117
D. Penggolongan Data Geografis dengan Menggunakan Simbol
1. Pengertian Simbol
Kalian masih ingat apa yang dimaksud dengan simbol? Simbol pada peta biasanya berupa gambar-gambar untuk penggantian
kenampakan-kenampakan tertentu, missal: sungai, danau, gunung, pegunungan, batas, dan sebagainya. Pengganti kenampakan-kenampakan
di permukaan bumi yang digunakan dalam peta disebut Simbol.
2. Syarat-syarat Simbol
Syarat-syarat simbol yang baik antara lain: a.
Simbol mudah dikenal walaupun tanpa menggunakan legenda b.
Mudah digambarkan c.
Mudah dibedakan dengan simbol yang lain
3. Macam-macam Simbol Peta
Berdasarkan pemakaiannya dibedakan menjadi 2, yaitu:
a. Simbol umumkonvensional
Simbol umum adalah simbol yang sudah biasa digunakan di peta. Simbol umum dibedakan empat 4 bentuk, yaitu:
1 Simbol titik, digunakan untuk menggambarkan penyebaran
berbagai fenomena di permukaan bumi, misalnya: simbol titik yang menyatakan letak kota, ibu kota, gunung, lapangan udara,
pelabuhan laut dan sebagainya. 2
Simbol garis, digunakan mewakilimenggambarkan fenomena seperti bentuk sungai, jalan raya, jalan kereta api, batas wilayah
dan sebagainya.
118
3 Simbol area atau luasan tertentu, digunakan untuk mewakili suatu
area dengan simbol yang mencakup kawasan luasan tertentu, misalnya: daerah sawah, rawa, hutan dan sebagainya.
4 Simbol warna, penggunaan warna dalam peta dapat bersifat
kualitatif dan kuantitatif. Warna kualitatif menunjukan perbedaan suatu objek, sedangkan warna kuantitatif digunakan untuk
menunjukan jumlah nilai tertentu. Contoh penggunaan warna dalam peta:
a Biru : menunjukan daerah perairan
b Hijau : menunjukan daerah dataran rendah
c Kuning: menunjukan daerah dataran tinggi
d Coklat : menujukan daerah pegunungan
e Putih : menunjukan daerah es atau salju
f Merah : menunjukan jalan, batas kota
b. Simbol tidak konvensionaltidak umum, yaitu simbol yang belum
umum digunakan, seperti: simbol hasil tambang, hasil industry yang
dibuat sesuai dengan jehendak pembuat peta. 4.
Penggunaan Simbol untuk Menggolongkan Data Geografi
Simbol dapat digunakan untuk menggolongkan data-data geografi dalam suatu peta. Data hasil penggolongan tersebut kemudian dimasukan
dalam table. Peta tematik sering disebut peta statistic, karena memuat data-data kualitatif maupun kuantitatif dari suatu masalah atau tema
tertentu.
119
a. Peta tematik yang memuat data-data kualitatif
Jenis peta ini hanya menggambarkan daerah persebaran dan jenis datanya tanpa memperhatikan seberapa banyak data yang
tersebar itu. Untuk menggambarkannya ada beberapa cara, yaitu: 1
Chorochromatic yaitu penyebaran datanya digambarkan dengan perbedaan warna yang jelas.
2 Chorosematic yaitu penyebaran datanya ditunjukan dengan
gambar kecil yang sesuai dengan bentuk aslinya. 3
Index Letter dan Figures yaitu penggambaran datanya dengan gambar kecil yang tidak sama dengan aslinya, baik huruf maupun
gambar dibuat seragam.
b. Peta tematik yang memuat data-data kuantitatif