adalah 65 gram per hari dan wanita dewasa adalah 57 gram per hari, lansia laki- laki sebanyak 27 gram per hari dan 22 gram per hari untuk lansia perempuan.
Sehingga dengan mengkonsumsi satu potong nugget telah menyumbangkan protein 4,01 gram pada nugget J1 dan protein 3,45 gram pada nugget J2 dari
kebutuhan harian tubuh terhadap protein. Dalam penelitian ini nugget hasil penambahan jantung pisang kepok
merupakan bukan sumber protein yang dapat memenuhi kebutuhan per hari namun dapat dijadikan pelengkap dalam pemenuhan protein, sehingga sisanya
diambil dari konsumsi makan sehari terutama sumber makanan yang mengandung protein.
5.8 Kadar Lemak dalam Nugget
Berdasarkan hasil analisis laboratorium, dapat dilihat perbedaan kadar lemak dalam nugget J1 dan J2 yaitu penambahan jantung pisang kepok 20 dan
40. Kadar lemak nugget per 100 gram pada pelakuan J1 lebih tinggi yaitu sebesar 2,11 dibandingkan nugget dengan perlakuan J2 yaitu sebesar 1,80 .
Pada nugget J1 memiliki kandungan lemak yang tinggi dari pada nugget J2, dikarenakan memiliki konsentrasi daging ayam yang berbeda, yaitu pada nugget
J1 memiliki konsentrasi 80 dan nugget J2 memiliki konsentrasi 60. Hasil analisis kandungan lemak pada nugget ayam kombinasi jantung
pisang kepok ini diperoleh kandungan lemak yang lebih sedikit dibandingkan dengan lemak nugget ayam. Kandungan lemak nugget J1 2,11 gr dan nugget J2
1,80 gr, sedangkan nugget ayam memiliki kandungan lemak 18,82 gram per 100 gram nugget Nurmalina, 2011. Sehingga kombinasi jantung pisang kepok dalam
Universitas Sumatera Utara
pembuatan nugget dapat menurunkan kandungan lemak yang tinggi pada nugget ayam tersebut.
Konsumsi makanan yang mengandung lemak secara berlebihan dapat meningkatkan nilai persen lemak tubuh dan berakibat pada kegemukan Winarti,
2010. Lemak menghasilkan 9 kalori per gram, lebih dari dua kali lipat energi yang dihasilkan protein dan karbohidrat, itulah sebabnya kita akan lebih mudah
menurunkan berat badan jika kita mengurangi asupan lemak dibandingkan protein atau karbohidrat.
Namun konsumsi lemak sangat diperlukan oleh tubuh karena lemak merupakan salah satu dari ketiga makronutrisi yang sangat diperlukan tubuh.
Lemak yang terdapat didalam makanan, berguna untuk meningkatkan jumlah energi, membantu penyerapan vitamin A, D, E dan K, serta menambah lezatnya
hidangan. Lemak juga berguna bagi tubuh dalam memperlancar sistem metabolisme dalam tubuh.
Angka kecukupan lemak yang direkomendasikan sesuai kebutuhan anak- anak sebanyak 72 gram per hari, remaja laki-laki sebanyak 89 gram per hari dan
71 gram per hari untuk remaja perempuan, laki-laki dewasa adalah 65 gram per hari dan wanita dewasa adalah 53 gram per hari, lansia laki-laki sebanyak 53 gram
per hari dan 43 gram per hari untuk lansia perempuan. Dalam penelitian ini di dapatkan bahwa konsumsi 100 gram nugget J1 dan nugget J2 menyumbang
kandungan lemak 2,11 gram dan 1,80 gram yang belum bisa memenuhi kebutuhan harian tubuh terhadap lemak. Sehingga nugget dengan penambahan
jantung pisang kepok tidak dapat dijadikan sumber lemak yang baik tetapi dapat
Universitas Sumatera Utara
dijadikan pelengkap dalam pemenuhan harian, sisanya kita dapat memenuhinya dari sumber makanan lain terutama yang mengandung lemak.
Lemak dan minyak merupakan sumber energi paling padat, yang menghasilkan 9 kkal untuk tiap gram. Apabila konsumsi nugget adalah satu
potong nugget 37,5gram maka kandungan lemak 0,79 gram dengan sumbangan energi sebesar 7,11 kkal untuk nugget J1. Sedangkan satu potong nugget J2
memiliki kandungan lemak 0,67 gram dengan sumbangan energi sebesar 6,03 kkal.
5.9 Kadar Fosfor dalam Nugget