72
seluruh siswa juga mengalami kenaikan, pada pra siklus ada 8 siswa yang tuntas atau sudah mencapai KKM 40 sedangkan pada siklus I mencapai 14 siswa
70sehingga penelitian akan dilanjutkan ke siklus II karena belum mencapai kriteria ketuntasan penelitian yaitu 75 siswa yang tuntas dalam pembelajaran
menggunakan metode kooperatif learning tipe jigsaw.
5. Hasil Observasi Siklus I
Dari hasil pengamatan yang dilakukan peneliti menunjukkan bahwa pembelajaranIPS pada siklus I berjalan dengan baik meskipun hasil belajar yang
di proleh belum semua siswa mencapai nilai KKM, sehingga perlu dilanjutkan pada siklus berikutnya. Observasi ini dilakukan terhadap aktivitas guru dan
siswa dalam proses pembelajaran pada materi mengenal jual beli. 1.
Aktivitas Guru Observasi aktivitas guru dilakukan dalam dua pertemuan, yaitu pertemuan
1 dan pertemuan 2. Hasil observasi pada setiap pertemuan tersebut adalah: a
Pertemuan I Pada sub aspek kegiatan yang diamati pada kegiatan awal adalah guru
mengucapkan salam sebelum kegiatan pembelajaran dimulai. Selanjutnya, dalam sub aspek kegiatan bahwa guru mengkondisikan kelas tujuannya
adalah memeriksa kesiapan siswa dalam mengikuti proses pembelajaran yang berupa alat-alat tulis, buku tulis, buku paket dan kenyamanan siswa
dalam ruang pembelajaran, namun guru tidak melakukan sub aspek kegiatan tersebut. Selanjutnya, guru mengajak siswa untuk berdo,a dan
meminta salah satu siswa untuk memimpin doa tujuannya adalah
73
membiasakan siswa sebelum memulai suatu kegiatan harus dimulai dengan doa. Selanjutnya guru melakukan presensi tujuannya adalah untuk
mengetahui kehadiran siswa. Selanjutnya guru tidak melakukan apersepsi, apersepsi yang berupa pertanyaan mengenai kaitan materi yang akan di
pelajari. Selanjutnya guru menyiapkan materi pembelajaran berupa alat
dan media pembelajaran.
Sub aspek kegiatan yang diamati pada kegiatan inti adalah guru membentuk kelompok mengelompokkan siswa maksimal 5 kelompok dan
tiap kelompok terdiri dari 4 siswa. Sementara dalam proses pembelajaran guru tidak mengelompokkan siswa berdasarkan tugas kajian materi dan
tiap kelompok masing-masing tidak mendapat kajian materi yang berbeda namun materinya sama. Guru tidak membimbing jalannya diskusi dan
tidak mamfasilitasi atau membantu siswa jika ada kesulitan dalam menyelesaikan tugas kelompok. Guru mengelompokkan siswa masing-
masing perwakilan kelompok kembali ke kelompok asal. Guru memberikan kesempatan kepada siswa untuk bertanya tentang materi yang
belum jelas atau belum dipahami. Yang terakhir adalah guru tidak
memberikan kuis secara lisan menganai materi yang sudah dibahas.
Sub aspek kegiatan yang terakhir adalah kegiatan penutup. Dalam kegiatan penutup guru mamberikan motivasi dan penguatan terhadap
materi yang sudah di sampaikan, guru tidak memberikan tindak lanjut yang berupa tuagas pekerjaan rumah PR, dan guru menutup pelajaran
serta mengucapkan salam.
74
b Pertemuan II
Hasil observasi pada siklus I pertemuan 2 sudah menunjukkan adanya peningkatan dalam aktivitas guru dalam melakukan kegiatan pembelajaran
dan sudah sesuai dengan aspek dan sub aspek pada lembar observasi. 1.
Aktivitas siswa Observasi aktivitas siswa siklus I dilakukan dalam 2 pertemuan,
yaitu pertemuan 1, dan pertemuan 2. Berdasarkan hasil dari observasi aktivitas siswa pada pertemuan pertama siklus 1 dalam proses
pembelajaran siswa telah melaksanakan pembelajaran sesuai dengan tahapan pembelajaran metode cooperative learning type jigsaw. Pada
pertemuan 1 masih ada siswa yang belum menunjukan keaktifan atau berpartisipasi aktif dalam proses pembelajaran, pada saat guru
mengarahkan diskusi
kelompok, ada
beberapa siswa
tidak memperhatikan guru saat menjelaskan materi, begitu pula pada
kerjasama siswa dalam kelompok kurang kompak karena ada siswa di dalam kelompok masih belum berani dalam menyampaikan ide
gagasan, serta beberapa teman menngganggu teman sedang berdiskusi. Sedangkan hasil observasi pada siklus I pertemuan 2 siswa mulai
memperlihatkan keaktifan berpartisipasi dalam proses pembelajaran, serta lebih disiplin ketika dalam berdiskusi.
Tabel 11. Perbandingan Hasil Observasi Aktivitas Siswa pada Siklus I pertemuan I dengan Siklus I pertemuan 2.
No Indikator yang diamati
Hasil Siklus I Pertemuan I
Pertemuan 2 1.
Siswa mengkondisikan diri untuk menerima pembelajaran
50 60
75
2. Siswa menjawab salam
60 61
3. Siswa diminta memimpin do’a
sebelum pelajaran di mulai. 62
64 4.
Siswa menanggapi apersepsi. 48
50 5.
Siswa diminta membentuk kelompok
42 48
6. Siswa menerima tugas
berdasarkan kajian materi yang dibagikan
38 43
7. Siswa berdiskusi.
55 70
8. Siswa kembali kepada kelompok
asal. 63
65 9.
Siswa diberi kesempatan untuk bertanya
47 51
10. Siswa mengerjakan kuis
49 52
Berdasarkan data tabel hasil observasi pada pembelajaran siklus I pertemuan 2 diproleh beberapa hal, yaitu pada siklus I pertemuan I
aktifitas yang ketujuh, siswa mendapat persentase 70 lebih baik dibandingkan siklus I pertemuan I mendapat persentase 55, untuk
aktifitas-aktifitas siswa selanjutnya juga mengalami peningkatan persentase.
6. Refleksi Siklus I