Kerangka Pemikiran METODOLOGI PENELITIAN

III. METODOLOGI PENELITIAN

3.1. Kerangka Pemikiran

Gambar 4. Kerangka pemikiran Penelitian dimulai dengan mengenal jenis-jenis pembiayaan yang ada di Koperasi Baitul Maal Wat Tamwil Tadbiirul Ummah Kecamatan Dramaga Bogor. Kemudian dilanjutkan dengan pemberian atribut-atribut mutu pelayanan yang diberikan. Penentuan atribut mutu pelayanan mengacu pada lima dimensi mutu pelayanan yang dikemukakan oleh Rangkuti 2003 dan ditampilkan dalam Tabel 2. KBMT Tadbiirul Ummah Atribut pelayanan Tanggapan mitra pembiayaan Tingkat pelaksanaan Tingkat kepentingan Kepuasan pelanggan Importance Performance Analysis Analisis Gap Customer Satisfaction Index Tabel 2. Lima dimensi penentu kualitas pelayanan KBMT Tadbiirul Ummah No. Dimensi Atribut Pelayanan 1 Reliability keandalan a. Pelayanan yang diberikan sesuai dengan prosedur dan kebijakan yang ditetapkan b. Pelayanan yang diberikan dengan cepat c. Pelayanan yang diberikan tepat waktu 2 Responsiveness ketanggapan d. Kemudahan dalam proses pelayanan e. Petugas selalu siap melayani mitra bila dibutuhkan 3 Assurance jaminan f. Kejujuran bertransaksi g. Petugas ramah dan sopan memberikan pelayanan 4 Emphaty empati h. Petugas dapat berkomunikasi baik dengan mitra i. Kemudahan menghubungi melalui telepon 5 Tangible berwujud j. Kebersihan dan kenyamanan ruang kantor k. Petugas berpenampilan rapi dan bersih l. Letak kantor yang mudah dijangkau strategis Sumber : Rangkuti 2003 Keduabelas atribut mutu pelayanan yang dianalisis merupakan hasil observasi selama beberapa minggu, yang merupakan penjabaran dari lima dimensi mutu pelayanan. Pemilihan atribut berdasarkan keinginan peneliti dan disepakati bersama dengan pihak KBMT Tadbiirul Ummah. Mitra pembiayaan akan menilai dan memberikan tanggapan terhadap atribut-atribut yang dianalisis dengan membandingkan antara tingkat kepentingan dengan tingkat pelaksanaan yang diterima. Tingkat kepentingan adalah harapan mitra pembiayaan terhadap kinerja KBMT Tadbiirul Ummah, sedangkan tingkat pelaksanaan adalah sejauh mana KBMT Tadbiirul Ummah telah melakukan kinerjanya. Tingkat kepentingan dan tingkat pelaksanaan tersebut kemudian dianalisis dengan menggunakan tiga alat analisis yaitu: Analisis Gap, Analisis Importance-Performance , dan Customer Satisfaction Index. Tingkat kepuasan merupakan fungsi dari perbedaan kinerja yang dirasakan dengan harapan yang dimiliki oleh pelanggan.

3.2. Lokasi dan Waktu Penelitian