Kombinasi bisnis Business combination

PT BANK WOORI SAUDARA INDONESIA 1906 Tbk formerly PT BANK HIMPUNAN SAUDARA 1906 Tbk NOTES TO FINANCIAL STATEMENTS DECEMBER 31, 2014 AND 2013 AND FOR THE YEARS THEN ENDED Continued - 16 - Penyusunan laporan keuangan sesuai dengan Standar Akuntansi Keuangan Indonesia mengharuskan penggunaan estimasi akuntansi yang bersifat kritikal. Hal tersebut juga mengharuskan manajemen untuk membuat pertimbangan dalam proses penerapan kebijakan akuntansi Bank. Area yang kompleks atau memerlukan tingkat pertimbangan yang lebih tinggi atau area di mana asumsi dan estimasi dapat berdampak signifikan terhadap laporan keuangan diungkapkan di Catatan 4. The preparation of financial statements in conformity with Indonesian Financial Accounting Standards requires the use of certain critical accounting estimates. It also requires management to exercise its judgment in the process of applying the Bank’s accounting policies. The areas involving a higher degree of judgment or complexity, or areas where assumptions and estimates are significant to the financial statements are disclosed in Note 4. Untuk memberikan pemahaman yang lebih baik atas kinerja keuangan Bank, karena sifat dan jumlahnya yang signifikan, beberapa pos- pos pendapatan dan beban telah disajikan secara terpisah. In order to provide further understanding of the financial performance of the Bank, due to the significance of their nature or amount, several items of income or expense have been shown separately. Kecuali dinyatakan dibawah ini, kebijakan akuntansi telah diterapkan secara konsisten dengan laporan keuangan tahunan untuk tahun yang berakhir 31 Desember 2014 dan 2013, yang telah sesuai dengan Standar Akuntansi Keuangan di Indonesia. Except as described below, the accounting policies applied are consistent with those of the annual financial statements for the year ended 31 December 2014 and 2013, which conform to the Indonesian Financial Accounting Standards. c. Kombinasi bisnis c. Business combination Kombinasi bisnis dicatat dengan menggunakan metode akuisisi. Imbalan yang dialihkan dalam suatu kombinasi bisnis diukur pada nilai wajar, yang dihitung sebagai hasil penjumlahan dari nilai wajar tanggal akuisisi atas seluruh aset yang dialihkan oleh Bank, liabilitas yang diakui oleh Bank kepada pemilik sebelumnya dari pihak yang diakuisisi dan kepentingan ekuitas yang diterbitkan oleh Bank dalam pertukaran pengendalian dari pihak yang diakuisisi. Biaya-biaya terkait akuisisi diakui di dalam laba rugi pada saat terjadinya. Businesses Combination are accounted for using the acquisition method. The consideration transferred in a business combination is measured at fair value, which is calculated as the sum of the acquisition- date fair values of the assets transferred by the Bank, liabilities incurred by the Bank to the former owners of the acquiree, and the equity interests issued by the Bank in exchange for control of the acquiree. Acquisition-related costs are recognised in profit or loss as incurred. Pada tanggal akuisisi, aset teridentifikasi yang diperoleh dan liabilitas yang diambil alih diakui pada nilai wajar kecuali untuk aset dan liabilitas tertentu yang diukur sesuai dengan standar yang relevan. At the acquisition date, the identifiable assets acquired and the liabilities assumed are recognised at their fair value except for certain assets and liabilities that are measured in accordance with the relevant standards. Kepentingan non-pengendali diukur baik pada nilai wajar ataupun pada proporsi kepemilikan kepentingan non-pengendali atas aset neto teridentifikasi dari pihak yang diakuisisi. Non-controlling interests are measured either at fair value or at the non- controlling interests’ proportionate share of the acquiree’s identifiable net assets. Bila suatu kombinasi bisnis dilakukan secara bertahap, kepemilikan terdahulu Bank atas pihak terakuisisi diukur kembali ke nilai wajar pada tanggal akuisisi dan keuntungan atau kerugiannya, jika ada, diakui dalam laba rugi. Jumlah yang berasal dari kepemilikan sebelum tanggal akuisisi yang sebelumnya telah diakui dalam pendapatan komprehensif lain direklasifikasi ke laba rugi dimana perlakuan tersebut akan sesuai jika kepemilikannya dilepasdijual. When a business combination is achieved in stages, the Bank ’s previously held equity interest in the acquiree is remeasured to fair value at the acquisition date and the resulting gain or loss, if any, is recognised in profit or loss. Amounts arising from interests in the acquire prior to the acquisition date that have previously been recognised in other comprehensive income are reclassified to profit or loss where such treatment would be appropriate if that interests were disposed of. PT BANK WOORI SAUDARA INDONESIA 1906 Tbk formerly PT BANK HIMPUNAN SAUDARA 1906 Tbk NOTES TO FINANCIAL STATEMENTS DECEMBER 31, 2014 AND 2013 AND FOR THE YEARS THEN ENDED Continued - 17 - Jika akuntansi awal untuk kombinasi bisnis belum selesai pada akhir periode pelaporan saat kombinasi terjadi, Bank melaporkan jumlah sementara untuk pos-pos yang proses akuntansinya belum selesai dalam laporan keuangannya. Selama periode pengukuran, pihak pengakuisisi menyesuaikan, aset atau liabilitas tambahan yang diakui, untuk mencerminkan informasi baru yang diperoleh tentang fakta dan keadaan yang ada pada tanggal akuisisi dan, jika diketahui, akan berdampak pada jumlah yang diakui pada tanggal tersebut. If the initial accounting for a business combination is incomplete by the end of the reporting period in which the combination occurs, the Bank reports provisional amounts for the items for which the accounting is incomplete. Those provisional amounts are adjusted during the measurement period, or additional assets or liabilities are recognised, to reflect new information obtained about facts and circumstances that existed as of the acquisition date that, if known, would have affected the amount recognised as of that date.

d. Perubahan standar akuntansi keuangan dan interpretasi atas standar akuntansi