Tempat dan Waktu Penelitian Peran dan Posisi Peneliti dalam Penelitian

D. Peran dan Posisi Peneliti dalam Penelitian

Peneliti bertindak sebagai guru, selain mengajarkan materi peneliti juga membuat dan merancang rencana pembelajaran serta mengevaluasi jalannya kegiatan belajar mengajar KBM. Dalam penelitian tindakan kelas ini peneliti berkolaborasi dengan guru IPS MI Al Masthuriyah Bekasi.

E. Tahapan Intervensi Tindakan

Tahap penelitian tindakan kelas ini diawali dengan dilakukannya penelitian pendahuluan atau pra siklus dan akan dilanjutkan dengan tindakan pertama yang berupa siklus, terdiri dari perencanaan tindakan, pelaksanaan tindakan, observasi dan refleksi. Setelah melakukan analisis dan refleksi pada tindakan I, penelitian akan dilanjutkan dengan tindakan II, jika data yang diperoleh masih memerlukan penyempurnaan akan dilanjutkan kembali pada tindakan III, dan seterusnya. Prosedur utama dalam penelitian ini dapat diuraikan sebagai berikut:

1. Penelitian Pendahuluan

a. Observasi kegiatan belajar mengajar Pada kegiatan ini peneliti mengadakan pengamatan awal terhadap proses pembelajaran IPS di kelas II MI Al Masthuriyah Bekasi. Kegiatan ini dilakukan dengan tujuan untuk mengetahui bagaimana proses pembelajaran dan aktivitas di dalam kelas pada mata pelajaran IPS. b. Wawancara dengan guru dan siswa Wawancara dilaksanakan terhadap siswa dan guru kelas untuk mengetahui minat siswa terhadap pelajaran IPS, aktivitas belajar siswa, dan permasalahan yang dihadapi guru dalam pembelajaran IPS di kelas MI Al Masthuriyah Bekasi.

2. Kegiatan Penelitian Siklus I

a. Tahap Perencanaan Waktu pelaksanaan: Tanggal 18 Februari 2013. Pada tahap ini peneliti mempersiapkan:  Rencana Pelaksaan Pembelajaran RPP dengan metode teknik Jigsaw.  Instrumen-instrumen penelitian, yaitu lembar observasi guru pada KBM, lembar observasi siswa, media gambar, pedoman wawancara untuk guru dan siswa.  Lembaran soal pre test dan soal untuk tes pada akhir siklus I.  Media gambar dengan materi ajar “Dokumen Pribadi dan Benda Berharga ” b. Tahap Pelaksanaan Waktu pelaksanaan: Tanggal 19 Februari 2013. Kegiatan yang dilakukan pada tahap ini ádalah :  Pelaksanaan skenario dan rencana pembelajaran yang telah dibuat sebelumnya. Dalam tahap ini peneliti yang dalam hal ini sebagai pelaksana tindakan menyampaikan materi ajar “Dokumen Pribadi dan Benda Berharga”.  Pada saat peneliti melaksanakan tindakan, pengamatan kelas dilakukan oleh observer yang telah disiapkan sebelumnya.  Melaksanakan pembelajaran kooperatif teknik Jigsaw dengan membagi siswa menjadi 6 kelompok.  Melakukan pre test diawal pembelajaraan dan post test diakhir pembelajaran. c. Tahap Observasi Waktu pelaksanaan: Tanggal 19 Februari 2013. Kegiatan yang dilakukan pada tahap ini adalah:  Pada tahap ini guru kelas observer melakukan pengamatan tentang pelaksanaan pembelajaran kooperatif dengan tehnik Jigsaw dan aktivitas belajar siswa selama proses pembelajaran berlangsung. d. Tahap Refleksi Waktu pelaksanaan: Tanggal 19 Februari 2013. Pada tahap ini peneliti dan Observer melakukan:  Analisis terhadap hasil pengamatan Observer untuk seluruh rangkaian kegiatan pembelajaran pada siklus I.  Hasil refleksi digunakan untuk perbaikan pada tahap perencanaan siklus II.

3. Kegiatan penelitian Siklus II

a. Tahap Perencanaan Waktu pelaksanaan: Tanggal 04 Maret 2013. Pada tahap ini peneliti mempersiapkan:  Rencana Pelaksanaan Pembelajaran RPP dengan metode teknik Jigsaw.  Instrumen-instrumen penelitian, yaitu lembar observasi guru pada KBM, lembar observasi siswa.  Media gambar tentang materi ajar “Peristiwa Penting dalam Keluarga ”  Pedoman wawancara untuk guru dan siswa.  Soal pre tes di awal pembelajaran dan post tes pada akhir siklus II.  Pada kegiatan ini peneliti juga mempersiapkan hal-hal apa saja yang diperlukan pada saat pelaksanaan siklus II. Hal-hal tersebut adalah materi apa saja yang akan dibahas, hasil refleksi dari siklus I, bagaimana cara melaksanakannya dan juga aktivitas-aktivitas apa saja yang harus diperbaiki dari siswa dan guru sehingga pada siklus II aktivitas dan hasil belajar siswa lebih meningkat dari siklus I, keinginan siswa untuk belajar IPS menjadi lebih meningkat dan penggunaan metode Jigsaw dapat diterapkan dengan baik. b. Tahap Pelaksanaan Waktu pelaksanaan: Tanggal 05 Maret 2013. Kegiatan yang dilakukan pada tahap ini ádalah:  Pelaksanaan skenario dan rencana pembelajaran yang telah dibuat sebelumnya. Dalam tahap ini peneliti melaksanaan tindakan menyampaikan materi ajar “Peristiwa Penting dalam Keluarga”.  Pada saat peneliti melaksanakan tindakan, pengamatan kelas dilakukan oleh observer yang telah disiapkan sebelumnya.  Melaksanakan pembelajaran kooperatif teknik Jigsaw dengan membagi siswa menjadi 6 kelompok.  Melakukan pre test diawal pembelajaraan dan post test diakhir pembelajaran. c. Tahap Observasi Waktu pelaksanaan: Tanggal 05 Maret 2013.  Pada tahap ini guru kelas observer melakukan pengamatan tentang pelaksanaan pembelajaran kooperatif dengan tehnik Jigsaw dan aktivitas belajar siswa selama proses pembelajaran berlangsung. d. Tahap Refleksi Waktu pelaksanaan: Tanggal 05 Maret 2013. Pada tahap ini peneliti dan observer melakukan analisis terhadap hasil pengamatan observer untuk seluruh rangkaian kegiatan pembelajaran pada siklus II. Apabila dengan hasil dari siklus II sudah menunjukan indikator keberhasilan tercapai, maka penelitian dihentikan. Penyempurnaan akan dilakukan apabila data yang diperoleh masih terdapat kekurangan pada siklus sebelumnya dan akan dilanjutkan ke siklus III.

F. Hasil Interpensi Tindakan Yang Diharapkan

Hasil penelitian yang diharapkan adalah dengan melihat indikator keberhasilan adalah rata-rata persentase keaktifan siswa dalam belajar dapat mencapai 80 dan rata-rata tes hasil belajar IPS siswa pada setiap akhir siklus harus mencapai lebih atau sama dengan 70 dan tidak ada siswa yang mendapat nilai kurang dari 70 KKM 70 dan ketuntasan hasil belajar IPS siswa mencapai 80.

G. Data dan Sumber Data

Sumber data diperoleh dari siswa siswi kelas MI Al Masthuriyah Bekasi. dan data yang diperoleh berupa situasi dan suasana kelas saat proses pembelajaran berlangsung dan peningkatan hasil belajar siswa setelah mengikuti proses pembelajaran kooperatif dengan menggunakan metode Jigsaw. Sumber data yang diperlukan pada umumnya berasal dari tiga kelompok, yakni: a Tenaga kependidikan, terutama guru, wali kelas, pembimbing, dan kepala sekolah. b Siswa itu sendiri. c Para orang tua siswa. 11

H. Instrumen Pengumpulan Data

Instrumen yang di gunakan dalam penelitian ini terdiri atas dua jenis yaitu:

1. Instrumen Tes

Tes adalah sejumlah tugas yang harus dikerjakan siswa dan berdasarkan pretasinya mengerjakan tugas-tugas tersebut dapat ditarik kesimpulan tentang aspek-aspek tertentu dari kepribadian siswa. Aspek- aspek tertentu yang dimaksud dapat berupa prestasi akademik, bakat, sikap, minat,dan lain-lain. Tes hasil belajar IPS siswa di kelas II MI Al Masthuriyah Bekasi untuk mengetahui sejauh mana kemampuan siswa dalam menerima bahan ajar dan untuk mengetahui peningkatan kemampuan kognitif siswa dalam pelajaran IPS khususnya materi ajar “Peristiwa Penting Dalam Keluarga dan Dokumen Pribadi ” melalui metode Jigsaw. Tes hasil belajar diberikan sebanyak dua kali setaip siklusnya, yang diawali dengan pre test tes sebelum diadakan 11 Sudjana, N. Penilaian Hasil Proses Belajar Mengajar Bandung : PT. Remaja Rosdakarya, cet- 14, 2009 h. 63

Dokumen yang terkait

PENGERUH MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE JIGSAW TERHADAP HASIL BELAJAR IPA SISWA PADA KONSEP CAHAYA (KUASI EKSPERIMEN DI SDN CIRENDEU III, TANGERANG SELATAN)

1 5 177

Pengaruh model pembelajaran kooperatif tipe jigsaw terhadap hasil belajar siswa pada konsep rangka dan panca indera manusia: penelitian kuasi eksperimen di Kelas IV MI Al-Washliyah Jakarta

0 5 172

Upaya meningkatkan aktivitas belajar siswa dalam pembelajaran Ilmu Pengetahuan Sosial (IPS) kelas II dengan menggunakan model pembelajaran kooperatif tipe jigsaw di Mi Al-Amanah Joglo Kembangan

0 6 103

Upaya meningkatkan hasil belajar siswa melalui model pembelajaran kooperatif tipe Stad (Student Teams Achievement Division) pada pembelajaran IPS kelas IV MI Miftahul Khair Tangerang

0 13 0

UPAYA MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA MELALUI PEMBELAJARAN KOOPERATIF MODEL JIGSAW PADA PEMBELAJARAN IPS KELAS IV SD NEGERI 101776 SAMPALI.

0 2 14

UPAYA MENINGKATKAN HASIL BELAJAR IPS MATERI KOPERASI MELALUI METODE PEMBELAJARAN KOOPERATIF MODEL UPAYA MENINGKATKAN HASIL BELAJAR IPS MATERI KOPERASI MELALUI METODE PEMBELAJARAN KOOPERATIF MODEL JIGSAW PADA SISWA KELAS IV SD NEGERI PAJANG III SURAKARTA

0 0 16

UPAYA MENINGKATKAN HASIL BELAJAR MELALUI PEMBELAJARAN KOOPERATIF MODEL JIGSAW DALAM PEMBELAJARAN IPS Upaya Meningkatkan Kerja Kelompok Melalui Pembelajaran Kooperatif Model Jigsaw Dalam Pembelajaran IPS Kelas V SDN I Boto Kecamatan Wonosari Kabupaten Kl

0 3 13

UPAYA MENINGKATKAN HASIL BELAJAR MELALUI PEMBELAJARAN KOOPERATIF MODEL JIGSAW DALAM PEMBELAJARAN IPS Upaya Meningkatkan Kerja Kelompok Melalui Pembelajaran Kooperatif Model Jigsaw Dalam Pembelajaran IPS Kelas V SDN I Boto Kecamatan Wonosari Kabupaten Kl

0 0 17

STANDAR PERENCANAAN KETAHANAN GEMPA UNTU (2)

1 2 69

STANDAR PERENCANAAN KETAHANAN GEMPA UNTU (1)

1 1 69