BEBAN POKOK PENJUALAN COST OF SALES

220 Laporan T ahunan 2011 Sampoerna Agro The original consolidated financial statements included herein are in Indonesian language. PT SAMPOERNA AGRO Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN Tahun yang Berakhir pada Tanggal-tanggal 31 Desember 2011 dan 2010 Disajikan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain PT SAMPOERNA AGRO Tbk AND SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS Years Ended December 31, 2011 and 2010 Expressed in thousands of Rupiah, unless otherwise stated 74 24. CADANGAN WAJIB 24. STATUTORY RESERVE Berdasarkan Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan tanggal 9 Juni 2011, para pemegang saham kembali menyetujui untuk meningkatkan cadangan wajib sebesar Rp10.000.000 yang diambil dari laba ditahan 2010: Rp4.000.000. Based on the Annual Shareholders’ General Meeting dated June 9, 2011, the shareholders approved to appropriate Rp10,000,000 of its retained earnings as statutory reserve 2010: Rp4,000,000. 25. DIVIDEN KAS 25. CASH DIVIDENDS 2011 2011 Berdasarkan Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan tanggal 9 Juni 2011, dividen kas yang dibagikan dari saldo laba per 31 Desember 2010 adalah Rp108 jumlah penuh per saham sehingga total dividen kas adalah Rp204.120.000, yang telah dibayar pada tanggal 18 Juli 2011. Based on the Annual Shareholders’ General Meeting dated June 9, 2011, cash dividend distribution in respect of retained earnings per December 31, 2010 was Rp108 full amount per share amounting to a total cash dividend of Rp204,120,000, which was paid on July 18, 2011. 2010 2010 Berdasarkan Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan tanggal 9 Juni 2010, dividen kas yang dibagikan dari saldo laba per 31 Desember 2009 adalah Rp45 jumlah penuh per saham sehingga total dividen kas adalah Rp85.050.000, yang telah dibayar pada tanggal 16 Juli 2010. Based on the Annual Shareholders’ General Meeting dated June 9, 2010, cash dividend distribution in respect of retained earnings per December 31, 2009 was Rp45 full amount per share amounting to a total cash dividend of Rp85,050,000, which was paid on July 16, 2010.

26. PERJANJIAN, IKATAN

DAN KEWAJIBAN KONTINJENSI PENTING 26. SIGNIFICANT AGREEMENTS, COMMITMENTS AND CONTINGENCIES a. Sesuai perjanjian dengan BRI, TH diminta untuk bertindak sebagai penjamin utang Plasma sampai seluruh utang Plasma dilunasi. Setelah pengalihan kebun Plasma kepada petani Plasma dilakukan, maka jaminan utang petani Plasma sehubungan dengan perjanjian utang TH dengan BRI adalah berupa sertifikat tanah yang bersangkutan. Pembayaran pinjaman Plasma tersebut dilakukan dengan cara memotong hasil yang diterima petani atas penjualan TBS yang diproduksi dari lahan petani Plasma. TH akan membeli semua TBS hasil produksi Plasma sampai seluruh utang Plasma terbayar. a. Under the loan agreement with BRI, TH is required to act as guarantor for the Plasma loans until the Plasma loans are fully repaid. After all Plasma areas are converted and turned over to smallholders, the collateral for the Plasma loan under TH’s loan agreements with BRI shall be the related landright certificates of the Plasma‘s farmers. Repayments are to be made out of a portion of the proceeds from the sale of FFB produced from the farmers’ Plasma areas. TH is required to purchase all Plasma FFB production until all of the Plasma loans have been settled. Pada tanggal 31 Desember 2011 dan 2010, TH memberikan jaminan deposito kepada BRI masing-masing senilai Rp8.565.000 dan Rp7.465.000 untuk menjamin utang petani Plasma kepada BRI, yang dicatat sebagai “Simpanan Jaminan” pada laporan posisi keuangan konsolidasian tahun 2011 dan 2010. Pada tanggal 31 Desember 2011 dan 2010, sisa utang petani Plasma binaan TH adalah sebesar Rp57.343.300 dan Rp51.863.811. As of December 31, 2011 and 2010, TH placed deposit to BRI amounted Rp8,565,000 and Rp7,465,000, respectively, to guarantee the outstanding loans of Plasma participants to BRI, which were recorded under “Guarantee Deposits” in the 2011 and 2010 consolidated statements of financial positions. As of December 31, 2011 and 2010, amount of Plasma loan that must be settled by Plasma farmers under guidance of TH amounted Rp57,343,300 and Rp51,863,811, respectively. 221 Annual Report 2011 Sampoerna Agro Annual Report 2011 Sampoerna Agro The original consolidated financial statements included herein are in Indonesian language. PT SAMPOERNA AGRO Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN Tahun yang Berakhir pada Tanggal-tanggal 31 Desember 2011 dan 2010 Disajikan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain PT SAMPOERNA AGRO Tbk AND SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS Years Ended December 31, 2011 and 2010 Expressed in thousands of Rupiah, unless otherwise stated 75

26. PERJANJIAN, IKATAN

DAN KEWAJIBAN KONTINJENSI PENTING lanjutan 26. SIGNIFICANT AGREEMENTS, COMMITMENTS AND CONTINGENCIES continued b. Sungai Rangit memiliki perjanjian dengan petani setempat untuk mengembangkan Tanaman Kemitraan yang didanai oleh Sungai Rangit Catatan 9a. Semua biaya yang timbul sampai dengan tanaman telah menghasilkan dikapitalisasi. Selama sebelas 11 tahun sejak tanaman telah menghasilkan, Sungai Rangit berkewajiban untuk mengelola tanaman tersebut dan 15 dari hasil panen dikontribusikan kepada petani. Tanaman Kemitraan akan diserahkan kepada petani setempat setelah tahun kesebelas sejak tanaman dinyatakan sudah menghasilkan. b. Sungai Rangit has an agreement to develop Partnership Plantation “Tanaman Kemitraan” with local farmers whereas financed by Sungai Rangit Note 9a. All the development cost incurred until the plantation is matured will be capitalized. For eleven 11 years the date the plantation is considered mature, Sungai Rangit has an obligation to manage the plantation, and 15 of harvest are contributed to the farmers. Partnership Plantation will be transferred to the farmers after the eleventh year from the date the plantation is considered mature. c. Untuk menghindari dampak dari fluktuasi nilai tukar mata uang yang mungkin terjadi dalam operasional, Perusahaan menandatangani beberapa kontrak forward jangka pendek mata uang Dolar AS ke Rupiah dengan Mandiri dan pada tahun 2011, Perusahaan menandatangani kontrak forward jangka pendek dengan J.P. Morgan Chase Bank, N.A. adalah sebagai berikut: c. To manage the adverse effects of the exchange rate fluctuations on the Company’s operation, the Company entered into several short term US Dollar to Rupiah currency forward contracts with Mandiri and in 2011, the Company entered into short term forward contracts with J.P. Morgan Chase Bank, N.A. as follows: Tanggal jatuh tempo Nilai kontrak Maturity date Contract amount 13 Januari 2012January 13, 2012 US 1.875.000 3 Februari 2012February 3, 2012 US 2.858.500 13 Maret 2012March 13, 2012 US 2.335.000 US 7.068.500 Laba atau rugi yang belum direalisasi atas nilai wajar terkait dengan transaksi kontrak forward per 31 Desember 2011 sebesar Rp609.484 dan Rp20.345 disajikan sebagai bagian dari “Piutang lain-lain - pihak ketiga” dan “Utang lain-lain - pihak ketiga” dalam laporan posisi keuangan konsolidasian tahun 2011. Unrealized gain or loss of the fair value related to aforementioned forward contract transaction as of December 31, 2011 amounted Rp609,484 and Rp20,345 is presented as part of “Other receivables-third parties” and “Other payables-third parties”, respectively in 2011 consolidated statements of financial positions. d. Pada 21 Juli 2011, Sungai Menang “SM” dan Pertiwi Lenggara Agromas “PLA”, Entitas Anak, menandatangani Perjanjian Pengambilalihan dengan pemegang saham dan pengendali PT Kertas Basuki Rachmat dan PT Hutan Ketapang Industri terkait pengambilalihan saham PT Hutan Ketapang Industri. Berdasarkan Perjanjian Pengambilalihan, SM dan PLA bermaksud untuk mengambilalih saham PT Hutan Ketapang Industri. Pelaksanaan dan penyelesaian transaksi pengambilalihan tergantung terpenuhinya persyaratan yang ditetapkan dalam Perjanjian. Sampai dengan tanggal laporan, para pihak masih dalam proses memenuhi persyaratan. d. On July 21, 2011, Sungai Menang “SM” and Pertiwi Lenggara Agromas “PLA”, Subsidiaries, signed an Acquisition Agreement with the controlling shareholders of PT Kertas Basuki Rachmat and PT Hutan Ketapang Industri, in relation to the acquisition of shares in PT Hutan Ketapang Industri. Based on the Acquisition Agreement, SM and PLA intended to acquire shares in PT Hutan Ketapang Industri. The implementation and completion of the acquisition transaction is dependent on the fulfillment of the requirements set in the Agreement. As of the date of this report, the parties are in the process of fulfillment of the requirements.