Contoh Kayika Parisudha Contoh Wacika Parisudha

82 Buku Guru Kelas I SD Edisi Revisi Cerita tentang I Tarka Guru menceritakan kisah seorang anak yang tidak mau mendengar nasihat ibunya. Rumahnya hampir dimasuki pencuri, untung saja tetangga memergoki pencurinya. Suatu hari, seorang ibu menyuruh anaknya, Tarka untuk menjaga rumah sepulang dari sekolah. “Nak, sepulang sekolah nanti, tolong jaga rumah, ya. Ibu mau menengok nenek.” Sepulang sekolah, Tarka lupa pada janjinya. Ia main layangan dengan Arman. Pada sore harinya, ia baru pulang. Sampai di rumah, ia baru sadar bahwa ia telah melupakan janjinya. Ibu sudah menunggu di depan pintu. Tarka diam, tidak berani berbicara. “Tarka, karena kamu tidak menepati janji, rumah ini hampir dimasuki pencuri. Untung saja tetangga kita memergoki pencuri itu, jadi rumah kita tidak kemalingan. Itulah akibat ingkar janji, jangan sampai terulang lagi” Tarka memegang tangan ibunya, lalu menciumnya. “Tarka minta maaf. Tarka tidak akan mengulangi lagi.” Guru menegaskan kepada peserta didik, jangan pernah mencoba untuk berpikir buruk dan ingkar dengan janji. Dengan berpikir bersih dan benar, maka akan timbul tutur kata yang ramah dan sopan, dan dengan berkata yang sopan, siapa pun yang berhadapan dengan kita, akan merasa kesejukkan. 3. Contoh Manacika Parisudha Guru mengajak peserta didik untuk mengingat kembali cerita tentang kepintaran burung beo dalam bertutur kata. Guru membahas makna cerita kepintaran burung beo. Selain itu, guru membahas kembali tentang gambar yang ada pada buku peserta didik bahwa kita wajib bersembahyang dan berdoa setiap hari. Adanya tempat suci, orang suci, dan ajaran tentang Yadña, maka menggiring pikiran bawah sadar kita untuk berpikir bersihManacika Parisudha . Setelah selesai membahas materi pada Pelajaran 6 tentang pengamalan Tri Kaya Parisudha, maka dapat disampaikan rangkuman materi, sebagai berikut: a. Contoh Wacika, Kayika, dan Manacika Parisudha b. Perilaku Wacika, Kayika, dan Manacika Parisudha

G. Ciptaan Sang Hyang Widhi

1. Makhluk Ciptaan Sang Hyang Widhi

Guru memandu peserta didik untuk mengamati secara teliti ciptaan Sang Hyang Widhi. Peserta didik diajak dan dipandu untuk memerhatikan gambar-gambar makhluk ciptaan Sang Hyang Widhi. Selain itu, peserta didik dipandu untuk 83 Pendidikan Agama Hindu dan Budi Pekerti mengidentiikasi dan menulis nama-nama benda ciptaan Sang Hyang Widhi. Setelah peserta didik memberi nama, guru memandunya untuk membedakan setiap ciptaan Sang Hyang Widhi. Peserta didik dipandu guru untuk mengelompokkan makhluk hidup ciptaan Sang Hyang Widhi yang tergolong dalam kelompok tumbuhan, binatang, dan manusia. Akhirnya, peserta didik menyadari bahwa alam semesta beserta isinya merupakan ciptaan Sang Hyang Widhi.

2. Mengenal Jenis Tumbuhan

Guru mengajak peserta didik untuk membahas bahwa tumbuhan dapat tumbuh, berkembang biak, dan bertahan hidup. Hewan dapat bergerak, bersuara, berkembang biak dan bertahan hidup. Sedangkan manusia diberikan kelebihan dari makhluk hidup lainnya, yaitu kelebihan dapat berpikir. Peserta didik diajak ke luar ruang kelas out bond untuk melihat berbagai tumbuhan. Selanjutnya, peserta didik diajak mengenal jenis tumbuhan, seperti tertera dalam gambar. Satu per satu, peserta didik ditanya tentang gambar yang ada dalam buku peserta didik. Kita semua harus merawat dan memeliharanya dengan baik. Kita sebagai bangsa Indonesia memiliki kekayaan hutan tropis dan beraneka macam tumbuh-tumbuhan.

3. Mengenal Jenis Hewan

Guru menegaskan kepada peserta didik bahwa kita hidup saling membutuhkan satu dengan yang lain. Tumbuhan dan binatang dijaga oleh manusia dan lingkungan. Manusia dijaga oleh lingkungan, tumbuhan, dan hewan. Manusia, hewan,tumbuhan, dan lingkungan diciptakan oleh Sang Hyang Widhi. Peserta didik diajak mengenal berbagai hewan seperti yang tertera dalam gambar pada buku peserta didik, beserta manfaatnya bagi manusia. Selain itu, peserta didik juga diajak mengenal suara setiap hewan. Setelah selesai membahas materi pada Pelajaran 7 tentang materi ciptaan Sang Hyang Widhi, maka dapat disampaikan rangkuman materi, sebagai berikut: a. melihat secara teliti makhluk-makhluk ciptaan Sang Hyang Widhi, b. menyebutkan makhluk-makhluk ciptaan Sang Hyang Widhi, dan menunjukkan serta mengelompokkan makhluk-makhluk ciptaan Sang Hyang Widhi.

H. Perbedaan Ciptaan Sang Hyang Widhi dan Karya Manusia