Klasifikasi dan Jenis Media Pembelajaran
21 Midun dalam Asyhar 2012: 40-41, mengemukakan manfaat media
pembelajaran sebagai berikut: 1 dengan media pembelajaran yang bervariasi dapat memperluas cakrawala sajian materi pembelajaran, 2 dengan
menggunakan berbagai jenis media, peserta didik akan memperoleh pengalaman beragam selama proses pembelajaran, 3 dapat memberikan pengalaman belajar
yang kongkrit dan langsung pada peserta didik, 4 media pembelajaran dapat memberikan informasi yang akurat dan terbaru, 5 media pembelajaran dapat
menambah kemenarikan tampilan materi sehingga meningkatkan motivasi dan minat serta mengambil perhatian peserta didik untuk fokus, 6 media
pembelajaran dapat merangsang peserta didik untuk berfikir kritis, menggunakan imajinasinya, bersikap dan berkembang, 7 dapat meningkatkan efisiensi proses
pembelajaran, 8 dapat memecahkan masalah pendidikan. Menurut Susilana dan Riyana 2008: 9, mengemukakan kegunaan media
pembelajaran, yaitu: 1 memperjelas pesan agar tidak terlau verbalis, 2 mengatasi keterbatasan ruang, waktu, dan daya indera, 3 menimbulkan gairah
belajar, interaksi, lebih langsung antara murid dengan sumber belajar, 4 memungkinkan anak belajar mandiri sesuai dengan bakat dan kemampuan
visual, auditori, dan kinestetiknya, 5 memberi rangsangan yang sama, mempersembahkan pengalaman dan menimbulkan persepsi sama.
Menurut Sadiman dkk 2011: 17-18, kegunaan media dalam proses pembelajaran diantaranya: 1 memperjelas penyajian pesan, 2 mengatasi
keterbatasan waktu, ruang, dan daya indera, 3 mengatasi sikap pasif anak didik, dan 4 mengatasi perbedaan lingkungan dan pengalaman baik guru maupun
siswa.
22 Berdasarkan beberapa pendapat ahli mengenai manfaat media pembelajaran
dapat disimpulkan bahwa media pembelajaran mempunyai manfaat sebagai berikut: 1 menumbuhkan motivasi, gairah belajar, minat peserta didik, 2
memperluas pengetahuan akibat dari variasi media pembelajaran, 3 memperjelas makna penyajian pesan atau materi dari abstrak ke kongkrit dan
agar tidak terlalu verbalis, 4 pembelajar dapat terlibat langsung sehingga dapat mengembangkan bakat dan kemampuan visual, auditori, dan kinestetiknya, dan
5 mengatasi keterbatasan waktu, keterbatasan ruang, keterbatasan daya indra, perbedaan persepsi, perbedaan pengalaman, perbedaan lingkungan, dan sifat
pasif siswa.