Desain Penelitian Jenis dan Desain Penelitian 1. Jenis Penelitian

56

BAB III METODE PENELITIAN

A. Jenis dan Desain Penelitian 1. Jenis Penelitian

Penelitian ini merupakan penelitian tindakan kelas classroom action research. Menurut Suroso 2009: 30 Penelitian Tindakan Kelas PTK didefinisikan sebagai suatu bentuk penelitian yang bersifat reflektif dengan melakukan tindakan-tindakan tertentu agar dapat memperbaiki atau meningkatkan praktik-praktik pembelajaran di kelas supaya lebih profesional. Penelitian dilakukan secara kolaboratif antara peneliti dan guru. PTK yang dilakukan secara kolaboratif, yaitu peneliti tidak melakukan penelitian sendiri namun guru juga ikut berpartisipasi atau bekerja sama di dalamnya Suharsimi Arikunto, 2013: 132. Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan praktik pembelajaran menggunakan model pembelajaran kooperatif tipe TGT agar keterampilan sosial siswa dapat optimal. Peneliti terlibat langsung dalam proses penelitiannya mulai dari awal penelitian sampai dengan hasil penelitian yang berupa laporan. Dengan demikian, peneliti terlibat langsung mulai dari perencanaan, observasi dan refleksi, kemudian peneliti memantau, mencatat dan mengumpulkan data, lalu menganalisa data serta melaporkan hasil penelitian.

2. Desain Penelitian

Penelitian ini merupakan Penelitian Tindakan Kelas PTK. Desain penelitian yang digunakan adalah desain yang dikemukakan oleh Suharsimi Arikunto 2013: 132 bahwa satu sikus terdiri dari empat langkah, yaitu 1 perencanaan, 2 pelaksanaan, 3 pengamatan, dan 4 refleksi. Keempat 57 komponen tersebut saling terkait antara langkah satu dengan langkah berikutnya. Berikut ini gambaran secara singkat langkah-langkah tersebut. Keterangan: Siklus I Perencanaan Plan I Pelaksanaan Act I Pengamatan Observe I Refleksi Reflect I Siklus II Perencanaan Plan II Pelaksanaan Act II Pengamatan Observe II Refleksi Reflect II Gambar 2. Desain Penelitian Model Spiral Kemmis dan Mc Tariggart 1988 Suharsimi Arikunto, 2013: 132 Berdasarkan gambar di atas, satu putaran merupakan satu siklus yang terdiri dari perencanaan, pelaksanaan, pengamatan, dan refleksi. Tahap tindakan dan pengamatan terjadi pada waktu yang bersamaan. Pendeskripsian dari tahapan- tahapan tersebut adalah sebagai berikut. a. Perencanaan planning adalah langkah yang dilakukan oleh guru ketika akan memulai tindakannya yang berisi rencana tindakan yang akan dilakukan untuk meningkatkan keterampilan sosial anak menggunakan model pembelajaran kooperatif tipe TGT pada pembelajaran IPS. b. Pelaksanaan tindakan action adalah implementasi dari perencanaan yang sudah dibuat yang berisi kegiatan yang dilakukan guru sebagai upaya peningkatan keterampilan sosial. 58 c. Pengamatan observation adalah proses mencermati jalannya proses pelaksanaan tindakan. Pengamatan dilakukan oleh peneliti pada saat pembelajaran IPS berlangsung dengan menggunakan lembar observasi. Observasi dilakukan oleh peneliti untuk mengetahui keterampilan sosial siswa pada saat pembelajaran berlangsung. d. Refleksi reflection adalah tahapan terahir dari sebuah siklus yang telah dilakukan. Pelaksanaan refleksi berupa diskusi antara peneliti dengan guru yang kemudian dikonsultasikan dengan dosen pembimbing. Diskusi tersebut dilakukan untuk mengetahui ketercapaian tujuan penelitian. Apabila belum ada peningkatan dan tujuan penelitian belum tercapai maka dilakukan perbaikan pada siklus berikutnya.

B. Subjek Penelitian dan Objek Penelitian

Dokumen yang terkait

Upaya Peningkatkan Hasil Belajar Kimia Siswa Melalui Model Kooperatif Tipe Team Games Tournament (TGT) Pada Konsep Sistem Koloid

0 7 280

Pengaruh model pembelajaran kooperatif tipe TGT (Teams-Games Tournament) terhadap pemahaman konsep matematika siswa

1 8 185

Peningkatan hasil belajar IPS siswa melalui strategi pembelajaran kooperatif tipe team game tournament materi masalah sosial lingkungan setempat kelas IV MI Dayatussalam Cileungsi Bogor Jawa Barat Tahun pelajaran 2013/2014

0 4 121

Penerapan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe TGT (Team Games Tournament) Untuk Meningkatkan Hasil Belajar Biologi

1 3 310

Pengaruh Model Pembelajaran Kooperatif Tipe TGT dengan Games Digital Terhadap Hasil Belajar Siswa Pada Konsep Alat-Alat Optik

3 35 205

PENINGKATAN AKTIVITAS BELAJAR MATEMATIKA DENGAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE TEAM GAMES TOURNAMENT (TGT) Peningkatan Aktivitas Belajar Matematika Dengan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Team Games Tournament(Tgt)( PTK pada Siswa Kelas VII A SMP D

0 2 10

PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE TGT (TEAM GAMES TOURNAMENT) UNTUK MENINGKATKAN HASIL Penerapan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Tgt (Team Games Tournament) Untuk Meningkatkan Hasil Belajar Matematika Kelas Iv Sd Negeri 02 Brujul Kecamatan

0 1 15

RPP Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Team Games Tournament (TGT

15 251 13

PENINGKATAN PRESTASI BELAJAR AKUNTANSI SISWA MENGGUNAKAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE TEAMS GAMES TOURNAMENT (TGT)

0 1 202

PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE TEAM GAMES TOURNAMENT (TGT) UNTUK MENINGKATKAN HASIL

0 0 12