Alokasi Waktu dan Subtopik Pertemuan I: Karakteristik Materi 2 JP a. Materi untuk Guru

Buku Guru IPA XI SMALB Tunanetra 59 siswa akan melakukan pengamatan dan percobaan. Siswa diminta untuk mengamati dua kardus yang berbeda. Kardus kosong dan kardus berisi buku. Selanjutnya, siswa akan diminta untuk membuat pertanyaan berdasarkan rasa keingintahuannya. Menanya Contoh arahan dari guru: 1. apa perbedaan kardus A dan kardus B? 2. apa saja yang ada di kardus A dan B? 3. mengapa kardus B penuh? 4. termasuk apakah buku? Percobaan mencari karakteristik materi 1 dilakukan dengan menyiapkan 1 balon, lalu meniup sampai besar. Setelah mengamati percobaan yang dilakukan, siswa diminta untuk menuliskan hasil pengamatan pada selembar kertas dan menjawab pertanyaan. Menganalisis 1. Mengapa balon menjadi besar? Jawaban: Karena adanya udara yang ditiupkan. 2. Apa yang ditiupkan ke balon? Jawaban: Udara. 3. Mengapa zat tersebut dapat membuat balon menjadi besar? Jawaban: Karena udara menempati ruang dalam balon. Menyimpulkan Kegiatan menyimpulkan dilakukan setelah siswa menjawab pertanyaan yang telah tersedia. Menyimpulkan: Udara termasuk materi. Udara menempati ruang. Jadi, materi menempati ruang. Pada karakteristik materi 2 materi mempunyai massa. Siswa melakukan percobaan dengan mengangkat kardus kosong dan kardus berisi buku, kemudian menganalisis mengapa kardus yang berisi buku lebih berat dibandingkan tanpa buku. Siswa dapat juga melakukan kegiatan lain, misalnya siswa meniup dua balon sama besar. Selanjutnya, balon B ditusuk. Siswa memegang bola A di tangan kanan, dan bola B di tangan kiri. Siswa menuliskan hasil pengamatan pada selembar kertas dan menjawab pertanyaan yang telah tersedia. Mengumpulkan data 60 Buku Guru IPA XI SMALB Tunanetra a. Sebelum ditusuk, berat balon a dan b adalah sama b. Sesudah ditusuk, balon yang terberat adalah a c. Setelah ditusuk, balon yang terringan adalah b Menganalisis Mengapa balon yang ditusuk lebih ringan dari pada balon yang tidak ditusuk? Karena udara dalam balon keluar. Menyimpulkan Berdasarkan percobaan di atas dapat disimpulkan bahwa materi mempunyai massa. b. Pembelajaran 1 Tujuan Pembelajaran a Dengan diberi gambar, siswa dapat menyebutkan contoh materi di lingkungan sekitar b Dengan diberi gambar dan petunjuk percobaan, siswa dapat melakukan percobaan dan pengamatan karakteristik materi menempati ruang c Dengan diberi gambar dan petunjuk percobaan, siswa dapat melakukan percobaan karakteristik materi mempunyai massa 2 Kegiatan Pembelajaran a Pendahuluan Untuk memperoleh perhatian dan memotivasi siswa, bagilah mereka dalam beberapa kelompok dan diminta untuk melakukan pengamatan terhadap berbagai benda di sekitar pantai. b Inti Siswa melakukan percobaan “mencari karakteristik materi 1”. Siswa mengumpukan informasi dari hasil pengamatan yang diperoleh dan menganalisis hasil percobaan. Siswa dibimbing oleh guru menyimpulkan percobaan 1. Selanjutnya, siswa melakukan percobaan “mencari karakteristik materi 2”. Siswa mengumpukan informasi dari hasil pengamatan yang diperoleh dan menganalisis hasil percobaan. Siswa dibimbing oleh guru menyimpulkan percobaan 2. c Penutup Guru bersama dengan siswa menyimpulkan karakteristik dan klasiikasi materi. Lakukan releksi dari hasil pembelajaran pada pertemuan tersebut. Doronglah siswa Buku Guru IPA XI SMALB Tunanetra 61 untuk selalu bersyukur terhadap ciptaan dan karunia Tuhan Yang Maha Esa. 3 Alat, Bahan, dan Media Pembelajaran a Alat: jarum tusuk. b Bahan: balon dan kardus. c Media: alat dan bahan percobaan, ilm tentang karakteristik materi. Film dapat diunduh dari www. youtube.com. 4 Sumber Belajar a Buku siswa. b Sumber lain yang relevan Internet.

3. Pertemuan II: Klasiikasi Materi 2 JP a. Materi untuk Guru

Pertemuan II dimaksudkan untuk memberikan pemahaman kepada siswa tentang klasiikasi materi yaitu wujud zat padat, cair, dan gas. Materi wujud zat dimaksudkan agar siswa dapat mengamati dan memahami perbedaan zat padat, cair, dan gas. Ketika mengumpulkan sekelompok benda berdasarkan sifatnya maka langkah-langkah yang dapat dilakukan adalah sebagai berikut: 1 mengamati karakteristik dari benda tersebut, 2 mencatat persamaan dan perbedaan sifat benda masing- masing, 3 mengklasiikasikan benda yang memiliki persamaan sifat, 4 memberi nama yang sesuai pada setiap kelompok benda tersebut. Para ilmuwan mengklasiikasikan materi agar lebih mudah dipelajari dan disusun secara sistematis. Materi adalah sesuatu yang mempunyai massa dan dapat menempati sebuah ruang. Materi berdasarkan wujudnya dapat dikelompokkan menjadi zat padat, cair, dan gas. Contoh zat padat adalah beberapa jenis logam, seperti besi, emas, dan seng. Beberapa jenis larutan merupakan contoh wujud cair. Contoh zat berwujud gas adalah hidrogen, oksigen, dan nitrogen. Air merupakan bahan yang sering dijumpai dalam ketiga tingkat wujud. Sebagai es, tingkat wujud padat; air mempunyai tingkat wujud cair, dan uap air termasuk tingkat wujud gas. 62 Buku Guru IPA XI SMALB Tunanetra Gambar 3.1. Tiga tingkat wujud air Briggs, 2002 Padat Padatan bersifat keras dan rapat. Bentuk zat padat tetap, dan tidak akan berubah jika ditekuk, ditempa, direnggangkan, atau dipecah serta mempunyai volume yang tetap. Cair Cairan tidak keras, tetapi rapat, bentuk berubah-ubah sesuai dengan bentuk tempatnya, dan mempunyai volume yang tetap. Gambar 3.2. Partikel air dan uap air Briggs, 2002 Gas Gas bersifat ringan dan mempunyai berat jenis kecil, serta tidak mempunyai bentuk dan volume yang tetap. Contoh wujud zat yang sederhana dan mudah dipahami siswa adalah air. Ketika dalam bentuk bongkahan es, maka es tersebut dalam wujud padat. Tetapi ketika es tersebut dipanaskan akan berubah kembali menjadi air, maka air tersebut dalam wujud cair. Ketika air dipanaskan pada suhu 100°C akan berubah menjadi uap air, maka uap air dalam wujud gas.