3.10.2.4 Uji Hipotesis Kedua
Uji yang dilakukan untuk menguji hipotesis kedua adalah uji peningkatan rata-rata nilai kemampuan berpikir kritis siswa yang mendapatkan model
pembelajaran strategi REACT dengan pendekatan Education Games kelas eksperimen dan siswa yang mendapatkan model pembelajaran konvensional
kelas kontrol. 1
Uji Peningkatan Rata-rata Nilai Kemampuan Berpikir Kritis Uji peningkatan rata-rata kemampuan berpikir kritis dilakukan untuk
menguji rata-rata selisih antara post test dan pre-test kemampuan berpikir kritis siswa yang mendapatkan model pembelajaran strategi REACT dengan pendekatan
Education Games
1
dengan rata-rata selisih antara post test dan pre-test kemampuan berpikir kritis siswa yang mendapatkan model pembelajaran
konvensional
2
ada perbedaan atau tidak. Uji yang dilakukan pada sampel dapat diberlakukan pada populasi.
Hipotesis yang diajukan adalah sebagai berikut:
2
rata-rata selisih post test dan pre-test kemampuan berpikir kritis siswa yang mendapatkan model pembelajaran
strategi REACT dengan pendekatan Education Games kurang dari atau sama dengan rata-rata selisih post test dan
pre-test kemampuan
berpikir kritis
siswa yang
mendapatkan model pembelajaran konvensional. rata-rata selisih post test dan pre-test kemampuan berpikir
kritis siswa yang mendapatkan model pembelajaran
strategi REACT dengan pendekatan Education Games lebih dari rata-rata selisih post test dan pre-test
kemampuan berpikir kritis siswa yang mendapatkan model pembelajaran konvensional.
untuk varians sama maka menggunakan rumus uji statistik sebagai berikut.
̅̅̅̅ ̅̅̅̅
√
dengan
keterangan : t
: koefisien perbedaan
̅̅̅̅
,
̅̅̅̅
: rata-rata sampel 1, rata-rata sampel 2 ,
: varians sampel 1, varians sampel 2 s
2
: varians n
1
: jumlah subyek sampel 1 n
2
: jumlah subyek sampel 2 Sudjana 2004
Kriteria pengujiannya adalah H diterima jika - t
1- 12α
t
hitung
t
1- 12α
dengan derajat kebebasan
dan peluang 1 – 12α Tetapi jika varians keduanya berbeda, maka rumus yang digunakan adalah
sebagai berikut.
̅̅̅̅ ̅̅̅̅
√
Terima H jika:
dengan : w
1
= n
1 ;
w2 = n
2
t
1
= t
1- 12 ,
n
1 -1 ;
t
2
= t
1- 12
, n
2 -1
Sudjana 2004
3.10.2.5 Uji hipotesis Ketiga