Pengertian Object Oriented Analysis and Design

Pembuatan use case dalam bentuk skenario proses pada sistem dimana dilakukan identifikasi terhadap aktor utama pada sistem, keadaan sebelum dilakukannya proses syarat proses, keadaan sesudah dilakukannya proses tujuan, rangkaian kejadian proses secara global, alternative skenario serta teknologiperalatan yang digunakan. Pembuatan ini didasarkan pada EBP Elementary Business Process yaitu suatu tugas yang dilakukan oleh seseorang dalam satu tempat dan waktu sebagai respon terhadap suatu proses bisnis yang akan menghasilkan perubahan data dalam keadaan yang konsisten. EBP memfokuskan pembuatan use case sebagai tahapan mengidentifikasi proses bisnis sistem dalam level yang paling tinggi. Selanjutnya adalah pembuatan use case diagram yang dilakukan untuk memberikan gambaran batasan sistem serta perilaku aktor terhadap sistem dalam bentuk gambaran visual. 2. Analisis perilaku sistem dalam bentuk system sequence diagram System Sequence Diagram SSD menunjukkan kejadian event dalam sistem berdasarkan skenario yang dilakukan aktor terhadap sistem dalam use case. SSD dihasilkan melalui pengidentifikasian terhadap interaksi aktor serta operasi yang disebabkan interaksi aktor tersebut dalam skenario pada use case. Dalam SSD, sistem diperlakukan secara black box, yaitu hanya mengidentifikasi apa saja yang dilakukan sistem tanpa mengikutsertakan cara atau proses dalam melakukan tindakan tersebut. - Menetapkan Domain Models Analisis berorientasi objek berfokus pada menciptakan suatu deskripsi permasalahan dari perspektif pengklasifikasian objek. Hal-hal terkait penguraian permasalahan seperti identifikasi konsep, atribut dan asosiasi yang dinilai penting. Hasil dari proses tersebut dapat diwujudkan dalam bentuk domain model yang terdiri dari susunan diagram yang menunjukkan domain konsep atau objek. Tahapan-tahapan dalam proses ini yaitu : 1. Visualisasi konsep dalam bentuk conceptual class Visualisasi konsep dilakukan dengan menetapkan suatu conceptual class yang berisikan konsep-konsep yang ada dalam sistem beserta atribut dan asosiasi antar konsep tersebut. Conceptual class merupakan model permasalahan yang dibuat melalui sudut pandang ”dunia nyata” terhadap sistem. Dalam mengidentifikasi konsep-konsep yang terdapat pada sistem dapat dilakukan melalui 2 pendekatan, yaitu melalui daftar kategori konseptual kelas serta identifikasi kata benda yang terdapat pada skenario dalam use case. 2. Menambahkan Asosiasi dalam conceptual class Asosiasi atau relasi merupakan hubungan antar konsep pada suatu sistem. Hubungan tersebut antara lain seperti suatu konsep secara fisik maupun logika merupakan bagian dari konsep lain, suatu konsep