Bagan 2.3 Kerangka Berpikir
2.4 Hipotesis Tindakan
Berdasarkan landasan teori dan kerangka berpikir diatas, hipotesis tindakan pada penelitian ini yaitu dengan pembelajaran menulis cerpen pada siswa
kelas X Sunan Ampel SMA Walisongo Pecangaan menggunakan metode writing in the here and now
dengan media audiovisual akan mempermudah dalam meningkatkan kemampuan berpikir atau berekspresi dalam menuangkan
Siswa mengalami kesulitan dalam menentukan atau menemukan ide yang akan
di tulis dalam bentuk cerpen, rendahnya minat siswa dalam menulis cerpen,
kurangnya kemampuan siswa dalam mengemembangkan kerangka karangan
menjadi cerpen yang utuh
Pembelajaran menulis
cerpen menggunakan
metode writing in the
here and now dengan
media audiovisual
Metode writing
in the here
and now dengan
media audiovisual
Kemampuan menulis cerpen siswa berkembang secara optimal dan perubahan
perilaku siswa ke arah positif
idegagasan dan pikiran ke dalam bentuk cerpen, serta perilaku siswa dalam
pembelajaran mengalami perubahan ke arah yang lebih baik.
53
BAB III METODE PENELITIAN
3.1 Desain Penelitian
Penelitian tindakan kelas adalah suatu penelitian yang dilakukan secara sistematis reflektif terhadap berbagai tindakan yang dilakukan oleh guru yang
sekaligus sebagai peneliti, sejak disusunnya suatu perencanaan sampai penilaian terhadap tindakan nyata di dalam kelas yang berupa kegiatan belajar mengajar
untuk memperbaiki kondisi pembelajaran yang dilakukan Subyantoro 2009:10. Desain penelitian tindakan kelas yang dilakukan peneliti adalah desain
penelitian tindakan kelas. Dengan menggabungkan batasan pengertian tiga kata inti, yaitu 1 penelitian, 2 tindakan, 3 kelas, segera dapat disimpulkan bahwa
penelitian tindakan kelas merupakan suatu pencermatan terhadap kegiatan belajar berupa sebuah tindakan, yang sengaja dimunculkan dan terjadi dalam sebuah
kelas secara bersamaan. Penelitian tindakan kelas bersifat reflektif dengan melakukan tindakan-tindakan tertentu agar dapat memperbaiki dan atau
meningkatkan praktik-praktik pembelajaran di kelas secara profesional. Penelitian tindakan kelas dilaksanakan dalam wujud proses pengkajian
berdaur yang terdiri atas empat tahap, yakni perencanaan, pelaksanaan tindakan, observasi, dan refleksi. Keempat aspek pokok tersebut pengkajiannya dilakukan
secara bertahap, dan sistematis yang diterapkan dalam dua siklus, yaitu siklus I dan siklus II. Hubungan antara siklus I dan siklus II dapat diterangkan dalam
gambar berikut.