Tahapan Pembelajaran Guided Inquiry

c. Membantu siswa mengembangkan dirinya sendiri. d. Sangat membantu siswa yang masih berada pada taraf perkembangan berpikir konkret. e. Mengembangkan kreativitas siswa. Menurut Hamzah B. Uno dan Nurdin Mohamad, “jika seluruh kegiatan pembelajaran dalam proses belajar mengajar dalam gerak dan tindakan untuk menemukan dan mengembangkan fakta dan konsep serta menumbuhkan dan mengembangkan sikap dan nilai, maka peristiwa tersebut dinamakan keterampilan proses sains”. 34 Menurut Rustaman, Keterampilan Proses Sains melibatkan keterampilan-keterampilan kognitif atau intelektual, manual, dan sosial. Keterampilan kognitif atau intelektual terlibat karena dengan melakukan keterampilan proses sains siswa menggunakan pikirannya, keterampilan manual jelas terlibat dalam keterampilan proses karena mungkin mereka mungkin melibatkan penggunaan alat dan bahan, pengukuran, penyusunan atau perakitan alat, dan keterampilan sosial dimaksudkan bahwa dengan keterampilan proses siswa berinteraksi dengan sesamanya dalam melaksanakan kegiatan belajar mengajar dengan keterampilan proses, misalnya mendiskusikan hasil pengamatan. 35 Cara berpikir dalam sains, kimia misalnya perlu keterampilan- keterampilan proses. Dengan mengembangkan keterampilan- keterampilan memproseskan perolehan anak akan mampu menemukan dan mengembangkan sendiri fakta dan konsep serta menumbuhkan dan mengembangkan sikap dan nilai yang dituntut. 36 Dengan demikian, keterampilan-keterampilan itu menjadi roda penggerak penemuan dan pengembangan fakta dan konsep serta penumbuhan dan pengembangan sikap dan nilai. Keterampilan proses sains juga dapat diartikan sebagai kemampuan atau kecakapan untuk melaksanakan suatu tindakan dalam belajar sains sehingga menghasilkan 34 Hamzah B. Uno Nurdin Mohamad, Op. Cit., h. 38-39. 35 Nuryani Y. Rustaman, et al, Strategi Belajar Mengajar Biologi, Malang: UNM, 2005, cet ke-1, h. 78 36 Conni Semiawan, Pendekatan Keterampilan Proses, Jakarta: Gramedia, 1992,,h. 18. konsep, teori, prinsip, maupun hukum atau bukti. Mengajarkan keterampilan proses sains pada siswa berarti memberi kesempatan kepada mereka untuk melakukan sesuatu bukan hanya membicarakan sesuatu tentang sains. 37 Dari beberapa definisi diatas, dapat disimpulkan bahwa keterampilan proses sains adalah keterampilan-ketampilan memproses perolehan, sehingga anak akan mampu menemukan dan mengembangkan konsep, teori, prinsip, hukum maupun fakta. Proses sains diturunkan dari langkah-langkah yang dilakukan saintis ketika melakukan penelitian ilmiah, yaitu seperti merencanakan penelitian ilmiah, melaksanakan penelitian ilmiah, mengkomunikasikan penelitian ilmiah. Berikut ini adalah tabel keterampilan proses sains dan indikatornya menurut Harlen yang dikutip dari Zulfiani, dkk. 38 Tabel 2.1 Keterampilan Proses Sains dan Indikator Observasi  Menggunakan sebanyak mungkin indra  Menggunakan fakta relevan Klasifikasi  Mencatat setiap pengamatan  Mencari perbedaanpersamaan  Mengontraskan ciri-ciri  Membandingkan  Mencari dasar pengelompokkan  Menghubungkan hasil pengamatan Interpretasi  Menghubungkan hasil pengamatan  Menemukan pola dalam 1 seri pengamatan  Menyimpulkan Prediksi  menggunakan polahasil pengamatan  mengemukakan apa yang mungkin terjadi pada keadaan yang belum diamati 37 Widayanto, pengembangan Keterampilan Proses dan Pemahaman Siswa Kelas X Melalui Kit Optik, Jurnal Pendidikan Fisika Ind, Volume 5, Nomor 1, Januari 2009, h. 2 38 Zulfiani, dkk, Op. Cit., h. 56.