Penyelenggara PKBM Yayasan Bina Insan Mandiri Depok
10
Pelindung : Yayasan Bina Insan Mandiri
Pembina Teknis : Dinas Pendidikan Penilik PLS Diknas
Penasehat : Drs. Poewandriyono
Ketua : Nurrohim, Amd
Sekretaris : Tony Zulhendra
Bendahara : Rakibayni
Kelompok Belajar Usaha KBU : Bahtiar
Program : Deny S
Pembinaan : Ekwanto
Pendanaan : Ardian
Kemitraan : Hafizullah
Litbang : M. Ansori
Koordinator PAUD : Ma’rifah
Koordinator SD : Lianti
Koordinator SMP : Muh. Natsir
Koordinator SMA : Puja
Koordinator Kelas Musik : - Sigit Wahyu
- Apriyanto Koordinator Kelas Design Grafis
: Irfan Koordinator Kelas Bisnis
: Abdul Basir
10
Dokumentasi Yayasan Bina Insan Mandiri Yabim
B. Deskripsi Data
1. Interaksi Sosial Anak Jalanan Di Rumah Singgah Master Yayasan
Bina Insan Mandiri Depok
Fenomena anak yang berada di jalanan semakin meningkat, terutama banyak ditemukan di kota-kota besar seperti di wilayah
Jabodetabek, bukan hanya dari aspek kuantitas tetapi aktivitas yang mereka lakukan. Peningkatan ini bukan hanya saat Indonesia mengalami
krisis tetapi beberapa tahun sebelumnya juga sudah terlihat. Hal ini disebabkan oleh beberapa faktor, di antara faktor kemiskinan, pendidikan
dan keluarga. Rumah Singgah merupakan sebagai tempat pemusatan sementara
yang bersifat non formal, dimana anak-anak bertemu untuk memperoleh informasi dan pembinaan awal sebelum dirujuk ke dalam proses
pembinaan lebih lanjut. Rumah singgah sebagai suatu wahana yang dipersiapkan sebagai perantara antara anak jalanan dengan pihak-pihak
yang akan membantu mereka. Rumah Singgah merupakan proses informal yang memberikan suasana resosialisasi kepada anak jalanan
terhadap sistem nilai dan norma yang berlaku di masyarakat setempat. Rumah Singgah Yayasan Bina Insan Mandiri ini sudah memiliki
ciri-ciri yayasan sosial pada umumnya memiliki visi, misi, program, pengurus, serta sarana dan prasarananya yang mendukung pembinaan yang
dilakukan Rumah Singgah Master. Seperti yang dikatakan oleh Pendiri Yayasan ini bahwa
“Layanan pendidikan yang di berikan Rumah Singgah Master Yayasan Bina Insan Mandiri kepada anak jalanan ini akan sangat
berguna bagi masa depan mereka. Anak jalanan tersebut akan dibina agar memiliki masa depan yang lebih baik, karena mereka pun memiliki hak
yang sama dengan anak-anak pada umumnya yaitu berhak untuk berprestasi, mengembangkan potensi dan mengasah bakat yang dimiliki.
Pendidikan di Yayasan Bina Insan Mandiri ini tidak hanya diperuntukan untuk anak-anak jalanan akan tetapi diperuntukan juga untuk
anak-anak yang memiliki kemauan dan tekad sungguh-sungguh untuk menuntut ilmu akan tetapi terbatas pada faktor ekonomi
”.
11
Rumah singgah adalah tahapan awal bagi seorang anak untuk memperoleh pelayanan selanjutnya, oleh karena itu penting kiranya
menciptakan suasana nyaman, tertib dan menyenangkan bagi anak jalanan. Hal ini seperti yang dikatakan oleh salah satu informan bahwa
“ aku betah tinggal dirumah singgah ini selain aku punya banyak temen dan guru-guru
yang baik, aku di sini karena mau belajar hidup mandiri ka,pengen beli sesuatu dengan hasil keringat sendiri, uang yang didapetin dari hasil
ngamen dipake untuk biaya kehidupan sehari-hari aku ka, kalo masih ada sisa,sisanya ditabungin de
h.”
12
H al ini sependapat dengan Bayu yang mengatakan bahwa” aku
disini betah ka karena di rumah singgah ini aku bisa sekolah dan hidup mandiri tanpa harus minta uang sama orang tua,soalnya aku engga mau
jadi beban buat orang tua aku jadi aku cari uang sendiri dan uang yang aku dapet aku pake buat biaya hidup sehari-hari kaya makan, jajan dan
keperluan lainnya”.
13
Namun hal ini tidak sependapat dengan informan lainnya yang mengatakan “ aku lebih milih tinggal disini daripada dengan orang tua
karena faktor ekonomi, jadi aku milih bantu cari uang untuk orang tua hasil ngamen yang aku dapet sehari-hari itu aku tabungin dan aku kasih
buat orang tua. biasanya dalam waktu satu bulan sekali biasanya aku pulang dan kasih sebagian uang hasil ngamen yang aku kumpulin. Selain
bisa cari uang aku juga bisa lanjutin sekolah disini karena biasanya sekolah itu pagi dan sore atau malem itu aku baru ngamen bareng sama
11
Hasil Wawancara dengan Nurrohim, Pendiri Yayasan Bina Insan Mandiri, Depok, 24 November 2014
12
Hasil Wawancara dengan Syawal, Anak Yang Tinggal di Rumah Singgah Yayasan Bina Insan Mandiri, Depok,10 November 2014
13
Hasil Wawancara dengan Bayu, Anak Yang Tinggal di Rumah Singgah Yayasan Bina Insan Mandiri, Depok, 10 November 2014
temen-temen yang lain ”.
14
Oleh karena itu rumah singgah memiliki salah satu fungsi sebagai tempat penjangkauan pertama kali dan pertemuan
pekerja sosial dengan anak jalanan untuk menciptakan persahabatan, kekeluargaan, dan mencari jalan keluar dari kesulitan mereka.
Pada dasarnya keberadaan anak-anak jalanan disini berasal dari latar belakang ekonomi yang kurang mampu sehingga mereka pergi dari
rumah orangtuanya dan memilih tinggal di Rumah Singgah Master Depok. Faktor ekonomi ini yang kemudian berkembang menjadi
keterbatasan mereka untuk bisa menikmati dunia pendidikan pada usia semestinya. Di Rumah Singgah Master Yayasan Bina Insan Mandiri inilah
yang merupakan satu lembaga sosial yang berada di wilayah Depok yang peduli terhadap nasib anak-anak jalanan, fakir, miskin dan dhuafa dengan
tujuan meningkatkan kesejahteraan hidup anak jalanan. Anak-anak jalanan yang pergi dari rumah orangtuanya masing-masing memilih tinggal di
Rumah Singgah Master ini. Seperti yang dikatakan oleh pendiri Yayasan Bina Insan Mandiri
bahwa “ Penyebab dari keberadaan orang-orang Penyandang
Masalah Kesejahteraan Sosial PMKS ini adalah kurangnya pemerataan pembangunan pada setiap wilayah, lapangan kerja
yang sulit diakses oleh orang-orang PMKS, kemudian masyarakat PMKS ini tidak mampu mengakses dunia pendidikan, ketika
memang pemerintah memiliki program wajib belajar selama 9 tahun itu diberikan pula kepada orang-orang PMKS sehingga
setelah mereka mampu mengakses pendidikan mereka pun mampu memiliki skill dan kualitas pendidikan yang baik dari hasil
belajarnya sehari-
hari”.
15
Rumah Singgah Master Yayasan Bina Insan Mandiri ini tidak hanya diperuntukan untuk anak-anak jalanan, tapi diperuntukan juga untuk kaum
dhuafa dan orang-orang yang memiliki masalah kesejahteraan sosial. Seperti yang dikatakan oleh Pendiri Yayasan Bina Insan Mandiri
” Karena rumah Singgah Master ini melayani masyarakat yang yang tidak terlayani,
14
Hasil Wawancara Dengan Fahrul, Anak Jalanan Yang Tinggal Di Rumah Singgah, Depok, 10 November 2014
15
Hasil Wawancara Dengan Nurrohim, Pendiri Yayasan Bina Insan Mandiri, Depok, 27 November 2014