Kerangka Teori Kerangka Pemikiran

NAB produk unit link berarti semakin tinggi tingkat pendapatan nasabah. Untuk mengetahui apakah variabel-variabel bebas independen variable yang diteliti mempunyai pengaruh atau tidak terhadap variabel terikat dependen variable maka penulis memberikan gambaran secara sistematis pada kerangka pemikiran sebagai berikut: Gambar 1.1 Model Penelitian Pengaruh Pendapatan Nilai Aktiva Bersih NAB Portofolio Produk Unit Link Campuran Terhadap Tingkat Pendapatan Nasabah. Indeks Harga Saham Rp Surat Berharga Yang dikeluarkan BI Tingkat Pendapatan Nasabah Interpretasi Jakarta Islamic Index JII Jan 2008 – Jun 2010 Data Keuangan per bulan Sertifikat Bank Indonesia Syariah SBIS Jan 2008 – Jun 2010 Nilai Aktiva Bersih NAB Produk B-Life Investlink Syariah Optimal Unit

F. Sistematika Penulisan

Untuk memudahkan pembaca dalam mengikuti materi yang akan dibahas, maka penulis paparkan garis-garis besar isi tiap-tiap bab, yaitu:

BAB I PENDAHULUAN

Dalam bab ini di uraikan mengenai latar belakang penelitian, pembatasan dan perumusan masalah, tujuan dan manfaat penelitian, kerangka teori dan kerangka pemikitan, dan teknik penulisan, kajian pustaka dan sistematika penulisan.

BAB II LANDASAN TEORI

Bab ini menjelaskan mengenai landasan teori yang digunakan dalam pembahasan permasalahan mengenai: ruang lingkup investasi, ruang lingkup asuransi syariah, ruang lingkup pasar modal syariah, dan ruang lingkup Sertifikat Bank Indonesia Syariah SBIS.

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

Bab ini akan memaparkan mengenai ruang lingkup penelitian, variabel penelitian, Teknik pengumpulan data, sumber data, metode analisis data, pengujian hipotesis, analisis regresi, dan interprestasi hasil regresi.

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

Bab ini akan memaparkan hasil penelitian bagaimana pengaruh pendapatan Nilai Aktiva Bersih NAB portofolio produk Unit Link Campuran terhadap tingkat pendapatan nasabah secara simultan dan parsial.

BAB V PENUTUP

Bab terakhir yang berisikan kesimpulan serta saran yang dapat di ambil dari hasil penelitian ini sehingga dapat bermanfaat bagi semua pihak yang membutuhkan. 30 BAB II KAJIAN TEORI

A. Teori Investasi

1. Pengertian Investasi

Investasi mempunyai pengertian yang luas, tetapi dalam kebiasaan umum, pengertian investasi diartikan dengan penggunaan uang bagi peningkatan kapasitas sistem produksi atau dengan kata lain peningkatan asset kapital. 1 Investasi investment adalah sebuah cara atau alat untuk meningkatkan nilai atas nama yang kita simpan di sebuah instrument investasi tertentu untuk mendapatkan pengembalian dana yang positif Positive return 2 . Definisi lain investasi adalah komitmen atas sejumlah dana atau sumber daya lainnya yang dilakukan pada saat ini, dengan tujuan untuk memperoleh sejumlah keuntungan dimasa yang akan datang yang sesuai dengan syariah islam. 3 1 Dj.A.Simarmata, Pendek atan Sistem Dalam Analisa Proyek Investasi Dan Pasar Modal, cet.I, Jakarta: PT Gramedia, 1984, h.155. 2 Ketut Sendra, Konsep dan Penerapan Asuransi Jiwa Unit Link : Protek si Sek aligus Investasi. cet.I, Yogyakarta: PPM, 2004, h.131. 3 Ahmad Rodoni, Investasi Syariah, cet.I, Jakarta: LP UIN Jakarta, 2009, h.46.