commit to user 90
BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
A. Deskripsi Data
Data penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah data primer dan data skunder. Data primer terdiri atas data skor angket keingintahuan siswa, data
skor angket perhatian siswa, data hasil nilai tes kognitif prestasi belajar siswa, dan data skor angket afektif prestasi belajar siswa. Data skunder yang diperoleh adalah
nilai UAS IPA kelas VIII tahun 20092010 dari sampel penelitian.
1. Data Nilai UAS IPA kelas VIII
Penelitian ini memerlukan data skunder berupa data nilai UAS IPA kelas VIII dari sampel penelitian. Data ini sebagai indikator kemampuan awal sampel
sebelum diberi perlakuan. Nilai awal sampel diperlukan untuk mengetahui kemampuan yang seimbang dari sampel. Seimbang dalam arti memiliki
kemampuan yang sama di bidang mata pelajaran IPA yang itu dapat dilihat dari indikator nilai UAS IPA kelas VIII sampel.
Tabel 4.1 Deskripsi Data Nilai UAS Kelas VIII dari Sampel
Kelompok Jumlah
Data Nilai
Tertinggi Nilai Terendah
Rerata SD
Eksperimen I Metode Demonstrasi
37 77
50 64,03
5,209 Eksperimen II
Metode Eksperimen 37
77 51
64,16 5,933
Sumber: data skunder diolah
90
commit to user 91
Berdasarkan tabel 4.1 dapat diperoleh gambaran bahwa dua kelas eksperimen memiliki rerata yang hampir sama yaitu untuk kelas eksperimen I
sebesar 64,03 dan untuk kelas eksperimen II sebesar 64,16. Nilai tertinggi dan terendah dari dua kelas sampel juga sama, yaitu untuk kelas eksperimen I nilai
tertinggi dan terendah adalah 77 dan 50, sedangkan untuk kelas eksperimen II nilai tertinggi dan terendah adalah 77 dan 51. Kedua kelas juga memiliki nilai
standard deviasi data yang tidak terlalu jauh, yaitu 5,209 untuk kelas eksperimen I dan 5,933 untuk kelas eksperimen II, hal ini mencerminkan penyimpangan data
dari nilai tengah data atau rerata data tidak terlalu jauh. Berikut ini distribusi frekuensi dari data nilai UAS IPA yang disajikan dalam tabel 4.2.
Tabel 4.2 Distribusi Frekuensi Nilai UAS IPA Kelas VIII Kelas Eksperimen I
Frekuensi Interval kelas
Mutlak Relatif
74,00 – 79,00 3
8,11 68,00 – 73,00
3 8,11
62,00 – 67,00 23
62,16 56,00 – 61,00
7 18,92
50,00 – 55,00 1
2,70 Jumlah
37 100,00
Berdasarkan tabel 4.2 dapat diketahui bahwa persebaran nilai UAS untuk kelas eksperimen I mengumpul di tengah, dengan frekuensi terbanyak berada di
kelas interval 62,00 – 67,00 dengan frekuensi 23. Berikut ini histogram data nilai UAS kelas eksperimen I metode demonstrasi, disajikan dalam gambar 4.1.
Sumber: data skunder diolah
commit to user 92
Berdasarkan gambar 4.1 histogram data nilai UAS kelas Eksperimen I Metode Demonstrasi dapat diterangkan frekuensi dari masing-masing interval
kelas dari yaitu: frekuensi kelas interval 50,00 – 55,00 sebanyak 1 data; frekuensi kelas interval 56,00 – 61,00 sebanyak 7 data; frekuensi kelas interval 62,00 –
67,00 sebanyak 23 data; frekuensi kelas interval 68,00 – 73,00 sebanyak 3 data; dan frekuensi kelas interval 74,00 – 79,00 sebanyak 3 data. Berdasarkan gambar
histogram tersbut disimpulkan bahwa pola distribusi frekuensi data nilai UAS kelas eksperimen I metode demonstrasi berkecenderungan membentuk pola
distribusi normal. Selanjutnya, berikut ini adalah distribusi frekuensi nilai UAS kelas VIII
untuk kelas eksperimen II metode eksperimen, disajikan dalam tabel 4.3.
Gambar 4.1 Histogram Data Nilai UAS Kelas Eksperimen I Metode Demonstrasi
commit to user 93
Tabel 4.3 Distribusi Frekuensi Nilai UAS IPA Kelas VIII Kelompok Eksperimen II Metode Eksperimen
Frekuensi Interval kelas
Mutlak Relatif
74,00 – 79,00 1
2,70 68,00 – 73,00
9 24,32
62,00 – 67,00 14
37,84 56,00 – 61,00
10 27,03
50,00 – 55,00 3
8,11 Jumlah
37 100,00
Sumber: data skunder diolah
Berdasarkan tabel 4.3 dapat diketahu bahwa persebaran nilai UAS untuk kelas eksperimen I mengumpul di tengah, dengan frekuensi terbanyak berada di
kelas interval 56,00 - 61,00 dengan frekuensi 10 data, dan kelas interval 62,00 – 67,00 dengan frekuensi 14 data. Berikut ini histogram nilai UAS kelas VIII untuk
kelas eksperimen II disajikan dalam gambar 4.2.
Berdasarkan gambar 4.2 histogram data nilai UAS kelas Eksperimen II Metode Eksperimen dapat diterangkan frekuensi dari masing-masing interval
kelas dari yaitu: frekuensi kelas interval 50,00 – 55,00 sebanyak 3 data; frekuensi kelas interval 56,00 – 61,00 sebanyak 10 data; frekuensi kelas interval 62,00 –
Gambar 4.2 Histogram Data Nilai UAS Kelas Eksperimen II Metode Eksperimen
commit to user 94
67,00 sebanyak 14 data; frekuensi kelas interval 68,00 – 73,00 sebanyak 9 data; dan frekuensi kelas interval 74,00 – 79,00 sebanyak 1 data. Berdasarkan gambar
histogram tersbut disimpulkan bahwa pola distribusi frekuensi data nilai UAS kelas eksperimen II metode eksperimen berkecenderungan membentuk pola
distribusi normal. Berdasarkan uji statistik uji t terhadap data, yang didahului dengan uji
normalitas dan homogenitas data, dapat disimpulkan bahwa kemampuan sebelum diberi perlakuan dari 2 kelompok sampel, dengan indikator nilai UAS kelas VIII
dari sampel adalah sama dan seimbang. Uji normalitas, uji homogenitas, dan uji t dua pihak data nilai UAS kelas VIII ini dilihat pada lampiran.
2. Data keingintahuan siswa