Petani pemasok PT Saung Mirwan perusahaan

Gambar 8. Struktur Organisasi PT Saung Mirwan Sumber : PT Saung Mirwan, 2011

4.3 Struktur Rantai Pasokan

4.3.1 Anggota Rantai Pasokan

Terdapat dua jenis anggota dalam sebuah rantai pasokan yaitu anggota primer dan anggota sekunder. Anggota primer adalah pihak-pihak yang terlibat secara langsung dalam kegiatan bisnis rantai pasokan. Anggota sekunder adalah anggota yang tidak secara langsung terlibat dalam kegiatan bisnis namum memiliki pengaruh dalam kegiatan bisnis.

A. Anggota Primer Rantai Pasokan

Angota primer dalam rantai pasokan sayuran adalah petani sebagai pemasok sayuran, PT Saung Mirwan sebagai pengolah, serta ritel dan industri sebagai konsumen atau perusahaan lebih sering menyebut customer karena konsumen di sini bukan konsumen akhir.

1. Petani pemasok

Pemasok PT Saung Mirwan adalah petani yang berada di sekitar areal perkebunan milik perusahaan. Petani yang menjual hasil panennya ke Div. General Affair Direktur Utama PT Saung Mirwan Staf Ahli IT, QA, RD Bidang Umum Div. Teknik Div. Keuangan dan Accounting Div. Human Resources Bidang Komersial Div. Penjualan Sayur Div. Penjualan Bunga Div. Pengadaan Div. Pengemasan Div. Kemitraan Kebun Gadog Bidang Produksi perusahaan atau petani yang terikat kerjasama dengan perusahaan disebut mitra tani dan mitra beli. Kemitraan adalah salah satu divisi perusahaan yang merupakan bagian dari Bidang Komersial yang bertugas melakukan pengadaan sayuran untuk memenuhi pesanan pelanggan. Kemitraan terdiri dari mitra tani dan mitra beli. Mitra tani merupakan salah satu bentuk kerjasama antara PT. Saung Mirwan dengan petani-petani yang berlokasi di sekitar perusahaan hingga merambah sampai dengan daerah Sukabumi, Cianjur dan Cipanas dengan mengembangkan produk-produk eksklusif yang ditanam di areal lahan luar. Petani yang melakukan kerjasama dengan PT Saung Mirwan akan mendapat penyuluhan dari PT Saung Mirwan. Apabila petani tidak mempunyai modal untuk melaksanankan kegiatan produksi, pihak PT Saung Mirwan akan memberikan bantuan pinjaman berupa bibit atau benih sayuran yang akan ditanam dan beberapa bahan yang dibutuhkan. Sedangkan mitra beli adalah salah satu bentuk kerjasama antara PT. Saung Mirwan dengan mitra, dimana mitra yang dimaksud adalah para pengepul, kios, atau petani yang mampu memasok sayuran dalam jumlah besar kepada PT. Saung Mirwan. Mitra tani bagian Kemitraan merupakan salah satu bagian yang ada di PT. Saung Mirwan yang bertugas melakukan kegiatan produksi dengan pola kerjasama program penanaman bersama para mitra petaninya.

2. PT Saung Mirwan perusahaan

PT Saung Mirwan adalah perusahaan yang bertugas untuk mengolah sayuran dari petani sebelum sayuran dikirim ke pelanggan. Dalam pengolahan sayuran tersebut meliputi kegiatan sortasi, pemotongan, pengemasan dan pengepakan, serta pengiriman. Kegiatan sortasi adalah kegiatan untuk memisahkan sayuran yang berkualitas kurang baik, seperti cacat, luka, busuk, dan bentuknya tidak sesuai standar dengan sayuran yang berkualitas baik. Kegiatan pemotongan adalah kegiatan memotong sayur untuk memenuhi pesanan konsumen yang menginginkan sayuran yang sudah dipotong-potong. Kegiatan pemotongan ini ada yang dilakukan dengan mesin dan ada juga yang dilakukan secara manual. Kegiatan pengemasan adalah kegiatan mengemas sayuran dalam ukuran berat tertentu dan mengemas beberapa jenis sayuran potong dalam satu kemasan sesuai permintaan pelanggan. Kegiatan pengepakan adalah kegiatan mengepak sayuran baik sayuran yang sudah dikemas maupun sayuran yang tidak perlu dikemas dalam box berukuran besar sebelum sayuran dikirim ke pelanggan. Kegiatan pengiriman adalah kegiatan mengirimkan sayuran ke pelanggan sesuai jumlah pesanan yang dapat dipenuhi.

3. Konsumen ritel dan industri