Atase-atase Republik Indonesia 1 Atase Pertahanan

220 Kelas XII SMAMTs Semester 1 a� Mengamati, menelaah dan melaporkan perkembangan berbagai masalah yang berhubungan dengan keamanan dan pertahanan� b� Mengumpulkan dan mengolah data serta bahan-bahan keterangan lainnya menganai berbagai masalah� c� Melaksanakan tugas-tugas khusus yang diberikan oleh kepala perwakilan RI tempat ia bertugas� d� Mengkoordinasikan kegiatan lembaga-lembaga ekstra-struktural yang mempunyai kaitan dengan bidang keamanan dan pertahanan, kecuali ditetapkan lain oleh kepala perwakilan RI yang terkait� e� Memberikan laporan perkembangan, sasaran dan pendapat baik diminta atau tidak diminta, mengenai segala hal yang berhubungan dengan masalah keamanan dan pertahanan, kepada perwakilan RI setempat� 2 Atase Teknis Atase teknis adalah pegawai negeri RI dari Departemen Luar Negeri atau pegawai negeri dari departemen lain atau dari lembaga pemerintahan non- departemen� Mereka diperbantukan kepada Departemen Luar Negeri untuk melaksanakan tugas-tugas teknis sesuai dengan tugas pokok departemen yang mengirimkan atau sesuai dengan tugas pokok lembaga pemerintah� Atase teknis diangkat dan diberhentikan oleh Menteri Luar Negeri atas usul menteri dan pimpinan lembaga pemerintah non-departemen yang bersangkutan�

d. Perwakilan Konsuler

Selain perwakilan diplomatik, perwakilan luar negeri suatu negara di negara lain juga dilaksanakan oleh perwakilan konsuler yang sifatnya non-politis� Perwakilan konsuler mewakili suatu negara dalam menjalankan hubungannya dengan negara lain di luar bidang politik� Tugas perwakilan konsuler dilaksanakan oleh Koprs Konsuler yang terbagi dalam kepangkatan sebagai berikut: 1. Konsul Jenderal, yang membawahi beberapa konsul dan ditempatkan di ibu kota negara tempat ia bertugas� 2. Konsul dan Wakil Konsul� Konsul mengepalai suatu kekonsulan yang kadang- kadang diperbantukan kepada konsul jenderal� Wakil konsul diperbantukan kepada konsul atau konsul jenderal yang kadang diserahi pimpinan kantor konsuler� 3. Agen Konsul� Agen konsul diangkat oleh konsul jenderal dengan tugas untuk mengurus hal-hal yang bersifat terbatas dan berhubungan dengan kekonsulan� Agen konsul ditugaskan di kota-kota yang termasuk kekonsulan� Perwakilan konsuler mempunyai beberapa fungsi, yaitu berikut� 1. Melaksanakan usaha peningkatan hubungan dengan negara penerima di PPKN 221 bidang perekonomian, perdagangan, perhubungan, kebudayaan dan ilmu pengetahuan� 2. Melindungi kepentingan nasional negaranya dan warga negaranya yang berada di wilayah kerjanya� 3. Melaksanakan pengamatan, penilaian dan pelaporan� 4. Menyelenggarakan bimbingan dan pengawasan terhadap warga negara Indonesia yang berada di wilayah kerjanya� 5. Menyelenggarakan urusan pengamanan, penerangan, konsuler protokol, komunikasi dan persandian� 6. Melaksanakan urusan tata usaha, kepegawaian, keuangan, perlengkapan dan urusan rumah tangga perwakilan diplomatik� Dalam melaksanakan fungsinya tersebut, perwakilan konsuler mempunyai tugas- tugas yang berhubungan dengan kekonsulan dalam bidang-bidang berikut� 1. Bidang ekonomi, yaitu menciptakan tata eknomi dunia baru dengan menggalakkan ekspor komoditas non-migas, promosi perdagangan, mengawasi pelayanan, pelaksanaan perjanjian perdagangan, dan lain-lain� 2. Bidang kebudayaan dan ilmu pengetahuan, seperti tukar menukar pelajar, mahasiwa dan lain-lain� 3� Bidang-bidang lain, seperti berikut� a. Memberikan paspor dan dokumen perjalanan kepada warga pengirim dan visa atau dokumen kepada orang yang ingin mengunjungi negara pengirim� b. Bertindak sebagai notaris dan pencatat sipil serta menyelenggarakan administratif lainnya� c. Bertindak sebagai subjek hukum dalam paraktik dan prosedur pengadilan atau badan lain di negara penerima� Sebagian besar negara di dunia mempunyai perwakilan konsuler di negara lain, termasuk Indonesia� Adapun perwujudan perwakilan konsuler Republik Indonesia berupa adalah sebagai berikut� 1. Konsulat Jenderal Republik Indonesia yang dipimpin oleh seorang konsul jenderal� 2. Konsulat Republik Indonesia yang dipimpin oleh seorang konsul jenderal maupun konsul dalam melaksanakan tugas dan kewajibannya, bertanggung jawab kepada duta besar luar biasa dan berkuasa penuh�