Kerangka Berpikir LANDASAN TEORI

2.2.1 Literatur Map

Gambar 2.2 Literatur dari penelitian sebelumnya Berdasarkan Literatur Map diatas, peneliti tertarik untuk melakukan penelitian baru mengenai Hubungan Persepsi Dan Sikap Siswa Kelas V Pada Mata Pelajaran PKn. Kekhasan penelitian ini adalah digunakannya model pembelajaran Paradigma Pedagogi Reflektfif sebagai solusi untuk mengatasi permasalahan persepsi dan sikap siswa pada mata pelajaran PKn.

2.3 Kerangka Berpikir

Persepsi adalah diterimanya rangsang dari luar untuk interprestasikan sehingga siswa dapat berinteraksi dan sikap adalah kesiapan siswa bereaksi pada Persepsi Sikap Hubungan Antara Persepsi Terhadap Dukungan Organisasi dan Sikap Resistensi Pegawai Dalam Menghadapi Perubahan Organisasi. Satyawan, Stanis Mahendra. 2011. Peningkatan Sikap Kedisiplinan Dalam Pembelajaran PKN Menggunakan Model Pembelajaran PPR Pada Siswa Kelas III SD Kanisius Kintelan. Hera, Astrid Rosiana. 2016. Peningkatan Sikap Kedisiplinan Dalam Pembelajaran PKN Menggunakan Model PPR Bagi Siswa Kelas III SDN Kledokan. Dewi, Resita Kurnia. 2016. Yang akan diteliti : Hubungan Persepsi dan Sikap Siswa Kelas V Pada Mata Pelajaran PKn suatu objek dengan cara-cara tertentu siswa terhadap pembelajaran PKn. Yang memperngaruhi persepsi dan sikap salah satunya model pembelajaran. Model pembelajaran PPR adalah pembelajaran yang sangat cocok untuk meningkatkan persepsi dan sikap siswa terutama dalam pembelajaran PKn. Hal ini sesuai dengan standar kompetensi yang dipilih oleh peneliti yaitu standar kompetensi : Memahami peraturan perundang-undangan tingkat pusat dan daerah. Kompetensi Dasar 2.1 Menjelaskan pengertian dan pentingnya peraturan perundang-undangan tingkat pusat dan daerah dan 2.2 Memberikan contoh peraturan perundang- undangan tingkat pusat dan daerah, seperti pajak, anti korupsi, lalu lintas, larangan merokok. Apabila model pembelajaran PPR ini diterapkan di SDN Terbansari 1 Yogyakarta maka akan mempengaruhi persespsi dan sikap siswa khususnya dalam mata pelajaran PKn. Persepsi dan sikap ini sangat penting untuk ditingkatkan sedini mungkin tentunya agar siswa menjadi lebih berprestasi. Paradigma Pedagogi Reflektif PPR membantu siswa meningkatkan prestasi siswa melalui pengalaman yang dilanjutkan lewat refleksi kemudian diaplikasikan melalui aksi. Dalam pembelajaran PPR ini siswa diajarkan untuk terampil dalam berproses dan pada akhirnya akan melakukan aksi. Persepsi dan sikap siswa dalam Pendidikan Kewarganegaraan PKn diharapkan dapat mengalami perubahan setelah guru menggunakan model pembelajar Paradigma Pedagogi Reflektif PPR.

2.4 Hipotesis Penelitian