Dampak Ledakan Penduduk terhadap Kebutuhan Pangan
167
IPA Terpadu Kelas VII
1. Dinamika penduduk adalah perubahan jumlah
penduduk di suatu negara atau daerah tertentu dari waktu ke waktu.
2. Pertumbuhan penduduk adalah dinamika
penduduk yang menunjukkan pertambahan penduduk.
3. Kepadatan penduduk adalah jumlah
penduduk yang mendiami suatu tempat berkaitan dengan luas daerah tersebut.
4. Ledakan penduduk adalah pertumbuhan
penduduk yang sangat pesat melebihi daya dukung lingkungan.
5. Jumlah penduduk yang semakin besar me-
nyebabkan permasalahan-permasalahan berikut.
a. Semakin menipisnya persediaan air bersih.
b. Semakin menipisnya udara bersih.
c. Meningkatnya kebutuhan pangan.
d. Meningkatnya kebutuhan lahan untuk
permukiman.
A. Pilihlah jawaban yang tepat
1. Salah satu faktor yang memicu terjadinya
ledakan penduduk saat ini di antaranya . . . . a.
tidak adanya larangan memiliki banyak anak
b. tingkat kesehatan yang jauh lebih baik
sehingga jumlah kematian menurun c.
adanya mitos banyak anak banyak rezeki d.
tidak berhasilnya program KB 2.
Adanya pertumbuhan penduduk di suatu negara selalu ditandai dengan . . . .
a. sedikitnya jumlah kelahiran
b. lengkapnya fasilitas kesehatan
c. jumlah kelahiran lebih besar dari jumlah
kematian d.
banyaknya jumlah golongan lansia 3.
Keadaan di bawah ini yang merupakan pengaruh kepadatan penduduk terhadap
ketersediaan lapangan pekerjaan yaitu . . . . a.
banyak hutan gundul b.
sulitnya sumber air bersih c.
punahnya jenis hewan tertentu d.
banyaknya pengangguran dan gelandangan 4.
Terjadinya ledakan penduduk dipicu oleh . . . . a.
meningkatnya fasilitas kesehatan b.
berhasilnya program KB c.
banyaknya usia lanjut d.
tingginya tingkat kematian Jakarta
berpenduduk sangat padat.
5. Adanya ledakan penduduk dapat menimbul-
kan dampak positif berupa . . . . a.
mahalnya harga kebutuhan pangan b.
rendahnya kualitas pendidikan c.
meningkatnya tindak kriminalitas d.
melimpahnya tenaga kerja 6.
Faktor penyebab yang paling berpengaruh terhadap keadaan di atas yaitu . . . .
a. menjadi pusat perekonomian
b. tidak terdapat lahan pertanian
c. dekat dengan pusat pemerintahan
d. tersedia banyak lapangan kerja
7. Berdasarkan pendapat Robert Maltus, per- bandingan antara pertumbuhan penduduk
dengan per tumbuhan produksi pangan berakibat pada . . . .
a. penurunan lapangan pekerjaan
b. peningkatan jumlah pengangguran
c. melimpahnya sumber daya manusia
d. kebutuhan pangan tidak terpenuhi
168
Kependudukan
8. Faktor-faktor yang memengaruhi laju per- tumbuhan penduduk sebagai berikut.
I. Natalitas
II. Mortalitas
III. Kesehatan IV. Migrasi
V. Pendidikan
Termasuk faktor nondemografi . . . . a.
I dan II b.
II dan III c.
II dan IV d.
III dan V 9. Penghitungan resmi suatu negara bersama
dengan pencatatan kematian dan kelahiran disebut . . . .
a. dinamika penduduk
b. pertumbuhan penduduk
c. sensus penduduk
d. ledakan penduduk
10. Pertumbuhan penduduk yang sangat pesat melebihi daya dukung lingkungan disebut . . . .
a. ledakan penduduk
b. dinamika penduduk
c. sensus penduduk
d. pertumbuhan penduduk
B. Jawablah soal-soal berikut
1. Mengapa ledakan penduduk dapat mem-
berikan dampak buruk terhadap lingkungan? 2.
Jelaskan pengaruh kepadatan penduduk terhadap penyebaran bibit penyakit
3. Bagaimana kalian menyikapi permasalahan
mengenai semakin banyaknya rumah-rumah liar dan kumuh di pinggiran kota? Berikan
pendapat kalian mengenai cara menertibkan lokasi perumahan liar dengan risiko yang
sekecil-kecilnya
4. Bagaimana hubungan antara kepadatan
penduduk dengan kondisi udara yang ter- cemar saat ini?
5. Pertumbuhan penduduk yang pesat me-
nyebabkan peningkatan kebutuhan sumber daya alam. Bagaimana partisipasi kalian
dalam menghemat sumber daya alam?
C. Jawablah soal analisis berikut
Ledakan penduduk mempunyai dampak yang sangat luas bagi kehidupan. Saat ini gelandangan,
pengamen, dan peminta-minta membanjiri kota. Di terminal dan di persimpangan jalan tidak pernah
sepi dari suasana yang memprihatinkan itu. Bahkan penodongan, penjambretan, dan pe-
rampasan sering terjadi. Keadaan ini tidak bisa hanya didiamkan, tetapi hingga kini belum ada
penanganan yang dapat menyelesaikan masalah tersebut. Bagaimana menurut kalian sebagai
warga negara Indonesia dalam menyikapi keadaan seperti ini?