Kerangka Berpikir METODOLOGI PENELITIAN

tingkat ketelitian dan keyakinan, pengujian keseragaman data, pengujian kecukupan data, rating factor dan allowance, dan perhitungan waktu standar, Algoritma Genetika, dan teori mengenai gandum dan proses flour wheat milling. 3. Pengumpulan data Data-data yang dikumpulkan untuk menghasilkan rancangan jadwal produksi terdiri atas beberapa jenis, yaitu: a. Data permintaan produk Data permintaan produk diperoleh dari data dokumentasi perusahaan yaitu dari Departemen Marketing. Data permintaan produk meliputi jenis dan jumlah produk yang diminta oleh konsumen. Data permintaan produk dikumpulkan dalam 30 periode mingguan yaitu periode 30 Mei 2014 - 1 Januari 2015. b. Data komposisi produk Produk tepung terigu terdiri atas beberapa jenis gandum untuk menghasilkan produk sesuai dengan spesifikasi yang diinginkan konsumen. Data komposisi produk adalah diperoleh dari dokumentasi perusahaan yaitu bagian mixing. c. Data conditioning time gandum Data conditioning time gandum adalah lama waktu yang diperlukan untuk proses pengkondisian gandum sehingga siap untuk digiling. Data conditioning time gandum diperoleh melalui milling report dan pengamatan langsung melalui sistem PLC di komputer. d. Data kapasitas stasiun kerja tersedia Data kapasitas stasiun kerja tersedia meliputi data kapasitas stasiun kerja cleaning, first conditioning, second dampening, milling, dan mixing. Data- data ini diperoleh melalui laporan produksi di setiap stasiun kerja dan pengamatan langsung melalui sistem PLC di komputer. e. Data waktu siklus operator packing Data waktu siklus operator packing diperoleh melalui pengukuran langsung pada operator pengisian dan penjahitan menggunakan stopwatch time study. Pengukuran waktu siklus operator pengisian adalah dengan menghitung jumlah produk yang dihasilkan dalam satu menit dan waktu yang dibutuhkan operator penjahitan untuk menyelesaikan satu karung tepung terigu. 4. Pengolahan data Langkah-langkah pengolahan data dalam penelitian ini terdiri atas beberapa tahapan yaitu: a. Peramalan permintaan Peramalan permintaan adalah langkah untuk menentukan jenis dan jumlah tepung terigu yang dihasilkan pada periode selanjutnya. Data penjualan produk periode 30 Mei 2014- 1 Januari 2015 digunakan untuk meramalkan permintaan di periode mendatang yaitu periode 2 Januari- 5 Februari 2015. Metode peramalan yang digunakan adalah metode double eksponensial dua parameter dari Holt dan metode smoothing eksponensial linier satu parameter dari Brown. Alasan pemilihan metode eksponensial smoothing