Ajaran Kitab Suci Kesatuan Gereja menurut Ajaran Kitab Suci dan Ajaran Gereja

21 Pendidikan Agama Katolik dan Budi Pekerti Efesus 4:3-6 4:3 Dan berusahalah memelihara kesatuan Roh oleh ikatan damai sejahtera: 4:4 Satu tubuh, dan satu Roh, sebagaimana kamu telah dipanggil kepada satu pengharapan yang terkandung dalam panggilanmu, 4:5 Satu Tuhan, satu iman, satu baptisan, 4:6 satu Allah dan Bapa dari semua, Allah yang di atas semua dan oleh semua dan di dalam semua. Matius 16:16-19 16:16 Maka jawab Simon Petrus: “Engkau adalah Mesias, Anak Allah yang hidup” 16:17 Kata Yesus kepadanya: “Berbahagialah engkau Simon bin Yunus sebab bukan manusia yang menyatakan itu kepadamu, melainkan Bapa-Ku yang di sorga. 16:18 Dan Aku pun berkata kepadamu: Engkau adalah Petrus dan di atas batu karang ini Aku akan mendirikan jemaat-Ku dan alam maut tidak akan menguasainya. 16:19 Kepadamu akan Kuberikan kunci Kerajaan Sorga. Apa yang kau ikat di dunia ini akan terikat di sorga dan apa yang kau lepaskan di dunia ini akan terlepas di sorga.” • Setelah menyimak teks Kitab Suci tersebut, jawablah pertanyaan-pertanyaan beri- kut ini: 1. Apa makna Gereja yang satu menurut teks-teks Kitab Suci di atas? 2. Apa peran St. Petrus dalam Gereja? 3. Bagaimana mewujudkan kesatuan Gereja? 4. Apa yang dapat kamu lakukan secara konkret sebagai anggota Gereja Katolik un- tuk mewujudkan kesatuan Gereja?

b. Ajaran Gereja

Simaklah teks berikut ini “KEGEMBIRAAN DAN HARAPAN, duka dan kecemasan orang-orang zaman sekarang, terutama kaum miskin dan siapa saja yang menderita, merupakan kegembiraan dan harapan, duka dan kecemasan para murid Kristus juga. Tiada sesuatu pun yang sungguh manusiawi, yang tak bergema di hati mereka. Sebab persekutuan mereka terdiri dari orang-orang, yang dipersatukan dalam Kristus, dibimbing oleh Roh Kudus dalam peziarahan mereka menuju Kerajaan Bapa, dan 22 Kelas XI telah menerima warta keselamatan untuk disampaikan kepada semua orang. Maka persekutuan mereka itu mengalami dirinya sungguh erat berhubungan dengan umat manusia serta sejarahnya”. GS art.1 • Setelah menyimak teks dokumen tersebut, jawablah pertanyaan-pertanyaan beri- kut ini. a. Apa arti Gereja sebagai satu persekutuan dalam Roh Kudus? b. Apa yang menjadi dasar semangat pendorong persatuan?

3. Upaya Memperjuangkan Kesatuan Gereja

Kesatuan Gereja harus terus kita perjuangkan dalam hidup sehari-hari karena ada berbagai tantangan yang dihadapi. Nah untuk memperjuangkan kesatuan Gereja itu, kita sebagai anggota Gereja, tentu harus ikut mengambil bagian dalam perjuangan tersebut. • Untuk memperjuangkan kesatuan Gereja, cobalah menjawab pertanyaan berikut ini. a. Gereja itu satu, namun pada kenyataannya bahwa dalam Gereja masih terdapat perpecahan-perpecahan. Bagaimana kita dapat memperjuangkan kesatuan itu? b. Bagaimana kita secara pribadi mewujudkan kesatuan dalam Gereja? Releksi • Usaha-usaha apa yang dapat saya lakukan untuk menguatkan persatuan di lingkungan atau komunitas basis serta di parokiku? Doa: Terima kasih ya Tuhan Yesus, juruselamat kami atas pertemuan ini, yang telah meng- ingatkan kami akan sifat-sifat Gereja-Mu yang Satu, Kudus, Katolik, dan Apostolik sebagaimana iman para Rasul. Kami mohon ya Tuhan, tambahkanlah kepada kami iman, agar kami semakin mampu untuk bersatu mempersiapkan masa depan kami dalam iman akan Yesus Sang Putera yang telah mendirikan Gereja bagi kami. Engkau yang hidup dan berkuasa kini dan sepanjang masa. Amin. Tugas: Tulislah sebuah doa sebagai ungkapan syukur dan harapan untuk ikut mengambil bagian dalam kesatuan Gereja.