76
didik yang kemampuan awalnya tinggi dan sedang yang diberi pembelajaran matematika dengan menggunakan model pembelajaran kooperatif tipe jigsaw
memperoleh prestasi belajar matematika yang lebih baik daripada yang diberi pembelajaran matematika dengan menggunakan model pembelajaran
langsung, sedangkan peserta didik yang kemampuan awalnya rendah antara yang mendapatkan model pembelajaran kooperatif tipe jigsaw dengan model
pembelajaran langsung memperoleh prestasi belajar matematika yang tidak berbeda pada materipokok bangun ruang sisi lengkung.
B. Implikasi 1. Implikasi Teoritis
Berdasarkan hasil penelitian diperoleh bahwa model pembelajaran kooperatif tipe Jigsaw dapat diterapkan dalam pembelajaran matematika pada
materi bangun ruang sisi lengkung karena model pembelajaran tersebut memberikan rerata prestasi belajar matematika yang lebih tinggi dibandingkan
model pembelajaran langsung. Hal ini dapat dilihat pada interaksi antara model pembelajaran dengan kemampuan awal peserta didik, yaitu untuk peserta didik
dengan kemampuan awal tinggi dan sedang pada model pembelajaran kooperatif tipe jigsaw cenderung memperoleh prestasi belajar matematika yang lebih baik
daripada peserta didik yang diberi pembelajaran matematika dengan menggunakan model pembelajaran langsung.
77
Kemampuan awal menunjukkan ada pengaruhnya pada prestasi belajar matematika, yaitu peserta didik yang kemampuan awalnya tinggi cenderung
memperoleh prestasi belajar matematika yang lebih baik. Dari uraian tersebut dapat dilihat pada interaksi antara model pembelajaran dengan kemampuan awal
peserta didik, yaitu pada penerapan model pembelajaran kooperatif tipe jigsaw peserta didik dengan kemampuan awal tinggi cenderung memperoleh prestasi
belajar matematika yang lebih baik daripada peserta didik dengan kemampuan sedang dan rendah, demikian juga pada penerapan model pembelajaran langsung
peserta didik dengan kemampuan awal tinggi cenderung memperoleh prestasi belajar matematika yang lebih baik daripada peserta didik dengan kemampuan
sedang dan rendah.
2. Implikasi Praktis
Implikasi praktis hasil penelitian ini model pembelajaran kooperatif tipe jigsaw dapat digunakan guru dalam rangka meningkatkan hasil belajar
matematika. Dalam proses belajar matematika selain penggunaan model pembelajaran perlu juga diperhatikan tingkat kemampuan awal peserta didik.
Karena dari hasil penelitian menunjukkan bahwa kemampuan awal peserta didik terbukti berpengaruh terhadap prestasi belajar peserta didik. Dengan
memperhatikan kemampuan awal peserta didik berarti pula memperhatikan potensi yang dimiliki peserta didik sebagai modal dalam mengikuti proses
pembelajaran.
78
C. Saran