113
Gambar 10. Analisis Pengarusutamaan kebijakan Lingkungan dan kemiskinan
Sumber: World Bank, PRSP Source Book 2001
1. Kerangka Teori Analisis Kebijakan Publik
Dengan membagi kebijakan publik ke dalam bagian-bagian yang lebih kecil, harapannya kompleksitas kebijakan bisa dipahami dalam bentuk yang lebih
sederhana. Dengan demikian analisa juga lebih mudah dilakukan. Dengan membagi kebijakan ke dalam bagian-bagian yang lebih kecil, analis juga bisa
memfokuskan perhatiannya pada bagian tertentu dari keseluruhan benda yang namanya kebijakan.
Dimensi Kebijakan
Substansi Proses
Gambar 11. Dimensi Kebijakan
Sumber: Harold Laswell 1955, dalam Saprudin 1972
Mengkaji hubungan antara lingkungan
dan kemiskinan sebagai bagian
dari poverty diagnostics
Mengkaji aksi-aksi publik yang potensial
dan mungkin dilaksanakan
Mendefinisikan hasil-hasil yang
diharapkan Mengkaji
kapasitas kelembagaan
dan pelajaran- pelajaran
dari pengalaman
sebelumnya
Monitor hasil dan evaluasi program
Menentukan aksi publik dan
program intervensi
114
Penting dipahami bahwa masing-masing pilihan memiliki kegunaan dan konsekuensi sendiri dari beberapa pilihan orientasi analisis dan konsekuensinya
dapat disajikan dalam matrik berikut;
Tabel 7 Beberapa Pilihan Orientasi Analisis dan Konsekuensinya
No Orientasi Analisis
Perhatian utama Keuntungan
Potensi biaskerugian
1 Substansi Akar Persoalan
Menjanjikan Efektifitas
Kebijakan Dalam hal akar persoalan
tidak dipahami berbagai pihak, proses kebijakan
yang
diperlukan bisa
mendapatkan resistensi 2
Proses Prosedur
teknokrasi dan
birokrasi Proses
mudah dikelola
Tidak siap
terhadap perubahan situasi, tidak
kontekstual, tidak responssif
Konversi dari Input
menjadi output
dan outcome Proses kebijakan
diserahkan kepada
sistem yang dibakukan
Aktor yang
terlibat merasa
tidak bertanggung jawab
Kausalitas Mengarah
pada pokok persoalan
Terjebak dalam
kerumitan kausalitas Konflik
Menggiring proses konsensus
dan memudahkan tindak lanjut
Merepotkan penentu
kebijakan
Pelibatan masyarakat
Mengantisipasi berbagai hal yang
tidak sempat
dipikirkan pemerintah
Bertele-tele
3 Konteks Situasi
khusus dan
mendesak yang ditemukan
Relevan bagi target group
,menghasilkan kehati-hatian
pemerintah Policy maker
Mengacaukan aturan
yang dibakukan, terjebak dalam
detail yang
tidak selalu konsisten
115
2. Modal Sosial