Fokus Layanan Wajib Aspek Pelayanan Umum

Rencana Kerja Pemerintah Daerah Kota Surakarta Tahun 2014 II – 20

c. Fokus Seni Budaya dan Olah Raga

No Uraian 2008 2009 2010 2011 2012 1 Jumlah Kelompok Kesenian10.000 penduduk 0,0209 0,0209 0,0209 0,0209 0,0209 2 Jumlah Museum 2 2 2 2 2 Sumber : Diolah dari berbagai sumber, Bappeda, 2013.

4. Aspek Pelayanan Umum

Gambaran kondisi Kota Surakarta pada aspek pelayanan umum dijabarkan dalam fokus layanan wajib dan layanan pilihan. Gambaran tersebut dijelaskan sebagai berikut:

a. Fokus Layanan Wajib

1 Pendidikan a Angka Partisipasi Sekolah No Jenjang Pendidikan Tahun 2008 2009 2010 2011 2012 1 SDMI 98,99 99,50 2 SMPMTS 89,58 94,00 3 SMASMKMA 81,90 74,34 Sumber : Profil Daerah Surakarta, 2012. b Rasio GuruSiswa No Rasio Guru Siswa Negeri Tahun 2008 2009 2010 2011 2012 1 SDMI 5,5 5,3 5,6 5,7 5,8 2 SMPMTS 6,8 7,0 7,1 7,1 7,3 3 SMAMA 7,8 7,8 8,2 8,3 8,5 4 SMK 9,0 9,0 10,5 8,5 10,6 Sumber : Profil Daerah Surakarta, 2012. c Rasio Ketersediaan Sekolah No Jumlah Sekolah Tahun 2008 2009 2010 2011 2012 1 SD Negeri 190 190 193 193 193 Swasta 77 77 77 78 74 Total 267 267 270 271 267 2 SMP Negeri 27 27 27 27 27 Swasta 44 45 45 47 45 Total 71 72 72 74 72 3 SMA Negeri 8 8 8 8 8 Swasta 29 30 29 25 25 Total 37 38 37 33 33 4 SMK Negeri 9 9 9 9 9 Swasta 35 38 38 38 37 Total 44 47 47 47 46 Sumber : Profil Daerah Surakarta, 2012. Rencana Kerja Pemerintah Daerah Kota Surakarta Tahun 2014 II – 21 Profil layanan wajib urusan pendidikan secara umum menunjukkan kinerja yang meningkat, baik dari angka partisipasi sekolah dan rasio gurusekolah. Untuk variabel ketersediaaan sekolah, sekolah negeri baik pada jenjang pendidikan SD, SMPMTS ataupun SMASMK relatif konstan, namun untuk sekolah swasta cenderung menunjukkan penurunan. 2 Kesehatan a Jumlah Puskesmas Induk, Pustu dan Puskesmas Keliling Tahun Puskesmas Induk Pustu Pusling Total Puskesmas 2008 15 26 15 56 2009 17 25 17 59 2010 17 25 17 59 2011 17 25 17 59 2012 17 25 17 59 Sumber : Profil Daerah Surakarta, 2012. b Rasio Rumah Sakit Umum dan Rumah Sakit Khusus No Rumah Sakit Umum Rumah Sakit Khusus Tahun Pemerintah Swasta Pemerintah Swasta 2008 Tipe A 1 Tipe C 9 3 Tipe D 2 Tipe D 2 2009 Tipe A 1 Tipe B 1 3 Tipe D 2 Tipe C 8 Tipe D 1 2010 tipe A 1 na 2011 Tipe A 1 Tipe B 1 3 Tipe D 1 Tipe C 7 Tipe D 1 2012 Tipe A 1 Tipe B 2 4 Tipe D 1 Tipe C 5 Tipe D 1 Sumber : Profil Daerah Surakarta, 2012. c Jumlah Tenaga Kesehatan No Tenaga Kesehatan Tahun 2008 2009 2010 2011 2012 1 Dokter Umum 269 279 279 424 480 2 Dokter Spesialis 364 364 364 140 298 3 Dokter Gigi 63 66 66 68 85 4 Perawat 1.995 2.019 2.019 1.944 2.634 5 Bidan 238 273 273 338 430 6 Ahli Gizi 61 63 63 76 89 Rencana Kerja Pemerintah Daerah Kota Surakarta Tahun 2014 II – 22 d Cakupan Komplikasi kebidanan yang tertangani Tahun Bumil Ristikomplikasi Yang tertangani Cakupan 2008 1477 1477 100 2009 1651 1651 100 2010 2150 2150 100 2011 2203 2203 100 2012 2252 2252 100 Sumber :DKK Kota Surakarta, 2013. e Cakupan Pertolongan persalinan oleh tenaga kesehatan Tahun Jumlah Ibu Bersalin Ibu Bersalin yang ditolong Tenaga kesehatan Cakupan 2008 10.201 10.201 100 2009 10.497 10.497 100 2010 9.830 9.830 100 2011 10.139 10.139 100 2012 10.123 10.123 100 Sumber : DKK Kota Surakarta, 2013. f Penyakit Menular Tahun Kasus HIV Kasus AIDS Jumlah Aku- mulatif Meninggal 2008 22 9 31 61 Jumlah penderita HIV AIDS yang meninggal sejak tahun 2005 - 2012 sebanyak 55, dari 921 kasus yang terdeteksi. 2009 15 20 35 96 2010 16 17 33 129 2011 15 18 33 162 2012 7 18 25 187 Sumber : KPAD Kota Surakarta, 2013. Kinerja profil layanan urusan bidang kesehatan, meliputi Sarpras dan SDM bidang kesehatan secara umum menunjukkan kinerja yang meningkat, hanya pada indikator jumlah penderita dan penderita HIV AIDS yang meninggal menunjukkan peningkatan. Rencana Kerja Pemerintah Daerah Kota Surakarta Tahun 2014 II – 23 3 Pekerjaan Umum a Rasio jalan dlm kondisi baik No Indikator Tahun 2010 2011 2012 1 Proporsi panjang jaringan jalan dalam kondisi baik 0,64 0,63 0,68 2 Panjang jalan kabupaten dalam kondisi baik 40 kmjam 59 58 58 Sumber : DPU Kota Surakarta, 2013. b Rasio Tempat Pembuangan Sampah No Indikator Tahun 2010 2011 2012 1 Prosentase penanganan sampah 125 125 125 2 Tempat Pembuangan Sampah TPS per satuan penduduk x 1000 2,5 2,0 2,0 Sumber : DKP Kota Surakarta, 2013. Kinerja layanan urusan pekerjaaan umum yang perlu mendapat perhatian khusus adalah penanganan sampah perkotaaan, dimana daya dukung rasio TPSsatuan penduduk menunjukkan daya dukung yang semakin menurun. Fenomena ini merupakan persoalan urgen yang dihadapi oleh sebagain besar permasalahan di kota-kota menengah dan besar. 4 Perumahan Tahun Jumlah Rumah Tangga Pelanggan rumah Tangga Pemakaian listrik Rumah Tangga KWH Pemakaian Listrik Bisnis KWH Pemakaian listrik industri KWH 2008 134.811 874.297 74.082.831 21.908.496 112.350.612 2009 134.811 901.663 80.695.317 24.084.860 121.041.370 2010 146.614 109.778 194.038.707 152.413.788 69.784.462 2011 151.817 145.992 262.717.480 185.623.612 182.605.173 Sumber : Diolah dari Surakarta Dalam Angka 2009 -2011. Dari menghubungkan variabel jumlah pelanggan rumah tangga dengan pelayanan urusan bidang perumahan, nampak Rencana Kerja Pemerintah Daerah Kota Surakarta Tahun 2014 II – 24 bahwa pertumbuhan pelanggan rumah tangga mengalami penyusutan, namun dari sisi penggunaaan konsumsi listrik rumah tangga mengalami peningkatan. Indikator ini menjelaskan masyarakat kelas menengah mengkonsumsi daya listrik secara signifikan, sementara pertumbuhan pelanggan mengalami penurunan, karena faktor migrasi ke wilayah sekitar Surakarta, hal ini terlihat dari trend jumlah penduduk yang mengalami trend penurunan dalam 4 tahun terakhir. 5 Penataan Ruang Tahun 2012, telah ditetapkan Perda RTRW Kota Surakarta Tahun 2011 - 2031, yang ditindaklanjuti dengan penyusunan review RDTRK BWK I – VI. Sampai dengan tahun 2013, diharapkan 6 dokumen RDTRK yang telah disesuaikan dengan RTRW terbaru selesai dilaksanakan. 6 Perencanaan Pembangunan Sampai dengan tahun 2012, untuk peningkatan kapasitas sumber daya perencanaan dilakukan melalui Bintek Penyusunan Renja SKPD dan Penyusunan Software Renja SKPD menyesuaikan dengan Permendagri Nomor 54 Tahun 2010 tentang Implementasi PP No 8 tahun 2010, yang memudahkan proses penyusunan perencanaan pembangunan daerah. 7 Perhubungan No Indikator 2009 2010 2011 1 Jumlah arus penumpang angkutan umum 20.507.172 18.331.299 17.633.503 Sumber : Dishubkominfo kota Surakarta, 2013. Aspek pelayanan pada urusan perhubungan salah satu indikatornya dapat dilihat dari pertumbuhan jumlah penumpangbarang yang terangkut oleh angkutan umum. Dalam 3 tahun terakhir jumlah arus penumpang angkutan umum yang masukkeluar daerah mengalami penurunan. Terkait dengan data ini, dalam usaha peningkatan layanan Rencana Kerja Pemerintah Daerah Kota Surakarta Tahun 2014 II – 25 moda transportasi angkutan darat, Pemerintah Kota Surakarta memperluas tipe terminal Tirtonadi yang sudah ada menjadi terminal Tipe A untuk peningkatan layanan transportasi moda angkutan darat. 8 Lingkungan Hidup Target sasaran pelayanan urusan lingkungan hidup adalah pencapaian target Ruang Terbuka Hijau RTH sebesar 30 RTH publik 20 dan RTH private 10, dan keberlanjutan kebijakan eco culture city, melalui pembangunan taman kota. 9 Pertanahan Pelayanan urusan pertanahan salah satunya melalui Penyelesaian konflik pertanahan, penyusunan peta rupa bumi dan pencatatan asset milik Pemerintah Kota Surakarta. 10 Kependudukan dan Catatan Sipil Pelayanan unggulan urusan kependudukan dan catatan sipil disamping pelayanan standart kepengurusan dokumen kependudukan adalah penerbitan Kartu Insentif Anak KIA, yaitu penerbitan kartu oleh Dispendukcapil yang berisi program insentif bagi anak salah satunya, adalah adanya discount bagi pemegang kartu di toko buku Gramedia, dan insentif lain 11 Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Beberapa programkegiatan pelayanan urusan bidang Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak adalah Program Pemberdayaan Masyarakat Berbasis Gender P2MBG dan percepatan Kota layak anak forum anak di tingkat kel, kec dan partisipasi anak dalam perencanaan pembangunan 12 Keluarga Berencana dan keluarga Sejahtera Tahun Peserta KB baru Peserta KB Aktif 2008 12.190 55.289 2009 11.119 56.465 2010 10.569 56.604 2011 11.782 57.164 2012 11.500 57.653 Sumber : DKK Kota Surakarta, 2013. Rencana Kerja Pemerintah Daerah Kota Surakarta Tahun 2014 II – 26 Tahun Jumlah KK Keluarga Pra Sejahtera Keluarga Sejahtera I Keluarga Sejahtera II Jumlah Jumlah Jumlah 2008 118.873 13.567 11,41 26.913 22,64 29.590 24,89 2009 119.488 11.952 10,00 24.893 20,83 29.194 24,43 2010 120.307 11.744 9,76 25.354 21,07 29.747 24,73 2011 122.462 11.500 9,39 25.025 20,43 30.689 25,06 Sumber : Bapermas PP, PA KB Kota Surakarta, 2013. Dari data keluaraga pra KS menurun menunjukkan peningkatan kemampuan hidup keluarga miskin, ini terbukti dari peningkatan KS I dan KS II. 13 Sosial Jumlah PMKS Penyandang Masalah Kesejahteraan Sosial Tahun Lansia Terlantar WTS P G Waria Anak Telantar Anak Nakal Bekas Napi 2008 657 66 200 12 524 73 188 2009 745 80 196 14 604 48 174 2010 394 23 77 - 68 56 25 2011 533 18 63 1 87 77 183 Dari jumlah PMKS dalam 4 Tahun terakhir, Rasio Lansia Telantar dan anak telantar mendominasi kelompok PMKS di Kota Surakarta, namun demikian pertumbuhannya menurun. 14 Ketenagakerjaan Rencana Kerja Pemerintah Daerah Kota Surakarta Tahun 2014 II – 27 Indikator kinerja pelayanan bidang ketenagakerjaan melalui angka TPT dan TPAK, menunjukkan trend yang membaik, dimana TPAK menunjukkan peningkatan, sementra angka TPT menunjukkan penurunan meskipun belum terlalu moderat. Kedua indikator ini memberi gambaran perbaikan aktivitas ekonomi dan investasi di Kota Surakarta. 15 Koperasi Usaha Kecil dan Menengah Kinerja layanan bidang koperasi dan UMKM menunjukkan peningkatan melalui meningkatnya rasio jumlah UMK dalam 2 tahun terakhir, dimana pada tahun 2011 jumlah UMKM sebesar 10.630 meningkat menjadi sejumlah 10.652. 16 Penanaman Modal Kinerja Investasi Kota Kurakarta dan Efek Turunannya No Indikator 2009 2010 2011 2012 1 Realisasi Investasi 1.145.481.636.317 966.065.372.477 2.017.019.690.099 2.109.876.704.640 2 Pertumbuhan PDRB 5,90 5,94 6,04 6,07 3 PDRB per Kapita 7.884.994,63 10.221.325,97 10.611.592,76 11.486.063,62 4 Tingkat Pengangguran Terbuka 9,57 10,44 8,73 Belum tersedia data 5 Angka Kemiskinan 14,99 13,98 12,91 Belum tersedia data 6 IPM 77,49 77,86 78,18 Belum tersedia data Sumber : Data diolah dari berbagai sumber, Bappeda 2013. Rencana Kerja Pemerintah Daerah Kota Surakarta Tahun 2014 II – 28 Dari hubungan nilai investasi dan variabel terikatnya, nampak, peran investasi dalam mendukung stabilitas ekonomi daerah dan mengurangi angka pengangguran dan kemiskinan. 17 Kebudayaan Layanan urusan kebudayaan yang menonjol adalah pendataan bangunan cagar budaya, sebagai upaya penyelamatan bangunan benda cagar budaya dari arus komersialisasi dan alih fungsi bangunan. 18 Kepemudaan dan Olah Raga Layanan yang menonjol dari urusan pemuda dan olah raga adalah, pembangunan wisma pemuda youth center di Kompleks Stadion Utama Manahan. 19 Kesatuan Bangsa dan Politik Dalam Negeri Program utama rutin urusan Kesatuan Bangsa dan Politik Dalam Negeri adalah antisipasi dini terhadap potensi konflik sosial dan keamanan, melalui komunikasi lintas sektor antar Pemkot Surakarta dengan FKUB, kepolisian, TNI dan organisasi kemasyarakatan. 20 Otonomi Daerah, Pemerintahan Umum, Administrasi Keuangan Daerah, Perangkat Daerah, Kepegawaian dan persandian Issue strategic tahun 2013 dan 2014, di bidang layanan urusan Otonomi Daerah, Pemerintahan Umum, Administrasi Keuangan Daerah, Perangkat Daerah, Kepegawaian dan Persandian adalah kesiapan Pemda dalam implementasi desentralisasi PBB ke pemerintah daerah dan penerapan SPM Standar Pelayanan Minimal kementerian di SKPD teknis. 21 Ketahanan Pangan Layanan urusan bidang ketahanan pangan yang utama meliputi, stimuli bantuan bibit dan empon-empon kepada masyarakat, operasi pasar bahan kebutuhan pokok, operasi kesehatan makanan dan rintisan desa mandiri pangan. Rencana Kerja Pemerintah Daerah Kota Surakarta Tahun 2014 II – 29 22 Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Program unggulan dari layanan urusan pemberdayaan masyarakat dan desa adalah Program Rumah Tidak Layak Huni RTLH sebagai salah satu upaya penanggulangan permukiman kumuh. 23 Statistik Meskipun bersifat layanan rutin, melalui penerbitan Buku Daerah Dalam Angka dan penyusunan Buku PDRB, jenis produk akan ditingkatkan kualitasnya melalui penyusunan PDRB semesteran dan PDRB sampai basis kecamatan. 24 Kearsipan Peningkatan kualitas layanan urusan kearsipan, difokuskan pada penguatan SDM bidang kearsipan di SKPD dan pembuatan aplikasi kearsipan di seluruh SKPD. 25 Komunikasi dan Informatika Layanan utama yang dan vital di urusan Komunikasi dan Informatika adalah bagaimana implementasi e-gov, dengan beragam aplikasinya dapat menjadi fungsi pendukung dan bernilai strategic bagi pelayanan publik di Kota Surakarta. 26 Perpustakaan Peningkatan pelayanan urusan perpustakaan, ditempuh melalui penyelenggaraan Bintek pengelola perpustakaan sekolah Perpus Kampung untuk meningkatkan kualiatas SDM masyarakat.

b. Fokus layanan Pilihan