13
BAB II KAJIAN TEORI
A. Keterampilan Sosial
1. Pengertian Keterampilan Sosial
Keterampilan sosial merupakan keterampilan yang dapat diperoleh melalui proses belajar mengenai cara-cara mengatasi dan melakukan hubungan sosial
dengan baik. Nandang Budiman 2006: 21 menyatakan bahwa keterampilan sosial yang dipandang penting bagi anak adalah keterampilan berkomunikasi,
keterampilan menyesuaikan diri, dan keterampilan menjalin hubungan baik dengan lingkungannya. Keterampilan sosial adalah kemampuan individu untuk
berkomunikasi efektif dengan orang lain baik secara verbal maupun nonverbal. Keterampilan sosial merupakan kemampuan individu untuk dapat diterima pada
lingkungan sosialnya. Keterampilan sosial dalam bentuk verbal meliputi perkataan dalam berkomunkasi dan berinteraksi dengan orang lain. Sedangkan keterampilan
sosial dalam bentuk nonverbal meliputi perilaku, perbuatan dan sikap yang ditunjukkan oleh individu ketika berinteraksi dengan orang lain.
Nasution 2010: 1 menjelaskan bahwa keterampilan sosial anak adalah cara anak melakukan interaksi, baik dalam bertingkah laku maupun
berkomunikasi dengan orang lain. Cara anak melakukan interaksi terhadap orang lain dapat ditunjukkan dengan beragam. Terdapat anak yang dengan mudah
diterima oleh orang lain namun ada pula anak yang sulit diterima oleh orang lain di lingkungannya.
14
Berdasarkan pendapat beberapa ahli di atas, maka dapat disimpulkan bahwa keterampilan sosial adalah keterampilan yang diperoleh melalui proses
belajar sosial untuk dapat berkomunikasi dan berinteraksi dengan orang lain agar dapat diterima oleh lingkungan sosialnya. Keterampilan tersebut menghasilkan
bentukan mental dan perilaku yang dapat diterima secara sosial melalui komunikasi verbal dan nonverbal. Keterampilan sosial merupakan hasil proses
sosialisasi. Keterampilan sosial merupakan perilaku sosial yang dibutuhkan untuk dapat diterima oleh masyarakat.
Keterampilan sosial penting dimiliki oleh siswa karena dengan keterampilan sosial yang baik siswa dapat diterima dengan baik pula di
lingkungannnya. Keterampilan sosial merupakan bagian penting dari kemampuan hidup manusia karena manusia membutuhkan orang lain dalam kehidupannya.
Tanpa memiliki keterampilan sosial, manusia tidak dapat berinteraksi dengan orang lain. Oleh karena itu, keterampilan sosial dibutuhkan dalam kehidupan
bermasyarakat. Siswa merupakan makhluk sosial yang membutuhkan orang lain untuk
mengembangkan kehidupan yang lebih baik. Siswa melakukan interaksi dengan siswa lain untuk memperoleh pengetahuan dalam rangka proses belajar.
Keterampilan sosial yang baik dibutuhkan oleh siswa untuk membantu proses belajar di sekolah. Pada hakekatnya belajar merupakan proses interaksi antara
guru dan siswa untuk memperoleh pengetahuan. Keterampilan sosial yang baik diharapkan dapat meningkatkan interaksi yang baik pula. Sehingga proses
pembelajaran dapat berlangsung dengan baik melalui pembelajaran yang
15
melibatkan siswa secara aktif. Dengan begitu, hasil pembelajaran dapat tercapai sesuai tujuan pembelajaran yang telah dirumuskan.
2. Aspek Keterampilan Sosial