Sejarah KPP Pratama Temanggung Wilayah Kerja KPP Pratama Temanggung

45

BAB IV GAMBARAN UMUM KPP PRATAMA

A. Sejarah KPP Pratama Temanggung

Kantor Pelayanan Pajak KPP Pratama Temanggung dibentuk berdasarkan Peraturan Menteri Keuangan Nomor 132PMK.012006 tentang Organisasi dan Tata Kerja Instansi Vertikal Direktorat Jenderal Pajak sebagaimana telah diubah dengan Peraturan Menteri Nomor 55PMK.012007. Sesuai dengan Keputusan Direktorat Jenderal Pajak Nomor KEP-141PJ2007 tentang Organisasi, Tata Kerja, dan Saat Mulai Beroperasinya Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Pajak Jawa Tengah II Kanwil DJP Jateng II, serta Kantor Pelayanan Pajak Pratama dan Kantor Pelayanan, Penyuluhan, dan Konsultasi Perpajakan KP2KP di lingkungan Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Pajak jawa Tengah I Kanwil DJP Jateng I, Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Pajak jawa Tengah II Kanwil DJP Jateng II, dan Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Pajak Daerah Istimewa Yogyakarta Kanwil DJP DIY, ditetapkan bahwa Sistem Administrasi Modern pada KPP Pratama Temanggung dimulai sejak 3 Oktober 2007. KPP Pratama Temanggung merupakan pecahan dari KPP Pratama Magelang. Reorganisasi Direktorat Jenderal Pajak tersebut ditandai juga dengan peleburan Kantor Pelayanan Pajak Bumi dan Bangunan KPPBB serta Kantor Pemeriksaan dan Penyidikan Pajak karipka. Jadi, selain merupakan pecahan dari KPP Pratama Magelang, KPP Pratama 46 Temanggung juga merupakan penggabungan dari Kantor Pelayanan Pajak Bumi dan Bangunan KPPBB Temanggung.

B. Wilayah Kerja KPP Pratama Temanggung

Kantor Pelayanan Pajak KPP Pratama Temanggung merupakan Instasi Pemerintah di Lingkungan Direktorat Jenderal Pajak yang mengemban tugas di wilayah kerja yang meliputi dua kabupaten, yaitu mencakup seluruh wilayah Kabupaten Temanggung dan Kabupaten Wonosobo. Secara geografis Kabupaten Temanggung terletak diantara 110 o 23’ 00” dan 110 o 46’30” Bujur Timur serta 7 o 14’ 00” dan 7 o 32’ 35” Lintang Selatan. Sedangkan Kabupaten Wonosobo terletak diantara 7 o 43’ 13” dan 7 o 04’ 40” Lintang Selatan serta 109 o 43’ 19” dan 110 o 04’ 40” Bujur Timur. Secara administratif wilayah kerja KPP Pratama Temanggung sebelah utara berbatasan dengan Kabupaten Banjarnegara, Kabupaten Kendal, Kabupaten Semarang, dan Kabupaten Batang, sebelah timur berbatasan dengan Kabupaten Semarang dan Kabupaten Magelang, sebelah selatan berbatasan dengan Kabupaten Magelang, Kabupaten Purworejo, dan Kabupaten Kebumen serta sebelah barat berbatasan dengan Kabupaten Banjarnegara dan Kabupaten Kebumen. Kabupaten Temanggung memiliki luas wilayah 870,65 km2 87.065 Ha dengan populasi 708.546 jiwa terbagi dalam 20 kecamatan 266 kelurahan. Sedangkan Kabupaten Wonosobo memiliki luas wilayah 984,68 km2 98.468 Ha dengan populasi 900.653 jiwa terbagi dalam 15 kecamatan 29 kelurahan 236 desa. PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 47

C. Kedudukan, Tugas dan Fungsi KPP Pratama Temanggung

Dokumen yang terkait

Analisis pengaruh pelayanan konsultasi, dan pengawasan account representative terhadap kepatuhan wajib pajak : studi empiris pada kantor pelayanan pajak tangerang dan serpong

3 35 149

PERSEPSI WAJIB PAJAK ORANG PRIBADI TERHADAP KUALITAS PELAYANAN KERJA KANTOR PELAYANAN PAJAK PRATAMA Persepsi Wajib Pajak Orang Pribadi Terhadap Kualitas Pelayanan Kerja Kantor Pelayanan Pajak Pratama Sukoharjo.

0 0 12

Analisis hubungan persepsi pengetahuan tax amnesty, persepsi kualitas pelayanan account representative, persepsi kesadaran wajib pajak dengan persepsi kepatuhan wajib pajak orang pribadi : studi kasus di Kantor Pelayanan Pajak Pratama Malang Selatan.

1 3 2

Analisis hubungan antara persepsi tax amnesty dan persepsi kepatuhan wajib pajak orang pribadi .Studi empiris di Kantor Pelayanan Pajak Pratama Magelang.

3 35 120

Analisis hubungan persepsi pengetahuan pajak dan persepsi kualitas pelayanan dengan persepsi kepatuhan wajib pajak orang pribadi. (studi kasus di Kantor Pelayanan Pajak (KPP) Pratama Sorong Wilayah kerja kota dan Kabupaten Sorong).

1 0 2

Hubungan persepsi kualitas pelayanan aplikasi pajak online dengan persepsi kepuasan wajib pajak orang pribadi: studi kasus di Kantor Pelayanan Pajak Pratama Badung Utara.

19 104 149

Hubungan persepsi Self Assessment System, persepsi sosialisasi perpajakan, persepsi tingkat pendidikan dengan persepsi kepatuhan wajib pajak orang pribadi (studi kasus di Kantor Pelayanan Pajak Pratama Surakarta).

0 0 133

Analisis hubungan persepsi pengetahuan pajak, persepsi kualitas pelayanan, persepsi konsultasi Account Representative (AR) dengan persepsi kepatuhan wajib pajak orang pribadi : studi kasus di Kantor Pelayanan Pajak Pratama Sleman, Yogyakarta.

10 69 135

Analisis hubungan persepsi pengetahuan tax amnesty, persepsi kualitas pelayanan account representative, persepsi kesadaran wajib pajak dengan persepsi kepatuhan wajib pajak orang pribadi

0 9 145

Analisis hubungan antara persepsi tax amnesty dan persepsi kepatuhan wajib pajak orang pribadi .Studi empiris di Kantor Pelayanan Pajak Pratama Magelang

1 1 118