Keterbatasan Peneliti Kesimpulan BAB V

102 102

E. Keterbatasan Peneliti

Penelitian yang dilakukan pada siswa kelas IV SD Suryodiningratan 1 ini telah diupayakan untuk memperoleh hasil yang maksimal, namun pada kenyataannya masih terdapat kekurangan-kekurangan yang disebabkan beberapa keterbatasan diantaranya adalah 1. Tempat duduk siswa tidak bisa dipindahkan karena panjang sehingga kesulitan dalam membentuk kelompok 2. Ketika peneliti menyebarkan angket, beberapa siswa tidak masuk sekolah terpaksa peneliti meminta bantuan kepada siswa yang hadir saat itu untuk memberikan angket kepada siswa yang tidak hadir. 103

A. Kesimpulan BAB V

KESIMPULAN DAN SARAN Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa peningkatan motivasi belajar Ilmu Pengetahuan Alam IPA kelas IV SD Negeri Suryodiningratan 1, dapat meningkat dengan menggunakan model kooperatif tipe make a match. Proses kegiatan tersebut siswa mencari kartu pertanyaan dan jawaban pada awalnya hasil dari angket motivasi belajar siswa melalui model pembelajaran kooperatif tipe make a match siklus I dengan rata-rata 67. Pada siklus I ini masih ada kendala yang ditemukan adalah pada saat pembelajaran berlangsung, ada beberapa siswa yang masih bermain sendiri dan mengganggu teman lain, ketika guru menjelaskan langkah-langkah make a match masih banyak siswa yang tidak mendengarkan, sehingga pada siklus I ini masih banyak siswa yang kebingungan dalam mengikuti pembelajaran siswa hanya duduk pada saat mencari kartu pertanyaan dan jawaban disebabkan karena guru belum semua langkah-langkah model pembelajaran make a match antara lain memberikan waktu kepada siswa untuk memikirkan jawaban atau pertanyaan. Pada siklus II maka mengalami peningkatan motivasi belajar siswa menjadi 87 dalam kategori sangat baik. Begitu juga hasil observasi atau pengamatan aktifitas siswa pada siklus I pertemuan pertama mencapai 47, pertemuan kedua siklus I mecapai 60, sedangkan pada siklus II pertemuan pertama mencapai 72, pertemuan keedua siklus II 85. Dari 104 hal tersebut dapat disimpulkan bahwa pembelajaran tipe make a match dapat meningkatkan motivasi belajar siswa.

B. Saran

Dokumen yang terkait

Pengaruh Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Make A Match Terhadap Hasil Belajar Siswa Pada Materi Adaptasi Makhluk Hidup

0 11 215

Pengaruh model pembelajaran kooperatif tipe Make a Match terhadap Prestasi Belajar Sosiologi dalam Pokok Bahasan Pengendalian Sosial

0 26 151

Efektivitas pembelajaran kooperatif model make a match dalam meningkatkan hasil belajar siswa pada mata pelajaran IPS: penelitian tindakan kelas di SMP Islam Al-Syukro Ciputat

0 21 119

Pengaruh pembelajaran Kooperatif tipe Make A match terhadap motivasi belajar matematika

1 8 166

Peningkatan Hasil Belajar IPS Melalui Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Make A Match Siswa Kelas IV SDN Pisangan 03

0 10 174

MENINGKATKAN MOTIVASI BELAJAR SISWA DENGAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE MAKE A MATCH PADA MATA PELAJARAN IPS DI KELAS IV SD NEGERI 067242 SUNGGAL T.A 2015/2016”.

0 1 23

MENINGKATKAN MOTIVASI BELAJAR SISWA DENGAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE MAKE A MATCH PADA MATA PELAJARAN IPS DI KELAS IV SD NEGERI 023899 BINJAI T.A 2011/2012.

0 1 18

UPAYA MENINGKATKAN MOTIVASI BELAJAR SISWA DENGAN MENGGUNAKAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERAKTIF TIPE MAKE A MATCH PADA MATA PELAJARAN IPA DI KELAS IV SDN 104208 CINTA RAKYAT.

0 2 14

PENINGKATAN MOTIVASI BELAJAR SISWA MENGGUNAKAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE MAKE A MATCH PADA MATA PELAJARAN IPA KELAS V SD NEGERI SUROKARSAN II YOGYAKARTA.

0 1 204

PENINGKATAN MOTIVASI DAN PRETASI BELAJAR IPA PADA MATERI GAYA MELALUI PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE MAKE A MATCH DI KELAS V SD NEGERI 1 KARANGLEWAS

0 0 15