sekolah untuk melakukan pengambilan keputusan secara partisipatif dalam pengembangan kurikulum.
Secara khusus tujuan diterapkannya KTSP adalah untuk: 1.
Meningkatkan mutu pendidikan melalui kemandirian dan inisiatif sekolah dalam mengembangkan kurikulum, mengolah, dan memberdayakan sumber
daya yang tersedia. 2.
Meningkatkan kepedulian warga sekolah dan masyarakat dalam pengembangan kurikulum melalui pengambilan keputusan bersama.
3. Meningkatkan kompetisi yang sehat antar satuan pendidikan tentang
kualitas pendidikan yang akan dicapai.
b. Karakteristik KTSP
Kurikulum sebagai sejumlah mata pelajaran yang harus ditempuh oleh siswa dalam kurun waktu tertentu, kurikulum sebagai seluruh aktivitas siswa
untuk memperoleg pengalaman, serta kurikulum sebagai perencanaan program pembelajaran. Demikian juga dilihat dari desainnya, kurikulum terdiri atas 4
desain, yakni desain kurikulum displin ilmu atau yang dikenal dengan kurikulum subjek akademis, kurikulum pengembangan individu yang sering
kita kenal dengan kurikulum humanistik, kurikulum berorientitas pada kehidupan masyarakat atau yang kita kenal dengan rekonstruksi sosial serta
kurikulum teknologi. Menurut Sanjaya 2013: 130 dihubungkan dengan konsep dasar dan
desain kurikulum di atas, maka KTSP memiliki semua unsur tersebut yang sekaligus merupakan karateristik KTSP itu terdiri, yakni:
1 Dilihat dari desainnya KTSP adalah kurikulum yang berorientasi pada
displin ilmu. Hal dapat dilihat dari pertama, struktur program KTSP yang memuat sejumlah mata pelajaran yang harus ditempuh oleh peserta didik.
setiap mata pelajaran yang harus dipelajari itu selain sesuai dengan nama- nama disiplin ilmu yang ditentukan jumlah jam pelajaran secara ketat.
Kedua, kriteria keberhasilan KTSP lebih banyak diukur dari kemampuan siswa menguasai materi pelajaran.
2 KTSP adalah kurikulum yang berorientasi pada pengembangan individu.
Hal ini dapat dilihat dari prinsip-prinsip pembelajaran dalam KTSP yang menekankan pada aktivitas siswa untuk mencari dan menemukan sendiri
materi pelajaran melalui bebagai pendekatan dan strategi pembelajaran yang disarankan misalnya melalui CTL, inkuiri, pembelajaran fortofolio, dan lain
sebagainya. 3
KTSP adalah kurikulum yang mengakses kepentingan daerah. Hal ini tampak pada salah satu prinsip KTSP, yakni bepusat pada potensi,
perkembangan, kebutuhan, dan kepentingan peserta didik dan lingkungan. 4
KTSP merupakan kurikulum teknologis. Hal ini dapat dilihat dari adanya standar kompetensi, kompetensi dasar yang kemudian dijabarkan pada
indikator hasil belajar, yakni sejumlah perilaku yang terukur sebagai bahan penilaian.
c. Tujuan KTSP