51
BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN
A. Hasil Penelitian
Subbab hasil penelitian menjelaskan mengenai gambaran umum dari data yang telah diperoleh. Data-data yang dideskripsikan merupakan data hasil pretest
dan posttest dari kelas eksperimen dan kelas kontrol, serta data hasil angket dari kelas eksperimen.
1. Hasil Pretest
Hasil pretest diperoleh dari siswa kelas X-8 sebagai kelas kontrol dan siswa kelas X-2 sebagai kelas eksperimen. Hasil pretest kedua kelas tersebut dapat
dilihat pada Tabel 4.1 di bawah ini:
Tabel 4.1 Distribusi Frekuensi Hasil Pretest Kelas Kontrol dan
Kelas Eksperimen Interval Nilai
Kelas Eksperimen
Kontrol
5 – 13
2 14
– 22 8
3 23
– 31 19
10 32
– 40 8
15 41
– 49 3
5 50
– 58 1
Jumlah 38
36
Perhitungan-perhitungan untuk menentukan Tabel 4.1 di atas terdapat pada lampiran C.
Berdasarkan Tabel 4.1 di atas, terlihat bahwa terdapat perbedaan hasil pretest yang didapat kelas kontrol dan eksperimen pada beberapa interval nilai.
Pada interval nilai 5 sampai 31, terdapat 15 siswa pada kelas kontrol dan 27 siswa pada kelas eksperimen. Pada interval nilai 32 sampai 58, terdapat 21 siswa pada
kelas kontrol dan 11 siswa pada kelas eksperimen. Hal ini menunjukkan pada saat pretest kelas eksperimen banyak memperoleh nilai pada interval nilai yang
rendah, sedangkan pada interval nilai yang tinggi lebih banyak diperoleh pada kelas kontrol. Perbedaan perolehan nilai yang cukup jauh terlihat pada interval
nilai 23 sampai 31, yaitu pada kelas kontrol hanya terdapat 10 siswa, sedangkan pada kelas eksperimen terdapat 19 siswa.
Berdasarkan perhitungan statistik, maka didapat beberapa nilai pemusatan dan penyebaran data dari nilai pretest kelas kontrol dan kelas eksperimen yang
ditunjukkan pada Tabel 4.2 di bawah ini:
Tabel 4.2 Ukuran Pemusatan dan Penyebaran Data Hasil Pretest
Kelas Kontrol dan Kelas Eksperimen Pemusatan dan
Penyebaran Data Kelas
Eksperimen Kontrol
Nilai Terendah 15
5 Nilai Tertinggi
45 55
Rata-rata 30,94
32,25 Median
33,3 Modus
34,5 Standar Deviasi
9,95 Perhitungan-perhitungan untuk menentukan Tabel 4.2 di atas terdapat pada
lampiran C. Berdasarkan Tabel 4.2 di atas, terlihat bahwa terdapat perbedaan nilai
terendah dan nilai tertinggi yang diperoleh kelas eksperimen dan kelas kontrol. Pada kelas kontrol nilai terendah yang didapat sebesar 5 sementara nilai tertinggi
sebesar 55. Sedangkan, pada kelas eksperimen nilai terendah yang didapat sebesar 15 sementara nilai tertinggi sebesar 45. Nilai rata-rata pada kelas kontrol lebih
besar dibandingkan kelas eksperimen. Nilai rata-rata pada kelas kontrol yaitu sebesar 32,25 sedangkan nilai rata-rata kelas eksperimen sebesar 30,94. Standar
deviasi yang dihasilkan kelas kontrol sebesar 9,95 sedangkan pada kelas eksperimen sebesar 7,64.
2. Hasil Posttest
Hasil posttest diperoleh dari siswa kelas X-8 sebagai kelas kontrol dan siswa kelas X-2 sebagai kelas eksperimen. Berikut hasil posttest kedua kelas tersebut
dapat dilihat pada Tabel 4.3 di bawah ini:
Tabel 4.3 Distribusi Frekuensi Hasil Posttest Kelas Kontrol dan
Kelas Eksperimen Interval
Kelas Eksperimen
Kontrol
60 – 64
3 65
– 69 2
6 70
– 74 2
10 75
– 79 5
9 80
– 84 15
6 85
– 89 10
2 90
– 94 4
Jumlah 38
36
Perhitungan-perhitungan untuk menentukan Tabel 4.3 di atas terdapat pada lampiran C.
Berdasarkan Tabel 4.3 di atas, terlihat bahwa terdapat perbedaan hasil posttest untuk kelas eksperimen dan kelas kontrol pada beberapa interval nilai.
Berbeda dari hasil pretest sebelumnya, hasil posttest ini menunjukkan bahwa kelas eksperimen lebih banyak mendapatkan nilai pada interval nilai yang tinggi
dibandingkan dengan kelas kontrol. Pada interval nilai yang rendah yaitu interval nilai dari 60 sampai 74, terdapat perbedaan yang cukup jauh yang didapatkan oleh
kelas eksperimen dan kelas kontrol. Ada 4 siswa pada kelas eksperimen dan 19 siswa pada kelas kontrol yang mendapatkan nilai pada interval tersebut. Untuk
interval nilai yang tinggi yaitu interval nilai dari 75 sampai 94, lebih banyak diperoleh kelas eksperimen daripada kelas kontrol. Ada 34 siswa pada kelas
eksperimen yang mendapatkan nilai pada interval 75 sampai 94, sedangkan pada kelas kontrol hanya 17 siswa. Hal ini menunjukkan bahwa rata-rata nilai yang
diperoleh kelas eksperimen berada pada interval nilai yang tinggi, sedangkan pada interval nilai yang rendah banyak diperoleh pada kelas kontrol. Perbedaan
perolehan nilai yang cukup jauh antara kelas kontrol dan kelas eksperimen terjadi pada interval nilai 80 sampai 84, yaitu pada kelas kontrol sebanyak 6 siswa,
sedangkan pada kelas eksperimen sebanyak 15 siswa. Berdasarkan perhitungan statistik, maka didapat beberapa nilai pemusatan
dan penyebaran data dari nilai posttest yang ditunjukkan pada Tabel 4.4 berikut ini: