Pencarian Informasi Proses Pengambilan Keputusan Konsumen

taman burung terdapat berbagai jenis burung dari berbagai daerah di Indonesia, lengkap dengan jenis makanannya. Manfaat berikutnya adalah kesehatan dan status sosial, hal ini tidak dipilih oleh responden sebagai manfaat utama yang mereka cari di TJWP Bogor. Tabel 5. Penyebaran Konsumen Berdasarkan Manfaat Utama yang Dicari Ketika Berkunjung ke TJWP. Manfaat utama yang dicari Jumlah orang Persentase Hiburan 98 98 Kesehatan 0 Pengetahuan 2 2 Status Sosial Lainnya 0 Total 100 100

4.5.2. Pencarian Informasi

Ketika konsumen memandang bahwa suatu kebutuhan dapat dipenuhi dengan mengkonsumsi suatu produk, konsumen akan termotivasi untuk menyelesaikan permasalahan yang ada melalui pencarian informasi. Proses pencarian informasi dapat berasal dari dalam memori internal dan berdasarkan pengalaman orang lain eksternal. Sumber informasi konsumen digolongkan ke dalam empat kelompok yaitu sumber pribadi, sumber komersial, sumber publik, dan sumber pengalaman. Setiap sumber informasi melakukan fungsi berbeda dalam mempengaruhi keputusan pembelian. Konsumen biasanya menerima sebagian besar informasi dari sumber komersial yang dikendalikan dari pemasaran Kotler dan Armstrong, 2006. Tahap ini dianalisis dengan pertanyaan dari mana sumber informasi mengenai obyek wisata TJWP Bogor dan hal apa yang menjadi fokus perhatian konsumen. Adapun sumber informasi yang diperoleh oleh konsumen TJWP Bogor adalah media elektronik, media massa, anggota keluarga, teman, dan reklame. Berdasarkan Tabel 6 dapat diketahui bahwa sebagain besar konsumen memperoleh informasi mengenai TJWP Bogor dari teman atau kenalan sebesar 49 persen. Informasi dari mulut ke mulut merupakan bentuk promosi dengan cara menyebarkan informasi suatu barang atau jasa melalui obrolan dari seseorang ke orang lain. Dalam hal ini peranan konsumen sangat penting dalam mempromosikan suatu barang atau jasa karena konsumen sangat dekat dengan penyampai jasa. Seorang konsumen akan berbicara dengan calon konsumen yang potensial tentang pengalamannya dalam menerima suatu jasa. Hal ini menunjukan bahwa penyampaian informasi melalui orang lain atau mulut ke mulut merupakan sarana promosi yang paling efektif. Sumber informasi lainnya yang berpengaruh adalah anggota keluarga sebesar 16 persen, media elektronik sebesar 15 persen, papan atau reklame sebesar 13 persen dan media massa sebesar 7 persen. Tabel 6. Penyebaran Konsumen Berdasarkan Sumber Informasi Mengenai TJWP. Sumber informasi Jumlah orang Persentase Media elektronik 15 15 Media massa 7 7 Anggota keluarga 16 16 Temankenalan 49 49 Papanreklame 13 13 Lainnya 0 Total 100 100 Fokus perhatian konsumen jika melihat promosi mengenai TJWP Bogor cukup beragam. Sebagian besar konsumen memperhatikan wahana, yaitu sebesar 67 persen. Hal ini menunjukan bahwa hal yang paling diingat oleh konsumen ketika berkunjung adalah wahana atau permainan yang terdapat di TJWP Bogor. Tabel 7. Penyebaran Konsumen Berdasarkan Fokus Perhatian TJWP. Fokus perhatian Jumlah orang Persentase Pemandangan yang indah 10 10 Nilai pengetahuan 1 1 Fasilitas 17 17 Wahanapermainan 67 67 Biaya yang dikeluarkan 4 4 Aksesabilitas 1 1 Lainnya 0 Total 100 100 Fokus perhatian yang kedua adalah fasilitas sebesar 17 persen, fasilitas yang ditawarkan oleh TJWP Bogor cukup lengkap. Dimulai dengan fasilitas taman yang luas, tersedianya gazebo untuk bersantai, dan yang paling unik adalah area fountain futsal yaitu lapangan yang terus memancarkan air dan dapat digunakan untuk bermain futsal. Arena ini tidak pernah sepi oleh pengunjung. Fokus perhatian selanjutnya adalah pemandangan yang indah sebesar 10 persen, biaya yang dikeluarkan sebesar 4 persen, sedangkan aksesabilitas dan nilai pengetahuan sebesar 1 persen.

4.5.3. Evaluasi Alternatif