Data Kuantitatif Teknik Analisis Data

3.6.2 Jenis Data

3.6.2.1 Data Kuantitatif

Data kuantitatif merupakan data yang berbentuk bilangan atau angka Herrhyanto dan Hamid, 2008: 1.3. Data kuantitatif diwujudkan dengan hasil belajar berupa keterampilan berbicara krama lugu yang diperoleh siswa. 3.6.2.2 Data Kualitatif Data kualitatif adalah data yang berbentuk kategori atau atribut Herrhyanto, 2010: 1.2. Data ini berupa hasil dari observasi dengan menggunakan lembar pengamatan terhadap aktifitas siswa, ketrampilan guru, keterampilan berbicara krama lugu, dan catatan lapangan dalam pembelajaran Bahasa Jawa dengan menggunakan model pembelajaran Direct Instruction berbantukan media Flash Player.

3.6.3 Teknik Analisis Data

3.6.3.1 Data Kuantitatif

Data kuantitatif dari penelitian ini berupa hasil belajar kognitif yang dianalisis menggunakan teknik analisis deskriptif dengan menentukan nilai yang dicapai siswa saat pelaksanaan tindakan dengan menentukan persentase ketuntasan belajar, dan menentukan mean rerata kelas. Adapun penyajian dari data kuantitatif dipaparkan dalam benruk persentase dan angka. 3.6.3.1.1 Menentukan nilai berdasarkan skor teoretis yang dicapai siswa Peneliti menggunakan Metode Penilaian Acuhan Patokan PAP dengan sistem penilaian skala 0-100 dalam menentukan penilaian tes individu. Menurut Poerwanti 2008: 6.15 skala 100 berangkat dari persentase yang mengartikan skor prestasi sebagai proporsi penguasaan peserta didik pada suatu perangkat tes dengan batas minimal angka 0 sampai 100. Rumus untuk menghitung skor siswa dengan metode PAP yaitu: N = x 100 rumus bila menggunakan skala -100 Keterangan: N = nilai B = banyaknya butir yang dijawab benar bentuk pilihan ganda atau jumlah skor jawaban benar pada tiap butir soal pada tes bentuk penguraian. = skor teoritis 3.6.3.1.2 Menentukan persentase ketuntasan belajar klasikal. Persentase ketuntasan belajar klasikal dihitung menggunakan rumus sebagai berikut: Keterangan: = Jumlah frekuensi siswa yang tuntas KKM N = Jumlah total siswa = Persentase ketuntasan belajar klasikal Aqib, dkk, 2011: 41 Hasil perhitungan tersebut kemudian dikonversikan dengan KKM SDN Purwoyoso 03 dengan KKM Klasikal dan individual yang dikelompokkan kedalam dua kategori tuntas dan tidak tuntas. Dan akan ditampilkan dalam tabel sebagai berikut. Tabel 3.1 Kualifikasi Ketuntasan Siswa Kriteria Ketuntasan Kualifikasi Klasikal Individu ≥ 75 ≥ 60 Tuntas 75 60 Tidak Tuntas Sumber : SK KKM SDN Purwoyoso 03 Tahun Pelajaran 20122013

3.6.3.2 Data Kualitatif