80
BAB V KESIMPULAN DAN SARAN
A. Kesimpulan
Pembelajaran IPS dilakukan dengan menggunakan media pop-up, yang terdiri dari buku pop-up Pulau Jawa, Sumatera, Kalimantan, Bali Nusa
Tenggara, Sulawesi, Maluku Papua. Guru membagi siswa menjadi tiga kelompok. Siswa menggunakan media pop-up saat diskusi kelompok, dimana
setiap kelompok mendapatkan satu buku pop-up. Pada setiap buku pop-up berisikan materi tentang suku bangsa dan kebudayaan seperti pakaian adat, senjata
tradisional, rumah adat, dan tarian adat. Kemudian, perwakilan kelompok mempresentasikan hasil diskusi kelompoknya di depan kelas. Dengan media pop-
up, guru dapat memvisualisasikan materi yang akan disampaikan kepada siswa,
sehingga siswa memperoleh gambaran yang lebih konkret dari materi tersebut.
Berdasarkan hasil penelitian di atas menunjukkan bahwa penggunaan media pop-up dapat meningkatkan hasil belajar IPS siswa kelas VB SD Negeri
Tegal Panggung. Hal ini dapat dilihat pada siklus I rata-rata nilai kelas sebesar 73,46 dimana terdapat 15 siswa atau sebesar 71 yang sudah mencapai KKM,
kemudian pada siklus II rata-rata nilai kelas sebesar 80,47 dimana terdapat 17 siswa atau sebesar 80,95 yang sudah mencapai KKM. Dengan demikian,
persentase jumlah siswa yang sudah tuntas telah mencapai target penelitian, yaitu 75 siswa yang mengikuti pembelajaran IPS dengan menggunakan media pop-up
mencapai nilai KKM, yaitu ≥ 70.
81
B. Saran
Bagi Guru Dalam pembelajaran IPS terutama pada materi Keragaman Suku Bangsa dan
Budaya Indonesia, guru sebaiknya menggunakan media pop-up dalam menyampaikan materi pelajaran.
82
DAFTAR PUSTAKA
Ahmad Susanto. 2014. Pengembangan Pembelajaran IPS di Sekolah Dasar. Jakarta: Prenadamedia Group
Aditya Dewa kusuma. 2013. Perancangan Buku Pop-Up Cerita Rakyat Bledhug Kuwu. Skripsi.FBS-UNNES
Anggi Nur Cahyani. 2014. Pengembangan Modul Berbasis Pop Up Book pada Materi Alat-alat Optik untuk Siswa SMPLB-B Tunarungu Kelas VIII.
Skripsi. Saintek-UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta. Asep Jihad Abdul Haris. 2008. Evaluasi Pembelajaran. Yogyakarta: Multi
Pressindo. Azhar Arsyad. 2011. Media Pembelajaran. Jakarta: PT Raja Grafindo Persada.
Bambang Warsita. 2008. Teknologi Pembelajaran Landasan Aplikasinya.
Jakarta: Rineka Cipta. Conny R. Semiawan. 1999. Perkembangan dan Belajar Peserta Didik. Jakarta:
Depdikbud. Fakih Samlawi Bunyamin Maftuh. 1998. Konsep Dasar IPS. Jakarta:
Depdikbud. Hidayati. 2002. Pendidikan Ilmu Pengetahuan Sosial di Sekolah Dasar.
Yogyakarta: Program DII-PGSD Fakultas Ilmu Pendidikan Universitas Negeri Yogyakarta.
Jasa Ungguh Muliawan. 2010. Penelitian Tindakan Kelas Classroom Action Research. Yogyakarta: Gava Media.
Joko D. Muktiono 2003. Aku Cinta Buku. Jakarta: PT Elex Media Komputindo. Kusuma Wijaya dan Dwitagama. 2009. Mengenal Penelitian Tindakan Kelas.
Jakarta: Indeks Permata Puri Media. Moh. Uzer Usman. 2006. Menjadi Guru Profesional. Bandung: PT Remaja
Rosdakarya. Nanang Hanafiah Cucu Suhana. 2009. Konsep Strategi Pembelajaran.
Bandung: PT Refika Aditama Nana Sudjana. 2009. Penilaian Hasil Proses Belajar Mengajar. Bandung: PT
Remaja Rosdakarya.
83 Nila Rahmawati. 2014. Pengaruh Media Pop-Up Book Terhadap Penguasaan
Kosakata Anak Usia 5-6 Tahun di TK Putera Harapan Surabaya. Diakses pada web ejournal.unesa.ac.id pada tanggal 7 November 2016 pukul 11.21
Na’ilatun Ni’mah. 2014. Efektivitas Penggunaan Media Pop Up dalam Pengajaran Keterampilan Berbicara Bahasa Perancis Siswa Kelas IX
SMA Negeri 1 Mertoyudan Magelang. Skripsi. FBS-UNY. Purwanto. 2010. Evaluasi Hasil Belajar. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.
Saefudin Azwar. 1998. Tes Prestasi: Fungsi Dan Pengembangan Pengukuran
Prestasi Belajar. Yogyakarta: Pustaka belajar. Sapriya. 2009. Pendidikan IPS. Bandung: PT Remaja Rosdakarya.
Slameto. 2003. Belajar dan Faktor-Faktor yang Mempengaruhinya. Jakarta: PT
Rineka Cipta. Suhasimi Arikunto. 2006. Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktik Edisi
Revisi VI. Jakarta: Rineka Cipta. ______. 2010. Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktik Edisi Revisi 2010.
Jakarta: Rineka Cipta. Suyono Hariyanto. 2011. Belajar dan Pembelajaran. Bandung: PT Remaja
Rosdakarya. Syamsudin dkk. 2004. Perkembangan Peserta Didik. Yogyakarta: Fakultas Ilmu
Pendidikan Universitas Negeri Yogyakarta. Utami Munandar. 1999. Mengembangkan Bakat dan Kreativitas Anak Sekolah.
Jakarta: PT Gramedia Widiasarana Indonesia. Winarno Surakhmad. 1982. Pengantar Interaksi Belajar Mengajar. Bandung:
Tarsito Wina Sanjaya. 2009. Penelitian Tindakan Kelas. Jakarta: Kencana Prenada
Media Group. Yatna Supriatna. 2008. Meningkatkan Prestasi Pembelajaran IPS. Diakses pada
faizalnizbah.blogspot.co.id
84
Lampiran RPP Siklus I RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
RPP
Sekolah Dasar : SD Negeri Tegal Panggung
Mata Pelajaran : Ilmu Pengetahuan Sosial IPS
Materi Pokok : Keragaman Suku Bangsa di Indonesia
Kelas : V
Alokasi Waktu : 2 x 2 jam pelajaran 2X35 Menit
A. Standar Kompetensi