commit to user 102
Berdasarkan gambar 4.6 histogram data skor keingintahuan siswa kelas Eksperimen II Metode Eksperimen dapat diterangkan frekuensi dari masing-
masing interval kelas dari yaitu: frekuensi kelas interval 103,00 – 110,00 sebanyak 9 data; frekuensi kelas interval 111,00 – 118,00 sebanyak 12 data;
frekuensi kelas interval 119,00 – 126,00 sebanyak 10 data; frekuensi kelas interval 127,00 – 134,00 sebanyak 3 data; dan frekuensi kelas interval 135,00 – 142,00
sebanyak 3 data. Berdasarkan gambar histogram tersbut disimpulkan bahwa pola distribusi frekuensi data skor keingintahuan siswa kelas eksperimen II metode
eksperimen berkecenderungan membentuk pola distribusi normal.
4. Data nilai tes kognitif prestasi belajar siswa
Data tes prestasi siswa ranah kognitif diperoleh dari pemberian soal tes prestasi belajar kepada sampel setelah diberi perlakuan post-test. Deskripsi data
perhatian siswa tersebut disajikan dalam tabel 4.10.
Gambar 4.6 Histogram Data Skor Perhatian Siswa Kelas Eksperimen II Metode Eksperimen
commit to user 103
Tabel 4.10 Deskripsi Data Nilai Tes Kognitif Prestasi Belajar Siswa
Kelompok Jumlah Data
Nilai Tertinggi
Nilai Terendah
Rerata Mean
SD Eksperimen I:
Metode Demonstrasi 37
78,00 35,00
55,22 10,038
Eksperimen II: Metode Eksperimen
37 79,00
35,00 60,31
10,867
Berdasarkan tabel 4.10 dapat diketahui bahwa dari jumlah data 37 responden kelompok eksperimen I metode demonstrasi nilai tertinggi dan
terendah yaitu 78,00 dan 35,00; dengan rerata kelompok 55,22 dan standar deviasi 10,038. Sedangkan dari 37 responden kelompok eksperimen II metode
demonstrasi diperoleh nilai tertinggi dan terendah adalah 79,00 dan 35,00; dengan rerata kelompok 60,31 dan standar deviasi 10,867. Kedua kelas juga
memiliki nilai standar deviasi data yang tidak terlalu jauh, hal ini mencerminkan penyimpangan data dari nilai tengah data atau rerata data tidak terlalu jauh.
Berikut ini distribusi frekuensi nilai tes prestasi belajar siswa ranah kognitif pada kelas eksperimen II metode eksperimen disajikan pada tabel 4.11 berikut ini.
Tabel 4.11 Distribusi Frekuensi Nilai Tes Kognitif Prestasi Belajar Siswa Kelompok Eksperimen I Metode Demonstrasi
Frekuensi Interval kelas
Mutlak Relatif
71,00 – 79,00 2
5,41 62,00 – 70,00
7 18,92
53,00 – 61,00 11
29,73 44,00 – 52,00
14 37,84
35,00 – 43,00 3
8,11 Jumlah
37 100,00
Sumber: data primer diolah
Sumber: data primer diolah
commit to user 104
Berdasarkan tabel 4.11 dapat dilihat bahwa frekuensi terbesar yaitu pada interval 44,00 – 52,00 dengan frekuensi 14 data, dan kelas interval 53,00 –
61,00 dengan frekuensi 11 data. Sedangkan frekuensi terendah yaitu pada interval 71,00 – 79,00 dengan frekuensi 2 data. Berikut ini distribusi frekuensi yang
disajikan dalam histogram gambar 4.7.
Berdasarkan gambar 4.7 histogram data skor perhatian siswa kelas Eksperimen I Metode Demonstrasi dapat diterangkan frekuensi dari masing-
masing interval kelas dari yaitu: frekuensi kelas interval 35,00 – 43,00 sebanyak 3 data; frekuensi kelas interval 44,00 – 52,00 sebanyak 14 data; frekuensi kelas
interval 53,00 – 61,00 sebanyak 11 data; frekuensi kelas interval 62,00 – 70,00 sebanyak 7 data; dan frekuensi kelas interval 71,00 – 79,00 sebanyak 2 data.
Berdasarkan gambar histogram tersbut disimpulkan bahwa pola distribusi frekuensi data skor keingintahuan siswa kelas eksperimen I metode demonstrasi
berkecenderungan membentuk pola distribusi normal cenderung ke kelas bawah.
Gambar 4.7 Histogram Data Nilai Tes Kognitif Prestasi Belajar Siswa Kelas Eksperimen I Metode Demonstrasi
commit to user 105
Berikut ini distribusi frekuensi nilai tes prestasi belajar ranah kognitif siswa kelompok eksperimen II metode eksperimen disajikan dalam tabel 4.12.
Tabel 4.12 Distribusi Frekuensi Nilai Tes Kognitif Prestasi Belajar Siswa Kelompok Eksperimen II Metode Eksperimen
Frekuensi Interval kelas
Mutlak Relatif
71,00 – 79,00 8
21,62 62,00 – 70,00
12 32,43
53,00 – 61,00 9
24,32 44,00 – 52,00
4 10,81
35,00 – 43,00 4
10,81 Jumlah
37 100,00
Berdasarkan tabel 4.12 dapat dilihat bahwa frekuensi terbesar yaitu pada interval 62,00 – 70,00 dengan frekuensi 12 data. Sedangkan frekuensi terendah
yaitu pada interval 129 – 138 dan interval 139 – 148, dengan masing-masing frekuensi 2. Berikut ini distribusi frekuensi yang disajikan dalam histogram
gambar 4.8.
sumber: data primer diolah
Gambar 4.8 Histogram Data Nilai Tes Kognitif Prestasi Belajar Siswa Kelas Eksperimen II Metode Eksperimen
commit to user 106
Berdasarkan gambar 4.8 histogram data skor perhatian siswa kelas Eksperimen II Metode Eksperimen dapat diterangkan frekuensi dari masing-
masing interval kelas dari yaitu: frekuensi kelas interval 35,00 – 43,00 sebanyak 4 data; frekuensi kelas interval 44,00 – 52,00 sebanyak 4 data; frekuensi kelas
interval 53,00 – 61,00 sebanyak 9 data; frekuensi kelas interval 62,00 – 70,00 sebanyak 12 data; dan frekuensi kelas interval 71,00 – 79,00 sebanyak 8 data.
Berdasarkan gambar histogram tersbut disimpulkan bahwa pola distribusi frekuensi data skor keingintahuan siswa kelas eksperimen II metode eksperimen
berkecenderungan membentuk pola distribusi normal cenderung ke kelas atas.
5. Data Angket afektif prestasi belajar siswa