Saham Diperoleh Kembali SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES
PT. BHAKTI INVESTAMA Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN PT. BHAKTI INVESTAMA Tbk AND ITS SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS 31 DESEMBER 2010 DAN 2009 SERTA UNTUK TAHUN-
DECEMBER 31, 2010 AND 2009 AND TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT
FOR THE YEARS THEN ENDED Angka dalam tabel dinyatakan dalam jutaan Rupiah - Lanjutan
Figures in tables are stated in millions of Rupiah - Continued
- 33 - 2 Beban program diakui pada saat film
atau program ditayangkan. Program belum
ditayangkan dicatat
sebagai persediaan Catatan 2n.
2 Program expense is recognized when the movie or program is aired. Programs
not yet aired are recorded as program inventories Note 2n.
3 Biaya yang timbul sehubungan proses penjaminan
emisi diakumulasi
dan dibebankan
pada saat
pendapatan penjaminan emisi diakui. Dalam hal
kegiatan penjaminan
emisi tidak
diselesaikan dan emisi dibatalkan, maka biaya
penjaminan emisi
tersebut dibebankan pada tahun berjalan.
3 Expenses incurred
related to
underwriting activities are accumulated and charged against income when
underwriting fees are recognized. When the underwriting activities are not
completed and shares issuance is cancelled, the underwriting expenses are
charged to current operations.
w. Imbalan Pasca Kerja w. Post-Employment Benefits
Beberapa anak
perusahaan menyelenggarakan program pensiun manfaat
pasti untuk semua karyawan tetapnya. Dana pensiun tersebut dikelola oleh Dana Pensiun
Bimantara DANAPERA. Certain subsidiaries have a funded defined
benefit pension plan covering all their permanent employees. The pension plan is
managed by Dana Pensiun Bimantara DANAPERA.
Perusahaan dan beberapa anak perusahaan menyediakan imbalan pasca kerja imbalan
pasti tanpa
pendanaan untuk
semua karyawan tetap lokal, dan beberapa anak
perusahaan mengakui kekurangan antara program imbalan pasca kerja berdasarkan
program pensiun
dengan manfaat
berdasarkan undang-undang ketenagakerjaan sesuai dengan kebijakan Perusahaan dan
anak perusahaan. The Company and certain subsidiaries
provide unfunded defined post-employment benefits plan covering their local permanent
employees and
certain subsidiaries
recognize the shortage of benefits provided by the pension plan against the benefits
required by labor law, in accordance with their policies.
Perhitungan imbalan
pasca kerja
menggunakan metode Projected Unit Credit. Akumulasi keuntungan dan kerugian aktuarial
bersih yang belum diakui yang melebihi 10 dari nilai kini kewajiban imbalan pasti dan
10 nilai wajar aset program diakui dengan metode garis lurus selama rata-rata sisa
masa kerja yang diprakirakan dari para pekerja dalam program tersebut. Biaya jasa
lalu dibebankan langsung apabila imbalan tersebut menjadi hak atau vested, dan
sebaliknya akan diakui sebagai beban dengan metode garis lurus selama periode rata-rata
sampai imbalan tersebut menjadi vested. Setiap aset yang timbul dari perhitungan ini
terbatas pada kerugian aktuarial yang tidak diakui dan biaya jasa lalu ditambah dengan
nilai kini pengembalian yang ada dan pengurangan di masa depan atas iuran
program. The cost of providing post-employment
benefits is determined using the Projected Unit Credit Method. The accumulated
unrecognized actuarial gains or losses that exceed 10 of the greater of the present
value of the defined benefit obligations and fair value of plan assets are recognized on
straight-line basis over the expected average remaining working lives of the participating
employees. Past service cost is recognized immediately to the extent that the benefits
are already vested, and otherwise is amortized on a straight-line basis over the
average period until the benefits become vested. Any asset resulting from this
calculation is limited to the unrecognized actuarial losses and past service cost plus
the present value of available refunds and reductions in future contributions to the plan.