
Oktober -
- 35,637 67.34 6,164 11.65
7,024 13.27
3,367 6.36
63 0.12 664
1.25 52,919
11 Nopember
- -
31,803 57.14 5,702 10.24 15,712
28.23 1,550
2.78 41
0.07 852 1.53
55,660 12
Desember -
- 32,794 56.15 6,319 10.82
14,362 24.59
3,805 6.51
81 0.14 1,047
1.79 58,408
J U M L A H 5,843 0.84 404,996 58.55 73,333
10.60 155,935
22.54 33,740 4.88
4,200 0.61
13,685 1.98
691,732 Rata-Rata
Per bulan 1,461
2.32 33,750 7.32 6,111 1.33
12,995 2.82
2,812 0.61
350 0.08
1,140 1.81
62,885 Rata-Rata
per Hari 58.4
2.32 1,350.0 53.67 244.4 9.72
519.8 20.66 112.5
4.47 14.0 0.56 45.6
1.81 2,515
Sumber : FSTJ 2008 166
167
Lampiran 1.5 Pemasukan Beras Ke Pasar Beras Induk Cipinang Tahun 2009
Bln Daerah Produksi Asal Ton
Jumlah Ton
Karawang Cirebon Bandung Cianjur Banten Jateng
Jatim Gdg.Jkt
Ex Bulog
Antar Pulau
Januari 11,983
17,555 4,962
881 36
17,125 2,727
1,878 -
80 57,227
Februari 8,049
12,788 4,108
403 59
22,901 2,563
885 -
226 51,982
Maret 18,604
18,949 7,124
495 453
13,788 1,927
1,819 -
356 63,515
April 20,748
23,029 7,918
594 685
10,157 1,268
369 -
335 65,103
M e i 16,212
22,809 7,866
472 217
9,312 1,664
1,190 -
245 59,987
J u n i 23,913
24,892 5,916
801 99
9,040 1,296
828 -
147 66,932
J u l i 24,814
26,571 5,337
1,235 146
11,982 1,224
401 -
8 71,718
Agustus 28,179
31,775 6,192
900 323
10,197 1,094
561 -
69 79,290
September 19,850
22,096 3,556
572 268
5,025 367
541 -
- 52,275
Oktober 31,994
34,546 7,312
865 326
7,573 921
297 -
- 83,834
Nopember 26,094
27,109 6,998
808 109
5,005 669
456 -
60 67,308
Desember 20,907
31,447 8,149
935 140
7,695 444
300 -
42 70,059
Jumlah 251,437
293,566 75,438 8,961
2,861 129,800
16,164 9,525
- 1,568
789,230 31.85
37.20 9.56
1.14 0.36
16.45 2
1 -
0.20 100
Per bln 20,946
24,464 6,287
747 238
10,817 1,347
794 -
131 65,769
Sumber : FSTJ 2009 167
Lampiran 2. Algoritma Jaringan Syaraf Tiruan Backpropagation
Tahap 0 : Inisialisasi bobot ambil bobot awal dengan nilai random yang cukup kecil antara -1 sd 1 .
Tahap 1 : Lakukan tahap 2 sampai tahap 9 selama kondisi berhenti bernilai false.
Tahap 2 : Untuk tiap-tiap pasangan elemen yang akan dilakukan pembelajaran, lakukan tahap 3 sampai tahap 8.
Feedfoward :
Tahap 3 : Tiap-tiap unit input X
i
, i = 1,2,3,...,n menerimasinyal input x
i
dan meneruskan sinyal tersebut ke semua unit pada lapisan yang ada di atasnya lapisan tersembunyi.
,
Tahap 4 : Tiap-tiap unit tersembunyi Z
j
sinyal- sinyal input berbobot: , j = 1,2,3,...p menjumlahkan
z_in
j
= v
0j
+ ∑ x
i
v Kemudian digunakan fungsi aktivasi untuk menghitung sinyal outputnya:
ij
z
j
= fz_in
j
dan sinyal tersebut dikirimkan ke semua unit di lapisan atasnya unit-unit output
. Tahap 5 : Tiap-tiap unit output Y
k
sinyal input terbobot. = 1,2,3,...m menjumlahkan sinyal-
y_in
k
= w
0k
+ ∑ z
j
w Kemudian digunakan fungsi aktivasi untuk menghitung sinyal outputnya
jk
Y
k
= fy_ in
k
Dan kirimkan sinyal tersebut ke semua unit di lapisan atasnya unit-unit Output Backpropagation
Tahap 6 : Tiap-tiap unit output Y
k
yang berhubungan dengan pola input pembelajaran, hitung informasi error nya: , k = 1,2,3,....m menerima target pola
δ
k
= t
k
- y
k
f
′
y_in
k
Kemudian dihitung koreksi bobot yang nantinya akan digunakan untuk memperbaiki nilai w
jk
Δw .
jk
= α δ
k
z Hitung juga koreksi bias yang nantinya akan digunakan untuk
memperbaiki nilai w
j 0k
Δw .
0k
= α δ Kirimkan δ
k k
Tahap 7: Tiap-tiap unit tersembunyi Z ini ke unit-unit yang ada di lapisan bawahnya.
j
inputnya dari unit-unit yang berada di lapisan atasnya. , j = 1,2,3,...p menjumlahkan delta
δ_in
j
= ∑ δ
k
w Kemudian kalikan nilai tersebut dengan turunan dari fungsi
jk
aktivasinya untuk menghitung informasi error: δ
j
= δ_in
j
f
′
δ _in
j
Kemudian dihitung koreksi bobot yang nantinya akan digunakanuntuk memperbaiki nilai v
ij
Δv
ij
= αδ
j
x Dihitung juga koreksi bias yang nantinya akan digunakan untuk
memperbaiki nilai v
i 0j
Δv :
0j
= αδ
Perbaiki bobot dan bias
j
Tahap 8 : Tiap-tiap unit output Y
k
dan bobotnya j = 0, 1, ..., p: , k = 1, 2, 3,...,mmemperbaiki bias
w
jk
baru = w
jk
lama + Δw
Tiap-tiap unit tersembunyi Zj, j = 1, 2, ..., p memperbaiki bias dan bobotnya i = 0, 1, ...., n
jk
vij baru = vij lama +
Δvij Tahap 9 : Di uji kondisi berhenti , uji nilai error jika lebih besar dari
toleransi error , kembali ke langkah 1 Keterangan :
x = vektor masukan untuk pelatihan, x = x
1
, … , x
i ,
… , x
n
t = vektor target keluaran, t = t
.
1
, … , t
k ,
… , t
m
δ .
k
= Koreksi error penentuan bobot w δ
jk. j
= Koreksi error penentuan bobot v α
= Kecepatan belajar.
jk.