Tujuan Investasi Teori Investasi

atau tabarru yang memberikan pola pengembalian untuk menghadapi resiko tertentu melalui akad perikatan yang sesuai dengan syariah. 14 Allah berfirman: 15                     Hai orang-orang yang beriman, bertakwalah kepada Allah dan hendaklah Setiap diri memperhatikan apa yang telah diperbuatnya untuk hari esok akhirat; dan bertakwalah kepada Allah, Sesungguhnya Allah Maha mengetahui apa yang kamu kerjakan.

2. Konsep Dasar Asuransi Syariah:

Fondasi berdirinya asuransi syariah takaful adalah upaya saling bertanggung jawab, saling membantu, saling melindungi di antara sesama peserta asuransi sehingga diperlukan pengelola yang amanah perusahaan asuransi demi terdistribusinya dana tolong-menolong bagi mereka yang 14 M. Amin Suma, Asuransi Syariah Asuransi Konvensional: Teori, Sistem, Aplik asi Pemasaran, Jakarta: Kholam Publishing, 2006, h.41. 15 Agus Edi Sumanto, dkk. Solusi Berasuransi: Lebih Indah Dengan Syariah, Bandung: PT Karya Kita, 2009, h.26-27. membutuhkan atau yang mengalami musibah. 16 Untuk itu terdapat 5 konsep dasar asuransi syariah, yaitu: a. Asuransi syariah dibangun atas dasar saling bertanggung jawab. b. Asuransi syariah dibangun atas dasar saling bekerjasama. c. Asuransi syariah dibangun atas dasar saling melindungi. d. Asuransi syariah dibangun atas dasar saling menyelamatkan. e. Asuransi syariah dibangun atas dasar profesionalitas.

3. Produk Unit Link

Unit link adalah salah satu produk dari asuransi jiwa, sedangkan bisnis asuransi jiwa identik dengan kepercayaan, atau adanya kepastian dan kenyamanan yang diterima oleh nasabah. Selain hal tersebut, asuransi jiwa juga harus memberikan solusi yang menguntungkan, bernilai tinggi, kompetitif, dan inovatif. Karena ketika perusahaan asuransi jiwa menyediakan produk investasi, perusahaan asuransi jiwa tersebut tidak hanya bersaing dengan perusahaan – perusahaan asuransi jiwa yang lain, tetapi juga dengan lembaga keuangan yang lain yang menyediakan instrumen –instrumen investasi dan yang berinvestasi langsung dalam sekuritas –sekuritasnya. 17 16 Ibid, h.62. 17 Frank J Faborozzi, Pasar Lembaga Keuangan, Jakarta: Salemba 4, 1999, h.125.