Tabel 3.10 Kategori Daya Pembeda Rentang Nilai
Kriteria
Bernilai negatif Drop
0,00 ≤ D 0,20 Buruk
0,20 ≤ D 0,40
Cukup 0,40
≤ D 0,70 Baik
0,70 ≤ D 1,00
Baik Sekali Hasil uji daya pembeda instrumen dapat dilihat pada Tabel 3.11 berikut
ini:
Tabel 3.11 Hasil Uji Daya Pembeda Instrumen Tes Kriteria Soal
Butir Soal Jumlah Soal
Persentase
Drop 7
17,5 Buruk
11 27,5
Cukup 8
20 Baik
14 35
Baik Sekali
Jumlah 40
100
Berdasarkan Tabel 3.11 di atas dapat dilihat bahwa hasil uji daya pembeda soal menunjukan kriteria baik lebih banyak dibandingkan dengan kriteria lainnya,
yaitu sebanyak 14 soal 35. Untuk kriteria drop hanya terdapat 7 soal 17,5, 11 soal 27,5 termasuk kriteria buruk, dan 8 soal 20 termasuk dalam kriteria
cukup.
2. Kalibrasi Instrumen Nontes
Pengujian kelayakan instrumen nontes dilakukan dengan pertimbangan para ahli. Pertimbangan ini berhubungan dengan validitas isi yang berkaitan
dengan butir-butir pernyataan dalam angket yang akan diajukan kepada siswa.
18
Pertimbangan-pertimbangan tersebut dapat terlihat pada Tabel 3.12 berikut ini.
18
Yanti Herlanti, Tanya Jawab Seputar Penelitian Pendidikan Sains, Jakarta: Jurusan Pendidikan IPA FITK UIN Jakarta, 2008, h. 32.
Tabel 3.12 Uji Validitas Instrumen Nontes
No Aspek yang Diuji
Kriteria Baik
Cukup Kurang
1 Pengembangan indikator dari setiap tahap
pembelajaran 2
Keterwakilan semua tahap pembelajaran oleh indikator yang dikembangkan
3 Penskoran terhadap tiap-tiap indikator
4 Pemilihan kata dan kalimat dalam
pengembangan indikator 5
Kejelasan dan keefektifan bahan yang digunakan
Saran ..........................................................................................................................
I. Teknik Analisis Data 1. Uji Prasyarat Analisis Data Tes
Sebelum melakukan uji hipotesis dilakukan beberapa uji prasyarat statistik untuk menentukan rumus statistik yang akan digunakan dalam uji hipotesis
tersebut.
a. Uji Normalitas
Uji Normalitas dilakukan untuk mengetahui apakah sampel yang diteliti berasal dari populasi yang terdistribusi normal atau tidak. Pada penelitian ini uji
normalitas yang digunakan adalah uji Chi Kuadrat kai kuadrat, yaitu :
Keterangan : = nilai tes kai kuadrat
f =
frekuensi yang diobservasi f
h
= frekuensi yang diharapkan Penentuan kategori uji normalitas berdasarkan pengujian nilai kai kuadrat
didasarkan pada Tabel 3.13 berikut ini.