Latar Belakang Masalah PENDAHULUAN

toleransi, dan karena pengalaman itu secara perlahan membentuk seseorang menjadi manusia yang lebih peduli. Pemberitaan yang bagus tidak lepas dari tugas wartawan adalah orang yang bertugas menghimpun berita. Bisa juga orang yang bertugas melakukan pemberitaan dengan perencanaan yang cermat, diilhami oleh imajinasi, ditopang oleh fakta-fakta dan digerakkan oleh keringat dan tujuan. Selain itu, wartawaan juga berfungsi menyebarkan informasi kepada khalayak. 5 Seperti kasus para tenaga kerja wanita TKW Di Indonesia sudah sangat sering mengalami pelecehan fisik, psikis, pelecehan seksual bahkan sampai pembunuhan. Nasib tenaga kerja wanita TKW di luar negeri kurang diperhatikan Pemerintah Indonesia, padahal tenaga kerja wanita TKW adalah pahlawan devisa yang telah banyak sekali berjasa untuk Indonesia, seharusnya Pemerintah harus lebih memperhatikan nasib tenaga kerja wanita TKW. Karena tenaga kerja wanita TKW telah memberikan subsidi kepada negara. Padahal pemerintah sudah menetapkan Undang-undang nomor 39 Tahun 2004 tentang Penempatan dan Perlindungan Tenaga Kerja Indonesia di Luar Negeri. 6 5 Hikmat dan Purnama Kusumaningrat, Jurnalistik Teori dan Praktek, Bandung:Remaja Rosda Karya, 2007, h. 115. 6 Slamet Riyadhi, Artikel Buruh Migran, www.republikaonline.com di akses tanggal 26 November 2010. Berdasarkan pemaparan diatas maka penulis memilih judul “Analisis Wacana Pemberitaan Kekerasaan Tenaga Kerja Wanita Indonesia di Harian Umum Republika Edisi 22 November 25 November 2010”

B. Pembatasan dan Perumusan Masalah

Pada hakikatnya masalah itu sangat kompleks, komplesitas permasalahan dapat mengakibatkan dalam penyelesaiannya tidak terfokus dan menyimpang. Supaya masalah tidak menyimpang dan dapat memperjelas obyek penelitian, penulis membatasi permasalahan pada berita kekerasaan tenaga kerja wanita TKW Indonesia pada Harian Umum Republika edisi 22 November - 25 November 2010 selama 4 hari. Sebab penulis mengambil berita yang berada di kolom Trending News adanya di surat kabar Harian Umum Republika yakni salah satu kolom yang berisikan kumpulan berita- berita yang di minati oleh masyarakat. 7 Dalam pelaksanaannya penulis memilih Harian Umum Republika karena sebagai media cetak harian yang telah dikenal dan dibaca oleh masyarakat Indonesia. Oleh karena itu pada bagian news disampaikan lebih heterogen. Sebagai gambaran bagi pembaca melalui judul di atas penulis membuat rumusan masalah sebagai berikut: 7 Wawancara Pribadi, Anif Punto Utomo, Redaktur Senior Harian Umum Republika, tgl 10 Mei 2011. 1. Bagaimana konstruksi wacana yang terdapat dalam berita kekerasaan TKW Indonesia pada Harian Umum Republika? 2. Bagaimana penyajian berita kekerasaan TKW Indonesia pada Harian Umum Republika ditinjau dari kognisi sosial? 3. Bagaimana konteks sosial berita kekerasaan TKW Indonesia pada Harian Umum Republika?

C. Tujuan dan Manfaat Penelitian

Penelitian dilakukan dengan tujuan sebagai berikut: 1. Mengetahui dan menganalisis konstruksi wacana yang terdapat dalam berita kekerasaan TKW Indonesia pada Harian Umum Republika? 2. Mengetahui dan menganalisis penyajian berita kekerasaan TKW Indonesia pada Harian Umum Republika ditinjau kognisi sosial? 3. Mengetahui dan menganalisis konteks sosial berita kekerasaan TKW Indonesia pada Harian Umum Republika? Adapun manfaat penelitian ini adalah sebagai berikut: a. Manfaat akademis atau teoritis untuk keadaan yang terkait dengan jurusan 1. Menambah khasanah akademik terutama mengenai kajian media terkait dengan kekerasaan TKW Indonesia pada Harian Umum Republika. 2. Memperdalam kajian dalam konteks analisis wacana terkait berita kekerasaan TKW Indonesia. 3. Bisa menjadi informasi awal bagi penelitian serupa di mana yang akan datang. b. Manfaat praktis 1. Dapat dijadikan sebagai sumber, metode teori dan gagasan yang bisa diaplikasikan bagi peneliti selanjutnya. 2. Sebagai referensi yang dapat memberikan kontribusi untuk Kementrian Tenaga Kerja dan Transmigrasi dalam pembinaan calon TKW Indonesia ke luar negeri. 3. Menambah wawasan dan pengetahuan tentang kontekstual bahasa yang digunakan dalam berita kekerasaan TKW Indonesia pada Harian Umum Republika bagi penulis. 4. Mampu menjelaskan pengetahuan dasar mengenai berita di media cetak dam menjadi bahan evaluasi akan permasalahan- permasalahan yang terkait dengan berita kekerasaan TKW Indonesia pada Harian Umum Republika bagi masyarakat dan para elit politik.

D. Metodologi Penelitian

Penelitian skripsi ini menggunakan metodologi penelitian seperti yang akan dijelaskan di bawah ini: 1. Subjek Penelitian dan Obyek Penelitian

Dokumen yang terkait

Peranan Pengembangan Tenaga Kerja dalam Meningkatkan Prestasi Kerja pada PT. Asuransi Jiwasraya (Persero) Medan Selatan Branch Office

0 20 65

Peran Tenaga Kerja Wanita Indonesia Terhadap Pengembangan Wilayah Di Indonesia (Studi Kasus :...

0 19 2

Analisis wacana pemberitaan film Fitna karya Geert Wilders di Harian Umum Republika (edisi 29 MAret-04 April 2008)

1 6 120

KEPUASAN KERJA DITINJAU DARI KOMITMEN ORGANISASI DAN IKLIM ORGANISASI PADA KARYAWAN UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SURAKARTA

0 6 19

HUBUNGAN WORK-FAMILY CONFLICT DENGAN KEPUASAN KERJA PADA KARYAWATI BERPERAN JENIS KELAMIN ANDROGINI DI PT. TIGA PUTERA ABADI PERKASA CABANG PURBALINGGA

0 4 11

Analisis Framing Pemberitaan Intimidasi Boyolali di Harian Solopos Edisi 18-25 Februari 2013 Pemerintah Dalam Konstruksi Media (Analisis Framing dalam Pemberitaan Intimidasi PNS Pemerintah Daerah Kabupaten Boyolali di Harian Solopos Edisi 18-25 Februa

0 1 16

ANALISIS KATEGORIAL CAMPUR KODE PADA WACANA “LHA ... DALAH !” DI HARIAN UMUM Analisis Kategorial Campur Kode pada Wacana Lha... Dalah! di Harian Umum Joglosemar Edisi Desember 2010.

0 1 13

PENDAHULUAN Analisis Kategorial Campur Kode pada Wacana Lha... Dalah! di Harian Umum Joglosemar Edisi Desember 2010.

0 1 6

Representasi Peristiwa Dan Institusi Negara Dalam Pemberitaan Saweran Untuk Gedung Kpk Di Harian Umum Media Indonesia: Analisis Wacana Kritis.

0 0 2

Representasi Sosok Tenaga Kerja Wanita (Tkw) Indonesia Dalam Wacana Berita Pada Harian Umum Utusan Malaysia Dan Harian Umum Kompas Indonesia (Kajian Analisis Wacana Kritis).

0 3 55