Analisis Kinerja Usaha Financial Performance Analysis

72 Gambar 3.3 Langkah-langkah dalam pemodelan bioekonomi Gordon Schaefer diacu dalam Fauzi dan Anna 2004

3.8 Analisis Kinerja Usaha Financial Performance Analysis

Kinerja usaha perikanan tangkap skala kecil atau financial performance analysis dilakukan dengan mencari NPV, RTO, RTL, ROI, dan PP pada dua wilayah studi yaitu perairan Pantai Pasauran Kabupaten Serang dan perairan Pantai Kabupaten Tegal, sebagai berikut: 1 NPV Net Present Value merupakan selisih antara nilai sekarang dari penerimaan dengan nilai sekarang dari pengeluaran pada tingkat bunga tertentu, yang dinyatakan dengan rumus: ∑ + − = n t t t t i C B NPV 1 ............................................................................3.38 keterangan : t = 1, 2, …, 10; i = interest rate discount rate; t i + 1 = the discounted factor. 73 2 RTO Return to Owner yaitu untuk mengetahui net benefit yang diterima oleh pemilik - RTO Penerimaan Total Biaya = …………………………..………3.39 3 RTL Return to Labour yaitu untuk mengetahui penerimaan yang diterima oleh masing-masing ABK pada usaha perikanan Penerimaan Biaya operasional RTL ABK ω − = ∑ ………………………….3.40 keterangan : = ω bagi hasil 4 ROI Return of Investment yaitu untuk mengetahui tingkat pengembalian investasi dari benefit pendapatan yang diterima pemilik Investasi Benefit ROI = ………………………………………………………3.41 5 PP Payback Period yaitu untuk mengetahui lamanya pengembalian investasi dari benefit pendapatan yang diterima pemilik Benefit Investasi PP = …………………………………………………………3.42 Di dalam melaksanakan kegiatan perikanan tangkap dapat disusun analisis kinerja usaha dan Net Present Value NPV pada dua wilayah studi yaitu perairan pantai Pasauran Kabupaten Serang dan perairan Pantai Kabupaten Tegal. Kegiatan perikanan tangkap dianalisis berdasarkan jenis alat tangkap yang digunakan. Jenis alat tangkap di Kabupaten Serang adalah payang bugis dan jaring udang lobster jaring insang dasarklitik, bottom gill netcoral reef gill net. Jenis ikan dominan yang tertangkap dengan alat tangkap tersebut adalah layang, kembung, selar, tembang dan udang lobster. Sedangkan alat tangkap yang digunakan di Kabupaten Tegal adalah payang gemplo payang jabur, bundes dan jaring rampus. Jenis ikan dominan yang tertangkap dengan menggunakan alat tangkap tersebut adalah teri nasi, teri jawa, rebon, peperek, tenggiri, tigawaja, leresjulung-julung, tembang, beloso, kembung, udang dan rajungan. Kinerja usaha dapat dilakukan untuk semua jenis perikanan tangkap di kedua wilayah dan pada setiap jenis alat tangkap. 4 KEADAAN UMUM DAERAH PENELITIAN

4.1 Kabupaten Serang