Analisis Data Uji Ahli

82 Responden Skor Aspek Isi dan Tujuan Teknis Pembelajaran Siswa 26 75,00 72,22 81,25 Siswa 27 66,67 88,89 81,25 Siswa 28 100,00 75,00 87,50 Siswa 29 83,33 66,67 68,75 Siswa 30 91,67 77,78 87,50 Siswa 31 66,67 69,44 68,75 Siswa 32 83,33 80,56 87,50 Rata-rata 82,03 75,69 79,88 Skor penilaian pengguna kemudian dikonversikan menjadi kategori penilaian. Kategori penilaian pengguna dapat dilihat dalam Tabel 21. Tabel 21. Kategori Penilaian Pengguna Responden Skor Aspek Isi dan Tujuan Teknis Pembelajaran Siswa 1 Sangat Layak Layak Layak Siswa 2 Layak Layak Layak Siswa 3 Layak Sangat Layak Sangat Layak Siswa 4 Layak Layak Layak Siswa 5 Sangat Layak Sangat Layak Sangat Layak Siswa 6 Layak Layak Sangat Layak Siswa 7 Sangat Layak Layak Sangat Layak Siswa 8 Layak Layak Layak Siswa 9 Sangat Layak Sangat Layak Layak Siswa 10 Sangat Layak Layak Sangat Layak Siswa 11 Layak Layak Layak Siswa 12 Sangat Layak Layak Layak Siswa 13 Layak Layak Sangat Layak Siswa 14 Sangat Layak Layak Layak Siswa 15 Sangat Layak Sangat Layak Sangat Layak Siswa 16 Layak Sangat Layak Layak Siswa 17 Sangat Layak Sangat Layak Sangat Layak Siswa 18 Layak Layak Layak Siswa 19 Sangat Layak Sangat Layak Sangat Layak Siswa 20 Sangat Layak Layak Sangat Layak Siswa 21 Layak Sangat Layak Sangat Layak Siswa 22 Layak Layak Layak Siswa 23 Layak Sangat Layak Layak Siswa 24 Layak Sangat Layak Sangat Layak Siswa 25 Sangat Layak Sangat Layak Sangat Layak Siswa 26 Layak Layak Sangat Layak Siswa 27 Layak Sangat Layak Sangat Layak Siswa 28 Sangat Layak Layak Sangat Layak Siswa 29 Sangat Layak Layak Layak 83 Responden Skor Aspek Isi dan Tujuan Teknis Pembelajaran Siswa 30 Sangat Layak Sangat Layak Sangat Layak Siswa 31 Layak Layak Layak Siswa 32 Sangat Layak Sangat Layak Sangat Layak Rata-rata Sangat Layak Sangat Layak Sangat Layak

4. Analisis Hasil Tes

Analisis hasil tes dilakukan terhadap dua tes yang telah dilakukan, yaitu pretest dan posttest. Hasil tes dari kelas XI MT1 berjumlah 27 siswa yaitu siswa yang mengikuti rangkaian penelitian secara penuh dari mulai pretest, pembelajaran, dan posttest. Hasil pretest dengan skala penilaian 0-100 diperoleh nilai terendah sebesar 22,73; nilai tertinggi sebesar 95,45; nilai rata-rata 53,7; dan simpangan baku sebesar 18,74. Hasil posttest diperoleh nilai terendah sebesar 50,00, nilai tertinggi sebesar 100,00, nilai rata-rata sebesar 62,79 dengan simpangan baku sebesar 11,83. Data dan perhitungan selengkapnya dapat dilihat pada Lampiran 4G dan Lampiran 6F. Data hasil tes yang diperoleh kemudian dilakukan uji-t paired-sample menggunakan SPSS 23. Berdasarkan uji-t yang dilakukan diperoleh hasil korelasi sebesar 0,663 dengan Signifikansi 0,00; t sebesar 3,365 dengan df 26 dan Signifikansi 2- tailed 0,002. Hasil uji-t dapat dilihat pada Lampiran 6F. Interpretasi dari hasil tersebut menunjukkan terdapat perbedaan yang signifikan hasil tes yang dilakukan antara pretest dengan posttest.

C. Kajian Produk

Produk yang dihasilkan berupa media pembelajaran virtual testing station. Media pembelajaran ini berupa perangkat lunak yang dikemas dalam CD lengkap dengan perangkat lunak pendukungknya dan modul pendukung yang dicetak 84 dalam bentuk buku. Perangkat lunak pendukung berupa aplikasi pemrograman PLC Siemens yaitu Simatic Manager v5.4, aplikasi .NET Framework 4.5, dan flash player. Perangkat lunak virtual testing station dapat dipasang pada sistem operasi Windows XP dan 7 dengan spesifikasi memori RAM minimal 2 GB, memori penyimpanan 50 MB, dan resolusi layar terbaik 1366 x 768 pixel. Virtual testing station mampu dioperasikan dengan menggunakan modul simulator PLC Siemens yaitu S7-PLCSIM yang dapat diprogram menggunakan Simatic Manager sesuai dengan perangkat keras testing station yang mampu dioperasikan menggunakan modul PLC yang telah diprogram. Virtual testing station juga dapat dioperasikan secara manual dengan menggunakan tombol yang tersedia untuk mengoperasikan aktuator secara manual. Pengembangan perangkat lunak virtual testing station dilakukan dengan menggunakan Laptop Samsung NP355V4X dengan spesifikasi sistem operasi Windows 7 64 bit, memori RAM 4 GB, dan resolusi layar 1366 x 768 pixel. Pada saat pengujian, perangkat lunak dipasang pada Laptop Toshiba dengan spesifikasi sistem operasi Windows 7 32 bit, memori RAM 2 GB, dan resolusi 1280 x 768 pixel. Harapannya peneliti dapat mengetahui kehandalan perangkat lunak yang telah dikembangkan pada spesifikasi yang lebih rendah. Hasil yang didapatkan yaitu perangkat lunak dapat berjalan dengan lancar saat pengoperasian.

1. Revisi Produk

Revisi produk dilakukan dengan mengacu pada beberapa sarantanggapan dari ahli media dan ahli materi terhadap produk media pembelajaran yang dikembangkan.