Koperasi dan Usaha Kecil Menengah Penanaman Modal

Rencana Kerja Pemerintah Daerah Kota Surakarta Tahun 2014 II – 71 pemantapan dalam penyerapan tenaga kerja dan kesejahteraan pekerja, pemantapan kualitas dan kompetensi tenaga kerja, meningkatkan hubungan dengan industri Pemerintah, Perusahaan dan Pekerja, perluasan lapangan pekerjaan, optimalisasi informasi kerja dan meningkatkan Upah Minimum Kota UMK.

o. Koperasi dan Usaha Kecil Menengah

Capaian kinerja pembangunan urusan koperasi dan usaha kecil menengah antara lain ditunjukkan dengan beberapa indikator sebagai berikut: Tabel 2.26 Capaian Kinerja Urusan Koperasi dan Usaha Kecil Menengah NO URAIAN Capaian Indikator Tahun Target Indikator Tahun Target Indikato r Tahun Ket 2010 2011 2012 2013 1. Persentase koperasi aktif 87,23 87,34 87,14 93,37 Tercapai 2. Jumlah UKM non BPRLKM UKM Tidak ada Tidak ada Tidak ada Tidak ada Tidak ada 3. Jumlah UKM aktif non BPRLKM UKM Tidak ada Tidak ada Tidak ada Tidak ada Tidak ada 4. Jumlah BPRLKM Tidak ada Tidak ada Tidak ada Tidak ada Tidak ada 5. Jumlah BPRLKM Aktif Tidak ada Tidak ada Tidak ada Tidak ada Tidak ada 6. Rasio Usaha Mikro dan Kecil 16,69 19,47 22,25 25 Meningkat Sumber: Dinkop dan UKM, 2012 Mencermati kinerja urusan Koperasi dan Usaha Kecil Menengah beberapa variabel yang perlu mendapatkan perhatian yaitu penyelenggaraan promosi produk UKM-UKM , meningkatnya rasio jumlah usaha Rencana Kerja Pemerintah Daerah Kota Surakarta Tahun 2014 II – 72 mikro dan kecil perlu diimbangi dengan program kelembagaan UKM, inovasi proses dan manajemen UKM strategis di Kota Surakarta. Berdasarkan kondisi tersebut maka garis kebijakan urusan Koperasi dan Usaha Kecil Menengah tahun 2014 diarahkan untuk pemantapan dan penguatan kapasitas kelembagaan KUKM, pengembangan produk unggulan dan diversifikasi usaha dalam rangka peningkatan daya saing, peningkatan pemasaran dan jaringan kemitraan usaha dan fasilitasi pengembangan sentra usaha UMKM dan pengembangan kerjasama baik pemerintah maupun swasta.

p. Penanaman Modal

Capaian kinerja pembangunan urusan penanaman modal antara lain ditunjukkan dengan beberapa indikator sebagai berikut: Tabel 2.27 Capaian Kinerja Urusan Penanaman Modal No Jenis Pelayanan Dasar SPM Capaian 2012 TARGET Indikat or Nilai Batas Waktu Pencapaian tahun 2013 2014 Mengacu pada Peraturan Kepala Badan Penanaman Modal Nomor 14 Tahun 2011 tentang Standart Pelayanan Minimal Bidang Penanaman Modal Provinsi dan KabupatenKota 1. Kebijakan Penanaman Modal Tersedianya informasi peluang usaha sektorbidang usaha unggulan 1 satu sektorbidang usahatahun 2014 1 satu kali tahun 1 satu kali tahun 1 satu kali tahun 2. Kerjasama Penanaman Modal Tersedianya fasilitasi pemerintah daerah dalam rangka kerjasama kemitraan: antara Usaha Mikro, Kecil, Menengah dan Koperasi UMKMK tingkat kabkota dengan pengusaha tingkat provinsinasionalasing 1 satu kalitahun 2014 1 satu kali tahun 1 satu kali tahun Rencana Kerja Pemerintah Daerah Kota Surakarta Tahun 2014 II – 73 No Jenis Pelayanan Dasar SPM Capaian 2012 TARGET Indikat or Nilai Batas Waktu Pencapaian tahun 2013 2014 3. Promosi Penanaman Modal Tersedianya promosi peluang penanaman modal kabkota 1 satu kalitahun 2014 3 tiga kalitahun 4 empat kalitahun 4 empat kalitahun 4. Pelayanan Penanaman Modal Pendaftaran PMDN, Izin Prinsip PMDN, Izin Usaha PMDN, TDP, SIUP, Perpanjangan Izin Mempekerjakan Tenaga Kerja Asing IMTA yang bekerja di 1 satu kabkota sesuai kewenangan pemerintah kabkota 100 2014 83,33 83,33 83,33 5. Pengendalian Pelaksanaan Penanaman Modal Terselenggaranya bimbingan pelaksanaan Kegiatan Penanaman Modal kepada masyarakat dunia usaha 1 satu kalitahun 2014 1 satu kali tahun 1 satu kali tahun 6. Pengelolaan Data dan Sistem Informasi Penanaman Modal Terimplementasikannya Sistem Pelayanan Informasi dan Perizinan Investasi Secara Elektronik SPIPISE 100 2014 75 75 75 7. Penyebarluas- an, Diklat Penanaman Modal Terselenggaranya sosialisasi kebijakan penanaman modal kepada masyarakat dunia usaha 1 satu kalitahun 2014 1 satu kali tahun 1 satu kali tahun URAIAN Capaian Indikat or Tahun Capaian Indikat or Tahun Target Ket erangan 2010 2011 2012 2013 2014 Mengacu pada IKK Permendagri No. 54 Tahun 2010 Jumlah investor berskala nasional PMDNPMA 147 25 25 Bertambah Jumlah nilai investasi berskala nasional PMDNPMA 966.065.372.477 2.017.019.690.099 2.109.876.704.640 Meningkat Rasio daya serap tenaga kerja - Kenaikan penurunan Nilai Realisasi PMDN milyar rupiah -16 52,10 4,40 Turun Jumlah Perda yang mendukung iklim usaha 1 Perda Penanaman Modal _ 1 Perda Penanaman Modal 1 peraturan dan kebijakan Penanaman Modal Tetap Sistem informasi Pelayanan perizinan dan administrasi pemerintah 1 paket 1 paket 1 paket 1 paket 1 paket Tetap Sumber: BPMPT Kota Surakarta, 2013 Rencana Kerja Pemerintah Daerah Kota Surakarta Tahun 2014 II – 74 Realisasi kinerja urusan penanaman modal secara umum telah sesuai dengan target SPM urusan penanaman modal dan indikator kinerja kunci IKK urusan penanaman modal yang juga menunjukkan kinerja yang makin meningkat, salah satunya jumlah investor nilai investasi yang semakin meningkat, yang tentunya didukung salah satu parameternya tentu melalui capaian indikator SPM urusan penanaman modal yang baik. Beberapa hal yang mesti mendapat perhatian, kaitanya dengan indikator kinerja urusan penamaman modal adalah rasio nilai investasi secara umum masih didominasi oleh industri besar dalam 3 tahun terakhir 18,52, namun pertumbuhan nilai investasi industri kecil pertumbuhannya justru lebih besar 37,39 Sumber : BPMPT Kota Surakarta, 2012. Indikator ini mencerminkan bergeliatnya sektor UMKM dalam aktivitas perekonomian daerah. Kedua data ini juga mencerminkan daya tahan perekonomian daerah yang mulai bangkit, dimana kontribusi sektor informal dan industri kecil, relatif tahan banting dari berbagai macam krisis perekonomian dan ketiga indikator ini juga menunjukkan keberhasilan peran pemerintah dalam mendorong kemandirian UMKM, misalnya melalui penguatan sumber daya UKM melalui pelatihan manajemen dan keikutsertaan UKM dalam pameran perdagangan. Atas dasar kinerja urusan di atas, maka garis besar kebijakan urusan penanaman modal tahun 2014 diarahkan untuk pemantapan pelayanan perizinan dan Rencana Kerja Pemerintah Daerah Kota Surakarta Tahun 2014 II – 75 iklim investasi , peningkatan pelaksanaan promosi produk-produk unggulan bertaraf nasional, regional maupun internasional , potensi dan peluang investasi untuk menarik investor dan pengembangan kerjasama baik pemerintah maupun swasta serta kemampuan daya serap tenaga kerja di Kota Surakarta.

q. Kebudayaan