Sintaksis Struktur Mikro Semantik, Sintaksis, Stilistik a. Semantik

Aktif mengharap adanya bantuan yang akan digunakannya untuk keperluan perawatan istrinya agar kesehatannya bisa lebih baik.” Pasif keperluan perawatan istrinya agar kesehatannya bisa lebih baik diharapkan agar ada bantuan yang akan digunakan. c. Pada elemen kata ganti, secara umum terdapat pada paragraf 18 dan 23 Kata ganti “pemerintah” Tapi, nggak ada realisasinya. Pemerintah hanya janji-janji. Bisa jadi malah lupa pada kewajibannya sekarang Kata ganti “mereka” Tapi, nggak ada realisasinya. Mereka hanya janji-janji. Bisa jadi malah lupa pada kewajibannya sekarang 3. Di Manapun Asal Bukan di Arab a. Pada elemen koherensi secara umum terdapat pada paragraf 4,5,6,8. Dalam penulisannya, wartawan memberikan koherensi atau jalinan antarkata yang dipakai menandakan sebagai memperkuat argumentasi wartawan. b. Pada elemen bentuk kalimat secara umum terdapat pada paragraf 5 dalam penulisannya: Aktif Sebelum memutuskan menjadi TKW, Hasanah sudah banyak mendengar cerita-cerita horor soal nasib TKW. Pasif Sudah banyak cerita-cerita horor didengar oleh Hasanah, sebelum diputuskan menjadi TKW.

c. Pada elemen kata ganti, secara umum terdapat pada paragraf 4

Kata ganti “keluarga” tampaknya tak punya pilihan lain. Melihat tetangga di kiri dan kanan rumahnya yang mulai membaik kehidupan ekonominya berkat anak-anak keluarga yang jadi TKW Kata ganti “mereka” tampaknya tak punya pilihan lain. Melihat tetangga di kiri dan kanan rumahnya yang mulai membaik kehidupan ekonominya berkat anak-anak mereka yang jadi TKW 4. Kakak pulang Jadi Tak Waras a. Pada elemen koherensi secara umum terdapat pada paragraf 12,14,15. Dalam penulisannya, wartawan memberikan koherensi atau jalinan antarkata yang dipakai menandakan penyebab kekerasaan yang mangakibatkan gangguan kejiwaan. b. Pada elemen bentuk kalimat secara umum terdapat pada paragraf 11.15 dalam penulisannya: Aktif Ternyata di sana Tini kerap mendapat perlakuan kasar dan dibentak-bentak. Pasif dibentak-bentak, perlakuan kasar sering didapatkan Tini oleh majikannya. c. Pada elemen kata ganti, secara umum terdapat pada paragraf 8 Kata ganti “Tini” perusahaan yang memberangkatkan dan memulangkan Tini itu. Tini bekerja sebagai pembantu rumah tangga di Amman setahun selepas Tini tamat SD pada 2006 Kata ganti “dia” perusahaan yang memberangkatkan dan memulangkan Tini itu. Tini bekerja sebagai pembantu rumah tangga di Amman setahun selepas dia tamat SD pada 2006

c. Stilistik

Fokus perhatian yang terdapat pada stilistik adalah stlye, yaitu pilihan kata yang digunakan seorang wartawan untuk menyatakan maksudnya dengan menggunakan bahasa sebagai sarana. Stilistik memiliki eleman leksikon. 101 1. Ibu ke Arab Supaya Adik-adik Bisa Sekolah Pada elemen leksikon, secara umum terdapat pada paragraf 7,18,8. Dalam penulisannya diambil penulis salah satunya yaitu, “…Waktu itu baru saya yakin kalau Kikim yang meninggal itu adik saya, ujarnya sambil terus-menerus meneteskan air mata saat dijumpai Republika di rumah Kikim...”. “…Waktu itu baru saya yakin kalau Kikim yang telah tiada itu adik saya, ujarnya sambil terus-menerus meneteskan air mata saat dijumpai Republika di rumah Kikim...”. “…Waktu itu baru saya yakin kalau Kikim yang gugur itu adik saya, ujarnya sambil terus-menerus meneteskan air mata saat dijumpai Republika di rumah Kikim...”. 101 Alex Sobur, Analisis Teks Media: Suatu Pengantar Untuk Analisis Wacana, Analisis Semiotik, dan Analisis Framing. Cet IV, h. 82. 2. Fisik Hariyatin tak Seperti Dulu Pada elemen leksikon, secara umum terdapat pada paragraf 3,4,6,7,9,10,11,12,13,22,18,19,21,16. Dalam penulisannya diambil penulis salah satunya yaitu, “...lalu menceritakan kronologi penyiksaan istrinya.....”. “...lalu menceritakan secara rinci penganiayaan istrinya.....”. “...lalu menceritakan secara detail pemukulan istrinya.....”. 3. Di Manapun Asal Bukan di Arab Pada elemen leksikon, secara umum terdapat pada paragraf 1,2,4,3,5,6,7,8,12. Dalam penulisannya diambil penulis salah satunya yaitu, “...Hidup saya serbakekurangan...”. “...Hidup saya dalam kemiskinan...”. “...Hidup saya serba kesusahan...”. 4. Kakak pulang Jadi Tak Waras Pada elemen leksikon, secara umum terdapat pada paragraf 1,2,5,9,10,12. Dalam penulisannya diambil penulis salah satunya yaitu: “...Kondisi ekonomi keluarga yang serba pas-pasan memaksa Tini harus bekerja sebagai TKW meski usianya masih sangat belia pada waktu itu...”. “...Keadaan ekonomi keluarga yang serba kekurangan memaksa Tini harus bekerja sebagai TKW meski usianya masih sangat muda pada waktu itu...”.

Dokumen yang terkait

Peranan Pengembangan Tenaga Kerja dalam Meningkatkan Prestasi Kerja pada PT. Asuransi Jiwasraya (Persero) Medan Selatan Branch Office

0 20 65

Peran Tenaga Kerja Wanita Indonesia Terhadap Pengembangan Wilayah Di Indonesia (Studi Kasus :...

0 19 2

Analisis wacana pemberitaan film Fitna karya Geert Wilders di Harian Umum Republika (edisi 29 MAret-04 April 2008)

1 6 120

KEPUASAN KERJA DITINJAU DARI KOMITMEN ORGANISASI DAN IKLIM ORGANISASI PADA KARYAWAN UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SURAKARTA

0 6 19

HUBUNGAN WORK-FAMILY CONFLICT DENGAN KEPUASAN KERJA PADA KARYAWATI BERPERAN JENIS KELAMIN ANDROGINI DI PT. TIGA PUTERA ABADI PERKASA CABANG PURBALINGGA

0 4 11

Analisis Framing Pemberitaan Intimidasi Boyolali di Harian Solopos Edisi 18-25 Februari 2013 Pemerintah Dalam Konstruksi Media (Analisis Framing dalam Pemberitaan Intimidasi PNS Pemerintah Daerah Kabupaten Boyolali di Harian Solopos Edisi 18-25 Februa

0 1 16

ANALISIS KATEGORIAL CAMPUR KODE PADA WACANA “LHA ... DALAH !” DI HARIAN UMUM Analisis Kategorial Campur Kode pada Wacana Lha... Dalah! di Harian Umum Joglosemar Edisi Desember 2010.

0 1 13

PENDAHULUAN Analisis Kategorial Campur Kode pada Wacana Lha... Dalah! di Harian Umum Joglosemar Edisi Desember 2010.

0 1 6

Representasi Peristiwa Dan Institusi Negara Dalam Pemberitaan Saweran Untuk Gedung Kpk Di Harian Umum Media Indonesia: Analisis Wacana Kritis.

0 0 2

Representasi Sosok Tenaga Kerja Wanita (Tkw) Indonesia Dalam Wacana Berita Pada Harian Umum Utusan Malaysia Dan Harian Umum Kompas Indonesia (Kajian Analisis Wacana Kritis).

0 3 55