75 persentase ke 100 orang responden untuk setiap pilihan agrowisata tidak terlalu
mencolok perbedaannya. Sebanyak 28 persen responden berpendapat bahwa Taman Wisata Mekarsari TWM merupakan objek agrowisata yang menarik
untuk dikunjungi. Hal ini dikarenakan, fasilitas, wahana, dan kegiatan rekreasi yang ditawarkan di TWM lebih lengkap dan bervariasi, seperti adanya kegiatan
outbond yang sangat diminati oleh pengunjung. Selain itu, harga tiket masuk
TMW hanya Rp 15.000 per orang sedangkan harga tiket untuk setiap kegiatan wisata ditetapkan secara terpisah seperti paket pertanian menanam padi,
memandikan kerbau, dan mengenal alat-atal pertanian adalah Rp 30.000 per orang, paket budidaya tanaman Rp 30.000 per orang, paket memetik buah
Rp 50.000 per orang, serta paket lainnya yang ditawarkan oleh TWM dengan harga tiket yang berbeda. Harga tiket yang ditawarkan oleh TRKWC memang
lebih tinggi dibandingkan TWM yaitu Rp 100.000 per orang untuk paket program poelang kampoeng, namun kegiatan yang ditawarkan dalam satu paket tersebut
sangat banyak dan beragam yaitu sekitar 10 kegiatan wisata. Jadi, walaupun pengunjung membayar dengan harga lebih tinggi namun dapat melakukan banyak
kegiatan wisata. Padang Buah Inagro dan Wisata Agro Kapol merupakan objek agrowisata yang paling sedikit dipilih oleh responden dengan jumlah persentase
masing-masing sebesar dua persen.
6.2.9. Sebaran Responden Berdasarkan Keunikan Wisata
Keunikan wisata merupakan kekhasan yang menjadi daya tarik dan memebedakannya dengan objek agrowisata sejenis. Keunikan yang ada pada
TRKWC dapat ditemukan pada kegiatan wisatanya, keasrian dan panorama alamnya, pengenalan pertanian dan kebudayaannya, dan keikutsertaan masyarakat
desa. Ilustrasi mengenai sebaran responden berdasarkan pihak yang berkunjung yang dapat dilihat pada Gambar 20.
76 Gambar 20. Sebaran Responden Berdasarkan Keunikan Wisata
Berdasarkan ilustrasi pada Gambar 20, diketahui bahwa sebaran responden terhadap pilihan keunikan wisata cenderung merata, dengan persentase terbesar
yaitu 30 persen pada pilihan pengenalan pertanian dan kebudayaan. Menurut sebagian besar responden, adanya unsur edukasi dengan mengenal dan
mempraktekkan kegiatan pertanian dan kebudayaan khas Jawa Barat menjadi suatu hal yang membedakan TRKWC dengan agrowisata lainnya. Sementara itu,
kegiatan wisata serta keasrian dan ponarama alam, merupakan pilihan yang paling sedikit dipilih dengan persentase masing-masing sebesar 23 persen.
6.2.10. Sebaran Responden Berdasarkan Jumlah Kunjungan
Pengunjung yang dijadikan responden adalah pengunjung yang sebelumnya telah melakukan kunjungan ke TRKWC. Banyak juga pengunjung
yang telah melakukan kunjungan sebanyak tiga kali, bahkan ada yang sampai lima kali, karena pengunjung yang merasa puas dengan pelayanan yang diberikan akan
menjadi loyal dan melakukan kunjungan ulang. Sebaran responden berdasarkan ketertarikan pada agrowisata lain dapat dilihat pada Gambar 21.
Gambar 21. Sebaran Responden Berdasarkan Jumlah Kunjungan Hampir tiga per empat dari jumlah keseluruhan responden melakukan
kunjungan yang kedua kalinya yaitu sebesar 73 persen. Namun demikian hanya
23 30
24 23
Kegiatan Wisata Keasrian dan Panorama
Alam Pengenalan Pertanian
dan Kebudayaan Keikutsertaan
Masyarakat Desa
21 4 2
73
Kedua Kali Ketiga kali
Keempat Kali Kelima Kali
77 dua persen yang tengah melakukan kunjungan untuk kelima kalinya. Berdasarkan
sebaran tersebut dapat disimpulkan bahwa TRKWC merupakan objek agrowisata yang diminati oleh masyarakat.
78
VII DIMENSI KUALITAS PELAYANAN, KEPUASAN, DAN LOYALITAS RESPONDEN TAMAN REKREASI
KAMPOENG WISATA CINANGNENG
Kepuasan dan loyalitas pengunjung dapat diketahui secara tidak langsung melalui penilaian mereka terhadap atribut-atribut atau indikator-indikator wisata
yang ada di TRKWC. Atribut-atribut tersebut merupakan cerminan atas pelayanan yang ditawarkan dan diberikan oleh TRKWC. Atribut-atribut tersebut
terhimpun di dalam suatu dimensi kualitas pelayanan yang terdiri dari dimensi tangibles
, dimensi reliability, dimensi responsiveness, dimensi assurance, dan dimensi emphaty.
7.1. Dimensi Tangibles