Konstruktivisme Teori Konstruktivisme dalam Pembelajaran IPA

7

BAB II TINJAUAN PUSTAKA, KERANGKA BERPIKIR

DAN PENGAJUAN HIPOTESIS

A. Teori Konstruktivisme dalam Pembelajaran IPA

1. Konstruktivisme

Konstruktivisme adalah proses membangun atau menyusun pengetahuan baru dalam struktur kognitif siswa berdasarkan pengalaman. Dalam hal ini pengetahuan terbentuk bukan hanya dari objek semata, tetapi juga dari kemampuan individu sebagai subjek yang menangkap setiap objek yang diamati. Oleh sebab itu pengetahuan terbentuk oleh dua faktor penting, yaitu objek yang menjadi bahan pengamatan dan kemampuan subjek untuk menginterpretasi objek tersebut. Dengan demikian, pengetahuan itu tidak bersifat statis tapi bersifat dinamis, tergantung individu yang melihat dan mengkonstruksinya. 1 Konstruktivisme adalah satu pandangan bahwa siswa sendiri pengetahuan bahwa siswa membina sendiri pengetahuan konsep secara aktif berdasarkan pengetahuan dan pengalaman yang ada. Dalam proses ini, siswa akan menyesuaikan pengetahuan yang diterima dengan pengetahuan yang ada untuk membina pengetahuan baru. 2 Pernyataan Piaget seperti dikutip Wina yang menyatakan bahwa pada dasarnya setiap individu sejak kecil sudah memiliki kemampuan untuk mengkonstruksi pengetahuannya sendiri, artinya pengetahuan yang sangat bermakna bagi seorang anak ialah pengetahuan yang dirasakan,dihasilkan dan dibangun berdasarkan pengalaman yang dialaminya secara langsung. Pengetahuan bagi seorang anak hanya akan dianggap seperti angin lalu 1 Wina Sanjaya.2009. Strategi Pembelajaran Berorientasi Standar Proses Pendidikan. Jakarta : Kencana Prenada Media Group. h. 264 2 Isjoni, Cooperative Learning : Efektivitas Pembelajaran Kelompok, Bandung: Alfabeta, 2010, hlm. 30-31. dan dilupakan setelahnya apabila proses dalam memperolehnya berdasarkan pemberitahuan tanpa melalui pengalaman. 3 Pembentukan kemampuan berfikir seseorang dilakukan melalui proses asimilasi dan akomodasi terhadap skema yang sudah ada. Skema adalah struktur kognitif yang terbentuk melalui proses pengalaman. Asimilasi adalah proses penyempurnaan skema yang telah terbentuk, dan akomodasi adalah proses perubahan skema. 4 Hakikat pengetahuan yang dituturkan piaget sebagai berikut : a. Pengetahuan bukanlah merupakan gambaran dunia kenyataan belaka, b. Subjek membentuk skema kognitif, kategori, konsep dan struktur. c. Pengetahuan dibentuk dalam struktur konsepsi seseorang. 5 Secara garis besar, prinsip-prinsip Konstruktivisme yang diterapkan dalam belajar mengajar adalah: a. Pengetahuan berasal dari siswa sendiri b. Pengetahuan bukan sekedar transfer ilmu dari guru ke murid c. Siswa aktif dalam menalar dan mengkonstruksi d. Guru berperan sebagai pembimbing dan pengarah dalam pembelajaran e. Relevansi masalah dengan siswa f. Struktur pembelajaran berpikir kritis g. Penilaian terhadap siswa h. Ketepatan penggunaan kurikulum. 6 3 Wina. Op.Cit., h. 124 4 Ibid., h. 124 5 Ibid., h. 264 6 Surianto. Teori Pembelajaran Konstruktivisme. Terdapat di : http:surianto200477.wordpress.com20090917teori-pembelajaran-konstruktivisme2007. diakses tanggal 15-10-10

2. Pembelajaran IPA berbasis konstruktivisme

Dokumen yang terkait

Pengaruh model cooperative learning teknik think-pair-share terhadap hasil belajar biologi siswa pada konsep sistem peredaran darah : kuasi eksperimen di smp pgri 2 ciputat

0 11 202

Perbedaan hasil belajar biologi antara siswa yang menggunakan pembelajaran kooperatif teknik think pair share dan teknik think pair squre

0 4 174

Penerapan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Group Investigation (Gi) Untuk Meningkatkan Motivasi Belajar Matematika Siswa Kelas V Sdit Bina Insani ( Penelitian Tindakan Kelas Pada Siswa Sdit Bina Insani Kelas V Semester Ii Serang-Banten )

0 3 184

IMPLEMENTASI METODE KOOPERATIF TIPE GROUP INVESTIGATION (GI) PADA PEMBELAJARAN PENDIDIKAN AGAMA ISLAM (PAI)

0 6 183

Peningkatan hasil belajar PKn melalui pendekatan Think-Pair-Share

0 9 153

Penerapan model pembelajaran cooperative teknik think pair square (Tps) dalam meningkatkan hasil belajar siswa pada mata pelajaran fiqih kelas VIII H di Mts pembangunan uin Jakarta

0 15 161

Perbedaan hasil belajar biologi siswa menggunakan model Rotating Trio Exchange (RTE) dengan Think Pair Share (TPS) pada konsep virus

1 7 181

PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE THINK PAIR SHARE (TPS) DENGAN GROUP INVESTIGATION (GI) MENGGUNAKAN MEDIA KARTU KATA UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA PADA POKOK BAHASAN STRUKTUR ATOM.

0 4 16

PENGGUNAAN MODEL COOPERATIVE LEARNING TEKNIK GROUP INVESTIGATION (GI) DAN THINK-PAIR-SHARE (TPS) TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA.

0 5 46

PERBANDINGAN HASIL BELAJAR BIOLOGI MENGGUNAKAN MODEL PEMBELAJARAN COOPERATIVE LEARNING TIPE GROUP INVESTIGATION DAN MODEL PEMBELAJARAN COOPERATIVE LEARNING TIPE THINK PAIR SHARE DI KELAS XI MA MADANI ALAUDDIN PAOPAO

0 2 204