b. Unsur-Unsur Minat Belajar
Untuk mengetahui minat belajar siswa terdapat beberapa unsur seperti yang disebutkan dibawah ini Sumadi Suryabrata, 2004: 14:
1 Perhatian
Perhatian merupakan hal yang penting dalam mempengaruhi aktivitas pembelajaran. Perhatian adalah pemusatan tenaga psikis
tertuju kepada suatu objek. Saat pembelajaran guru bisa membuat kontak mata atau berbuat sesuatu yang mengejutkan siswa untuk
menarik perhatian. 2
Perasaan Perasaan merupakan gejala psikis yang bersifat subjektif
berhubungan dengan gejala mengenal dan dialami dalam kualitas senang atau tidak senang dalam berbagai taraf. Perasaan dapat timbul
karena mengamati, menanggap, mengkhayalkan, mengingat-ingat atau memikirkan sesuatu. Perasaan melatarbelakangi dan mendasari aktivitas
manusia. Umumnya kegembiraan bersifat menggiatkan, kekecewaan melembekkan, melemahkan.
3 Motivasi
Motivasi merupakan keadaan dalam pribadi orang yang mendorong individu untuk melakukan aktivitas tertentu guna mencapai
sesuatu tujuan. Motivasai merupakan hal yang dapat disimpulkan adanya karena sesuatu yang dapat disaksikan bukan yang dapat diamati.
Tiap aktivitas yang dilakukan didorong oleh kekuatan dari dalam diri, kekuatan pendorong itu yang disebut motif.
Dari beberapa unsur minat belajar di atas, dalam penelitian ini peneliti akan menggunakannya untuk mengetahui minat belajar siswa
karena unsur perhatian, perasaan dan motif tersebut sangat penting. Tidak ada suatu minat apabila tidak ada sebuah unsur yang menumbuhkan minat
tersebut. Unsur perhatian, perasaan, dan motif tersebut mempengruhi minat belajar siswa dalam pembelajaran.
c. Indikator Minat Belajar
Minat seseorang terhadap sesuatu akan diekspresikan melalui kegiatan atau aktivitas yang berkaitan dengan minatnya, sehingga untuk
mengetahui indikator minat dapat dilihat dengan cara menganalisa kegiatan yang dilakukan individu atau objek yang disenanginya. Slameto
2010: 57-180 mengungkapkan minat belajar siswa dapat diekspresikan melalui pernyataan yang lebih menyukai suatu hal yang menjadi minatnya
daripada lainnya, mempunyai kecenderungan yang tetap untuk memperhatikan dan mengenang sesuatu yang dipelajari secara terus
menerus, memperoleh suatu kebanggan dan kepuasan pada sesuatu yang diminati, ada rasa ketertarikan pada sesuatu hal atau aktivitas tanpa ada
yang menyuruh, dimanifestasikan melalui partisipasi pada aktivitas dalam suatu aktifitas.
Dari pendapat di atas, maka dalam penelitian ini peneliti menggunakan indikator minat belajar yaitu: rasa suka terhadap hal yang
dipelajari, keinginan siswa untuk belajar, perhatian yang lebih besar pada hal yang dipelajari, partisipasi aktif dalam pembelajaran. Indikator-
indikator minat belajar tersebut dijadikan sebagai pedoman untuk membuat keputusan bahwa dengan menerapkan metode
outdoor study
akan meningkatkan minat belajar siswa.
d. Cara Meningkatkan Minat Belajar Siswa
Minat belajar sangat berpengaruh terhadap aktivitas belajar mengajar sehingga diperlukan cara untuk meningkatkannya. Cara yang tepat untuk
meningkatkan minat belajar siswa berbeda-beda seperti yang dikemukakan oleh Syaiful Bahri Djamarah 2002: 133 cara yang dapat dilakukan oleh
guru untuk membangkitkan maupun meningkatkan minat dalam belajar siswa yaitu: a Membandingkan adanya suatu kebutuhan pada diri siswa
sehingga dia rela belajar tanpa adanya paksaan dari orang lain. b Menghubungkan bahan pelajaran yang diberikan dengan pengalaman yang
dimiliki siswa, sehingga anak didik mudah menerima bahan pelajaran yang diberikan oleh guru. c Memberikan kesempatan kepada siswa untuk
mendapatkan hasil belajar yang baik dengan cara menyediakan lingkungan belajar yang kreatif dan kondusif. d Menggunakan berbagai macam
bentuk dan teknik mengajar dalam konteks perbedaan individual siswa seperti penggunaan media dan sumber belajar yang bervariasi dalam
pembelajaran. Dari pendapat di atas, dalam penelitian ini peneliti menggunakan
cara untuk meningkatkan minat belajar adalah dengan tidak memaksakan