Pengertian Kerucut Melukis Jaring-jaring Kerucut Luas Permukaan Kerucut

2.6.2 Kerucut

2.6.2.1 Pengertian Kerucut

Kerucut adalah bangun ruang yang dibatasi oleh sebuah sisi alas berbentuk lingkaran dan sebuah sisi lengkung atau bangun ruang yang terbentuk dari segitiga siku-siku yang diputar 360 dengan salah satu sisi siku-sikunya sebagai pusatnya. 2.6.2.2 Unsur-unsur Kerucut Untuk lebih memahami unsur-unsur kerucut, dapat kita ilustrasikan seperti pada Gambar 2.4 berikut. Gambar 2.4 Kerucut Dengan mengamati Gambar 2.4 tersebut, kita dapat mengetahui unsur- unsur kerucut dengan melengkapi pernyataan berikut. a Tinggi kerucut = …. b Jari- jari alas kerucut = …. c Diameter alas kerucut = …. d Apotema atau garis pelukis = …

2.6.2.3 Melukis Jaring-jaring Kerucut

Berdasarkan kegiatan dan Gambar 2.4 di atas kita ketahui bahwa kerucut tersusun dari dua bangun datar, yaitu lingkaran sebagai alas dan selimut yang berupa bidang lengkung juring lingkaran. Kedua bangun datar yang menyusun kerucut tersebut disebut jaring-jaring kerucut. Perhatikan Gambar 2.5 berikut. A O C D Gambar 2.5 Jaring-jaring Kerucut Gambar 2.5 a menunjukkan kerucut dengan jari-jari lingkaran alas r, tinggi kerucut t, apotema atau garis pelukis s. Terlihat bahwa jaring-jaring kerucut terdiri atas dua buah bidang datar yang ditunjukkan gambar 2.5 b yaitu selimut kerucut yang berupa juring lingkaran dengan jari-jari s dan panjang busur 2πr, dan alas yang berupa lingkaran dengan jari-jari r.

2.6.2.4 Luas Permukaan Kerucut

Dapatkah kalian menghitung luas bahan yang diperlukan untuk membuat kerucut dengan ukuran tertentu? Perhatikan uraian berikut. 1 Luas Selimut Dengan memperhatikan gambar, kita dapat mengetahui bahwa luas seluruh permukaan kerucut atau luas sisi kerucut merupakan jumlah dari luas juring ditambah luas alas yang berbentuk lingkaran. Untuk lebih jelasnya perhatikan Gambar 2.6 T r s A t a T s s A’ A 2πr r b T s s A’ A 2π r r b a Gambar 2.6 a juring lingkaran selimut kerucut b bidang alas kerucut Perhatikan Gambar 2.6 a : Busur AA’ = keliling lingkaran alas kerucut 2πr Luas lingkaran dengan pusat T dan jari-jari s = πs 2 Kelilingnya = 2πs Maka luas juring TAA’ atau luas selimut kerucut dapat ditentukan sebagai berikut. Karena luas selimut kerucut sama dengan luas juring TAA 1 maka kita dapatkan: Sedangkan luas permukaan kerucut adalah sebagai berikut. Jadi, luas permukaan kerucut adalah dengan r = jari-jari lingkaran alas kerucut dan s = garis pelukis apotema. dimana hubungan r, t dan s adalah sebagai berikut: s 2 = r 2 + t 2

2.6.2.5 Volume Kerucut

Dokumen yang terkait

Pengaruh Strategi Konflik Kognitif Terhadap Kemampuan Berpikir Kreatif Matematis Siswa

3 26 276

EKSPERIMEN PEMBELAJARAN MATEMATIKA PADA BANGUN RUANG SISI LENGKUNG DENGAN MENGGUNAKAN PENDEKATAN REALISTIC Eksperimen Pembelajaran Matematika Pada Bangun Ruang Sisi Lengkung Dengan Menggunakan Pendekatan Realistic Mathematic Education Ditinjau Dari Motiv

0 4 12

EKSPERIMEN PEMBELAJARAN MATEMATIKA PADA BANGUN RUANG SISI LENGKUNG DENGAN MENGGUNAKAN PENDEKATAN REALISTIC Eksperimen Pembelajaran Matematika Pada Bangun Ruang Sisi Lengkung Dengan Menggunakan Pendekatan Realistic Mathematic Education Ditinjau Dari Motiv

0 2 16

PENERAPAN PENDEKATAN REALISTIC MATHEMATICS EDUCATION Penerapan Pendekatan Realistic Mathematics Education(RME)Untuk Meningkatkan Pemahaman Konsep Pokok Bahasan Bangun Ruang sisi Lengkung (PTK Pembelajaran Siswa Kelas IX Semester Gasal SMP Negeri 1 Kemran

0 4 17

PENERAPAN STRATEGI REACT UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN KONEKSI MATEMATIS SISWA SMP.

2 12 69

PENGEMBANGAN PERANGKAT PEMBELAJARAN BERBASIS MATEMATIKA REALISTIK MATERI BANGUN RUANG SISI DATAR BERORIENTASI PADA KEMAMPUAN BERPIKIR KRITIS SISWA KELAS VIII SMP.

3 12 327

PENGEMBANGAN PERANGKAT PEMBELAJARAN DENGAN PENDEKATAN PROBLEM SOLVINGUNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN PEMAHAMAN KONSEP PADA MATERI BANGUN RUANG SISI DATAR SISWA SMP KELAS VIII.

0 1 59

ANALISIS KEMAMPUAN PROBLEM SOLVING SISWA KELAS VIII SMP IT ALAM NURUL ISLAM YOGYAKARTA MATERI BANGUN RUANG SISI DATAR.

1 5 86

ANALISIS KESULITAN BELAJAR SISWA PADA MATERI BANGUN RUANG SISI LENGKUNG DI SMP

0 0 13

Penerapan Strategi I-Care berbantuan E-Modul untuk Meningkatkan Hasil Belajar Materi Bangun Ruang Sisi Lengkung

0 0 7